Tanggapan Bank Mega Atas Surat Bapak/Ibu Ade Siregar

Redaksi yang terhormat,

Sehubungan dengan surat Bapak/Ibu Ade Siregar di mediakonsumen.com (27/11), “Tata Cara Penagihan Kartu Kredit Bank Mega Carrefour”, karena keterbatasan data, kami berterima kasih apabila nasabah dapat menyampaikan keluhan secara tertulis melalui formulir pengaduan nasabah di alamat website kami : www.bankmega.com dengan disertai nomor telepon yang dapat kami hubungi.

Demikian kami sampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kerja mediakonsumen.com untuk memuat tanggapan kami.

PT. Bank Mega, Tbk.
Kantor Pusat,

Christiana M. Damanik
Corporate Secretary

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tata Cara Penagihan Kartu Kredit Bank Mega Carrefour

Selamat Siang, Pada Hari Sabtu 26 November 2016 pukul 13.30 kembali saya mendapat telepon dari kepala Debt Collector Mata Pisau...
Baca Selengkapnya

7 komentar untuk “Tanggapan Bank Mega Atas Surat Bapak/Ibu Ade Siregar

  • 11 Desember 2016 - (21:45 WIB)
    Permalink

    Ibu Chritiana m damanik yth
    ayolah Bu,saya percaya Ibu masih mempunya nurani yang murni
    Ibu tahulah kalau dc spt ini memang standar penagihan yg berlaku di institusi Ibu
    hanya model spt ini yg ada di tempat Ibu bekerja
    sementara penebit kk yg lain mereka amat manusiawi dan mengerti permasalahan klien
    tetapi apabila Ibu menganggap cara penagihan dc yg benar adl spt ini
    siap2lah masyarakat yg bertindak
    saran saya Ibu pindah kerja lagi saja karena banyaknya komplain dari masyarakat pengguna kk Ibu
    saya yakin nurani Ibu masih terusik melihat insan2 yg tertindas,dihina2 ,dilecehkan,diancam secara biadab oleh dc yang SOP nya dibentuk spt ini,walau Ibu berkelit bahwa mereka pihak ketiga

    • 3 Oktober 2020 - (13:53 WIB)
      Permalink

      Penagihan kok kaya pinjol untung g jadi nagajuin CC bank Mega BCA aja saya pernah telat sekali cuma di telpon sekali n bilang sya blm bayr CC bank BCA n itu sopan g berkali2 DC sopn customer jg lgian Klian lihat lah track record cust jngn di sama ratakan lah llu bilang data ngak lengkp g lengkp dari mana begtu banyak yg ngelu soal CC kalian data gmna lagi

      • 3 Oktober 2020 - (13:57 WIB)
        Permalink

        Sya paham tapi apa bank swasta itu bank Mega pak klo yg lain cara penagihan sopan sesuai SOP emng etis DC maki2 dg Kta kebun binatang pdhl cust udah jelasin masa pandemi di PHK dll

  • 23 April 2018 - (22:03 WIB)
    Permalink

    Corporate Secretary kan menulis itu supaya kesannya baik saja pak. Dc itu telpon sehari bisa sampai 20 kali. Sudah tidak melihat waktu dan main ancam kesannya seperti pemegang kartu itu buronan saja. Mana ada pakai hati nurani, diminta datang untuk penyelesaian juga, mereka cuma menunjukkan arogansi mereka kok, bukan penyelesaian.

  • 23 April 2018 - (22:26 WIB)
    Permalink

    Bu Christiana M Damanik yg terhormat, harap agar bagian penagihannya itu lbh sopan dan tahu aturan ya bu, saya tdk melarikan diri kemana2 dan msh tetap membayar dan msh saya angkat utk panggilan di hp. Tdk perlu sok dan songong sibuk titip pesan sana sini ke rekan kerja saya mengenai tagihan saya dan bla bla bla nya, langsung saja sampaikan ke saya. Saya tau kesannya dan maksudnya secara hls mau memaksa saya cepat membyr dan mempermalukan saya. Kalau gara2 itu saya dpt mslh di tmpt kerja dan dipecat maka satu sen pun saya gak akan byr lg bank mega selamanya. Anda sopan saya segan.

  • 29 Juli 2020 - (10:17 WIB)
    Permalink

    Apalagi Simargareta Tobing , dia benar benar kurang ajar , dia menelpon dan memaki orang yang tidak ada sangkut pautnya dengan KK Bank Mega . Biadap itu orangnya , manusia kurang ajar . Bahkan kekantor orang yang tidak ada hubungannya ditelpon terus .

  • 3 Oktober 2020 - (13:18 WIB)
    Permalink

    Sebagai pengguna kartu kredit kita juga harus bijak menggunakannya karena ada konsekuensi seperti bunga tagihan dan bawelnya tukang tagih. Misalkan kita nagih utang ke orang lain, pasti susah juga dgn berbagai alasan, bahkan ssusah ditemui. Saya pemegang cc 2 bank swasta, klo gak punya duit saya hanya bayar min payment aja biar ga ditelp penagih yg bawel2 itu. Alhamdulillah ga pernah ada masalah, cuma pernah sekali saya gak bayar 1 bulan, saya beri penjelasan kepada penagih akan saya bayar 2 bln sekaligus dan mereka ga tlp2 lg. Intinya sebagai pemegang kita dituntut bijak dalam menggunakannya, kecuali kita punya orang tua pengusaha kaya raya yg kekayaannya sampai milyaran. Hahaha..

 Apa Komentar Anda?

Ada 7 komentar sampai saat ini..

Tanggapan Bank Mega Atas Surat Bapak/Ibu Ade Siregar

oleh Bank Mega dibaca dalam: <1 menit
7