Advertorial

PT. Loka Wisata Asri Siap Mendukung Industri Pariwisata di Indonesia

Industri pariwisata adalah salah satu tulang punggung penggerak perekonomian sebuah negara mengingat kontribusi ekonominya yang sangat besar. Sektor usaha yang terdampak langsung oleh industri pariwisata adalah akomodasi, transportasi, hiburan, dan atraksi wisata. Selain itu secara tidak langsung industri pariwisata juga mendorong pertumbuhan sektor usaha di bidang makanan dan minuman, rekreasi, pakaian, perumahan dan barang-barang kebutuhan rumah tangga.

Dalam rilis hasil survey dan prediksi World Travel and Tourism Council (WTTC) selama 6 tahun berturut-turut pada tahun 2015 terhadap 184 negara, menunjukkan bahwa industri pariwisata menyumbang 9,8% dari GDP sebuah negara, menyerap tenaga kerja 7 kali lebih besar dari pekerja di sektor industri otomotif. Industri pariwisata dunia saat ini mempekerjakan sekitar 284 juta orang di seluruh dunia, atau setara dengan 1 dari 11 pekerjaan yang tersedia di dunia.

Bagaimana di Indonesia? Pada tahun 2015 kontribusi langsung industri pariwisata adalah sebesar Rp 379 trilyun atau sekitar 3,3% dari PDB. Diramalkan pada tahun 2016 akan terjadi kenaikan sekitar 5,5% menjadi Rp. 400 trilyun. Sedangkan jika digabung dengan kontribusi sektor industri lain yang terdampak oleh industri pariwisata, kontribusi pada tahun 2015 mencapai Rp 1.108 trilyun (9,6% dari PDB) dan pada tahun 2016 diprediksi mengalami pertumbuhan menjadi Rp. 2.058 trilyun (10,1% dari GDP). Sementara jumlah pekerja yang terserap oleh pariwisata dan industri pendukungnya adalah 10,284 juta (setara 8,7% dari jumlah pekerja di Indonesia).

Dengan melihat fakta-fakta di atas kontribusi industri pariwisata di Indonesia sangat besar, karena tumbuhnya pariwisata di Indonesia akan menjadi stimulus tumbuhnya industri lain yang mendukung seperti kuliner, fashion, usaha kerajinan rakyat, dan lain-lain. Sehingga semua sektor akan bertumbuh untuk bersama menggerakkan perekonomian Indonesia.

Salah satu perusahaan yang turut bergerak langsung di industri pariwisata di Indonesia adalah PT. Loka Wisata Asri. Mereka melihat peluang bisnis akomodasi di Indonesia masih sangat besar. Sehingga meskipun pertumbuhan hotel dan akomodasi di Indonesia tergolong cukup tinggi, yaitu sebesar 2,5% per tahun, pihaknya tetap optimis bahwa kebutuhan wisatawan untuk akomodasi akan terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan tumbuhnya industri pariwisata. PT. Loka Wisata Asri yang sudah berkecimpung di industri pariwisata selama 16 tahun, kini memiliki hotel di tiga kota tujuan utama pariwisata yaitu di Bali, Puncak – Jawa Barat, dan Anyer Banten. Dengan brand Club Bali Family Suites Legian di Bali, Java Highlands Resort di Puncak, dan Hawaii a Club Bali Resort di Anyer, mereka siap memfasilitasi akomodasi bagi para wisatawan, baik wisatawan mancanegara maupun domestik di Indonesia.

Hawaii a Club Bali Resort Anyer

Selain menyediakan akomodasi berkualitas, dikatakan oleh Rinaldy selaku Public Relations Club Bali Resorts, pihaknya sangat mengedepankan kepentingan lokal dalam menjalankan usaha perhotelannya di Indonesia. Hal ini ditunjukkan antara lain dengan menerapkan sistem perekrutan karyawan dari warga sekitar di setiap properti hotelnya. Mereka juga menggunakan bahan-bahan lokal dalam setiap masakan kami, baik makanan laut yang didapat dari nelayan sekitar, sayuran, buah-buahan ataupun bumbu masak lainnya. “Bahkan untuk spa dan massage, kami menggunakan produk dalam negeri dan meraciknya sedemikian rupa dari bahan-bahan tradisional tersebut,” demikian ungkap Rinaldy. Nilai-nilai budaya yang diterapkan PT. Loka Wisata Asri sejak tahun 1995, membuat brand Club Bali tersebut dekat dengan lingkungan sekitar dan memudahkan untuk bekerjasama dalam banyak hal, tanpa meninggalkan perhatiannya kepada lingkungan.

Staff hotel yang berasal dari warga sekitar

Hal ini dirasa penting oleh mereka, karena menyadari bahwa hotel sebagai bagian dari sektor industri pariwisata bukanlah sebuah industri yang berdiri sendiri. Dengan merekrut warga sekitar dan menggunakan pasokan bahan makanan dari masyarakat setempat, mereka berharap bisa memberikan kontribusi positif langsung bagi lingkungannya. “PT. Loka Wisata Asri memiliki filosofi untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan serta melayani member sebagai tujuan utama, dengan memperhatikan kepentingan yang lebih besar yang nilainya lebih dari sekedar uang.” demikian menurut Rinaldy.

Club Bali Family Suites Legian Bali

Dan dengan merujuk kepada rilis terbaru Travel & Tourism Competitiveness Index 2015 dari World Economic Forum (WEF) belum lama ini, peringkat daya saing bidang pariwisata Indonesia telah naik dari peringkat 70 pada tahun 2013, ke peringkat 50 pada tahun 2015. Sementara dalam hal tingkat harga kompetitif, Indonesia berada di peringkat ketiga dunia, di bawah Iran dan Mesir. Karena itu PT. Loka Wisata Asri akan terus berusaha mengembangkan sayap usahanya dengan menyediakan resort-resort yang berkualitas di lokasi yang lebih luas di Indonesia, siap untuk mendukung tumbuhnya industri pariwisata di Indonesia.

*) Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh PT. Loka Wisata Asri.

Bagikan
Penulis
Club Bali Hotels Resorts