Berita Konsumen

Transjakarta Menambah 118 Armada Bus Baru

Jakarta, (Media Konsumen).- Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Transjakarta meluncurkan 118 unit bus baru pada Rabu (19/10/2016). Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan bagi penumpang Transjakarta.

Peluncuran yang diresmikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, akrab disapa Ahok, bertempat di Balai Kota Jakarta dengan didampingi Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono. 118 bus baru yang diluncurkan hari ini terdiri dari seratus bus single, empat bus tingkat wisata, tiga bus lower deck, delapan bus maxi, lima Transjakarta care, satu bus sedang, dan lima minibus. Sebanyak delapan bus maxi berasal dari operator Mayasari namun pengoperasinya dilakukan oleh Transjakarta.

Dengan penambahan armada baru ini kini Transjakarta memiliki 1.347 unit bus. Idealnya menurut Budi, Transjakarta harus memiliki 3.000 unit. Budi menambahkan bus Transjakarta akan terus ditambah secara bertahap dengan tipe lower deck sebanyak minimal 300 unit untuk menggantikan bus tipe lama yang saat ini beroperasi. Mulai bulan November sebanyak 8 unit, Desember 25 unit dan seterusnya sampai bulan Mei 2017. Tambahan 300 bus baru ini terdiri dari 150 bus merek Scania dan 150 merek Mercedez Benz.

Sebelum acara peresmian, Ahok didampingi Budi Kaliwono mencoba bus tipe vintage series dan low deck. Keistimewaan bus low deck ini memiliki pintu masuk yang rendah hampir sejajar dengan trotoar, sehingga memudahkan para penyandang disabilitas untuk memasuki bus. Khusus bus tipe lower deck untuk tahap awal akan dioperasikan di jalur non koridor.

Sebelum penambahan armada baru ini beberapa netizen pengguna Transjakarta masih mengeluhkan interval kedatangan bus yang dirasa masih lama. Interval antar bus satu rute atau biasa disebut headway dengan target 30 menit di jam sibuk dan 60 menit di jam normal dirasakan masih terlalu lama oleh pengguna. Itu pun pada faktanya pada jam macet penumpang bisa berjam-jam menunggu kedatangan bus Transjakarta. Begitu juga soal penomoran rute di beberapa koridor yang masih memakai penomoran lama dan tidak jelasnya peta rute Transjakarta. (ed/dari berbagai sumber)

Kredit foto: twitter @hariadhi

Bagikan

Komentar

  • Yg terhormat bapak PLT gubernur DKI sumarsono ...Tolong pak di aktifkan kembali TJ cibubur uki..

  • Apresiasi dengan Pemprov. DKI Jakarta yang terus menggenjot perbaikan dan pelayanan trasportasi darat (busway dan commuter). Namun yang perlu diperhatikan pula adalah kebersihan di Halte Busway yang sepertinya kurang terawat. Namun selaku konsumen mengucapkan terima kasih dan teruslah berbenah, setidaknya demi mengejar ketertinggalan dari negara tetangga misalnya Singapore.
    #NotedUntukCommuter
    Sedikit saran kepada pengelola transfortasi kereta api-commuter line PT KCJ (KAI Commuter Jabodetabek) untuk menambah jam operasional secara bertahap, misalnya saat ini berakhir Jam 24.00 ke luar Jakarta (Tangerang), sedapatnya ditambah menjadi Jam 01.00 (untuk mengimbangi aktifitas di jakarta yang masih padat pada saat waktu-waktu tersebut). Atau dari Bekasi berubah menjadi Jam 24.00 dan berakhir di Stasiun Tanah Abang Jam 01.00 atau 02.00 menuju Tangerang.

Penulis
Redaksi