Pembatalan Transaksi Sepihak Karena Isu Keamanan oleh Kredivo

Pada kesempatan ini saya akan membagikan pengalaman saya menggunakan layanan Kredivo, apa itu Kredivo? Kredivo adalah layanan aplikasi di Android yang memungkinkan kamu semua berbelanja berbagai kebutuhan anda sehari-hari seperti elektronik, fashion, kuliner, perlengkapan rumah, kantor bahkan pulsa. Kredivo adalah aplikasi yang bekerja seperti kartu kredit, memberikan limit tertentu kepada user untuk berbelanja produk apa saja yang tersedia pada merchant mereka. Layaknya kartu kredit, anda juga harus mengisi formulir di aplikasi mereka untuk bisa mendapatkan limit tertentu dari mereka.

Pada Selasa, 17 Januari 2017 saya mencoba untuk mengisi formulir aplikasi di Kredivo, anda bisa download aplikasinya di Play Store, saya isi formulir aplikasi di Kredivo dan mengikuti seluruh persyaratan mereka, dan setelah selesai saya diharuskan menuggu 1 x 24 jam untuk menerima persetujuan mereka apakah permohonan saya diterima atau ditolak. Tepat pukul 19.19 di hari yang sama saya mendapat SMS persetujuan aplikasi cicilan dari Kredivo dengan limit Rp12.000.000. Saya senang sekali karena dapat limit sebesar itu. Tentunya asumsi saya limit sebesar itu bisa membeli keperluan saya yang mendesak saat ini yaitu laptop.

Keesokan harinya saya mencoba menghubungi Kredivo menanyakan apakah dengan limit sebesar itu saya bisa membeli lebih dari 1 produk atau melakukan transaksi lebih dari 1 kali? Saat itu jawaban dari Kredivo adalah “jangan melakukan transaksi terlalu banyak“. Saya paham ini artinya saya tidak boleh beli produk lebih dari 2, kemungkinan memang tidak diperbolehkan oleh Kredivo. Karena saya merasa limit yang diberikan sudah cukup untuk membeli kebutuhan saya yang mendesak yaitu laptop maka saya berusaha mencari produk tersebut di merchant Bukalapak dan saya menemukan produk yang saya cari yaitu Laptop ASUS ROG GL552VX-DM044T dengan harga dibawah Rp12.000.000 tentunya.

Saya pun melakukan transaksi pada 20 Januari 2017 jumlah transaksi adalah Rp11.993.063, jadi masih di bawah limit yang diberikan oleh Kredivo. Transaksi saya sukses dan saya diminta membayar uang muka oleh Kredivo sebesar Rp2.388.620 sebagai persyaratan untuk mengambil cicilan selama 12 bulan. Tentunya saya menyanggupi dan langsung membayar uang muka melalui ATM BCA dan melakukan transfer ke rekening vitual Kredivo. Setelah transaksi sukses dan pembayaran uang muka pun telah dilakukan saya menunggu konfirmasi dari pihak Kredivo tentang transaksi saya di Bukalapak siang itu. Tidak lama berselang, pada pukul 15.45 saya mendapatkan SMS bahwa akun saya saat ini ditangguhkan, saya pun kaget dan tidak mengerti kenapa akun saya ditangguhkan (suspended). Akhirnya saya mendapat email bahwa akun saya ditangguhkan karena adanya transaksi di akun saya yang dianggap melanggar ketentuan pengguna Kredivo dan perjanjian pinjaman Kredivo.

Saya akhirnya meminta kejelasan dari pihak Kredivo karena itu transaksi saya yang berhasil dan telah dicetak di aplikasi dan dianggap berhasil. Pihak Kredivo pun memberikan jawaban yang tidak memuaskan, mereka memberikan info bahwa akun saya saat ini masih terkendala isu keamanan dan tidak bisa diaktifkan kembali. Akhirnya karena hal ini transaksi saya pun dibatalkan secara sepihak oleh pihak Kredivo sehingga saya harus memberikan info kepada pihak penjual di Bukalapak bahwa saya tidak jadi membeli Laptop dari lapaknya karena transaksinya dibatalkan oleh Kredivo, tapi untungnya pihak penjual di Bukalapak tidak mempermasalahkan hal itu tetapi itu jelas membuat saya malu karena saya sudah nego harga dengan dia dan pihak penjual menyanggupi menurunkan harga laptop agar sesuai budget yang saya miliki dari Kredivo.

Karena transaksi dibatalkan sepihak oleh Kredivo dengan alasan masalah keamanan di akun saya, maka akun saya pun ditangguhkan (suspended) sehingga tidak bisa digunakan lagi untuk berbelanja atau bertransaksi, dengan kata lain saya mendaftar di Kredivo hanya untuk ditangguhkan dan mohon maaf, dikerjai oleh pihak Kredivo karena harus melakukan pembayaran uang muka dengan harapan saya mendapatkan barang yang saya perlukan karena memang aplikasi saya disetujui dengan limit yang lumayan besar dan saya sudah mencari laptop dengan harga yang pas dengan limit yang diberikan Kredivo tapi akhirnya pihak Kredivo dengan alasan yang menurut saya dibuat-buat, karena Kredivo sama sekali tidak menerima penjelasan saya ataupun meminta verifikasi dari saya apakah memang saya melakukan pembelian atau transaksi di Bukalapak pada hari itu, seperti halnya yang dilakukan saat kita berbelanja dengan kartu kredit, pihak bank pasti akan bertanya apakah benar transaksi telah dilakukan pada hari tersebut yang tentunya tidak dilakukan Kredivo dalam hal ini.

Pada 23 Januari, pukul 18.42 akhirnya saya mendapatkan e-mail bahwa dana yang saya bayarkan sebagai uang muka sudah di-refund oleh pihak Kredivo, saya pun memeriksanya dan benar refund tersebut telah masuk ke rekening saya dengan jumlah yang sesuai, tapi hal ini tidak membuat saya lantas melupakan rasa kecewa saya terhadap Kredivo yang telah melakukan pembatalan transaksi saya dengan alasan yang dibuat-buat, karena saya merasa tidak pernah melakukan kesalahan transaksi ataupun melakukan hal-hal yang dianggap melanggar perjanjian antara pihak Kredivo dan saya. Dan tentunya pihak Kredivo tidak pernah memberikan alasan yang detail selain dari isu keamanan tersebut, sistem yang buruk yang rupanya diterapkan Kredivo sangat merugikan saya sebagai konsumen yang baru pertama kali mencoba aplikasi Kredivo ini.

Kekecewaan saya terhadap Kredivo menghasilkan surat pembaca ini dan saya harap pihak Kredivo bisa lebih profesional lagi dalam hal ini terutama dalam hal informasi kepada konsumen mengenai pembatalan transaksi mereka, dan bukan itu saja, akun saya pun jadi korban sehingga harus ditangguhkan dan tidak bisa digunakan lagi untuk selamanya, sehingga meyakinkan saya bahwa Kredivo memang tidak punya itikad baik untuk menyelesaikan masalah ini dengan saya sehingga saya terpaksa harus menuliskan keluhan saya kembali di Media Konsumen.

Saya harap dengan adanya surat ini bisa membuat Kredivo lebih baik lagi ke depannya dan tidak ada lagi konsumen seperti saya yang tadinya berharap banyak dari sistem yang bagus yang ada di Kredivo, nyatanya cuma sekadar aplikasi dengan sistem blokir sini dan blokir sana, kalau akun saya di approved hanya untuk ditangguhkan dan transaksi dibatalkan buat apa dikasih limit sebesar itu? Lebih baik di aplikasi sejenis seperti akulaku (al), walaupun limit yang saya dapatkan kecil, tapi saya dapat bertransaksi disana tanpa takut di banned.

Salam,

Yehuda Toy
Depok, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

27 komentar untuk “Pembatalan Transaksi Sepihak Karena Isu Keamanan oleh Kredivo

  • 28 Desember 2017 - (22:56 WIB)
    Permalink

    bener sekali si KREDIVO ini TUTUP aja ILEGAL!!!!!!! di biayai oleh BFI klo BFI bener
    TUTUP AJA SI KREDIVO NGACO KREDIVO MAH

    LANJUT LAPOR KE OJK BOSS #OJK

  • 9 Januari 2018 - (12:26 WIB)
    Permalink

    Kredivo tidak berani memberikan tanggapan atas hal ini. Aneh, konsumen minta hak transparansi saja susah.

  • 12 Januari 2018 - (17:04 WIB)
    Permalink

    saya pernah coba mendaftar, tapi tidak saya lanjutkan.
    Dikarenakan untuk verifikasi data mereka meminta user ID dan password online banking kita. Yang artinya mereka bebas akses ke rekening bank yang kita miliki.

    Hati2x!!!

  • 16 Januari 2018 - (07:36 WIB)
    Permalink

    Saya sangat yakin pihak kredivo pasti tidak Akan membaca atau menanggapi suara konsumen ini !!terbukti tidak Ada Sama sekali tanggapan mereka !!

    Saya Alami Hal yang Sama,tiba-tiba saja akun di suspended dengan alasan keamanan,padahal pembayaran ok dan tidak juga ada pembelanjaan fiktif.
    Alasan keamanan pun tidak dijelaskan ke

    • 16 Januari 2018 - (07:38 WIB)
      Permalink

      Alasan keamanan pun tidak dijelaskan kenapa,,credit card saya Saja Aman Aman Saja ,itu bukti bi checking ok…mending ga usah bikin aplikasi jika system ga jelas

  • 3 Februari 2018 - (10:08 WIB)
    Permalink

    Iya Pak.. Sama saya juga mengalaminya. Akun saya diblokir dengan alasan isu keamanan. Seharusnya kredivo lebih spesifik menjelaskan alasannya apa hingga akun saya diblokir.

    Kredivo tidak mau mendengarkan penjelasan konsumen terlebih dahulu. main blokir aja.

    Sungguh saya sangat kecewa…!!

  • 3 Februari 2018 - (10:11 WIB)
    Permalink

    Sangat mengecewakan… Harusnya kredivo lebih transparant menjelaskan alasannya kenapa transaksi ditolak. Bukan hanya memberi alasan isu keamanan2 saja, sehingga konsumen bisa lebih berhati2 menggunakan akunnya.

    Terima kasih.

  • 18 Maret 2018 - (22:33 WIB)
    Permalink

    saya baru daftar dikrdivo, tapi ko gak pake DP, beli di lazada, terus CS lazada Wa saya barang besok mau dikirim, tanggal 14 maret dikirim, tapi blm sampai paling senin ataubselasa sudah sampai?! saya tunggu aja coba, barang sampao atau tidak!! kalo liat komentar yg laen sepertinyanpada mengeluh, tapi saya belum bisa komentar apa apa, karna saya masih dalam proses pemesanan,,

  • 27 Maret 2018 - (10:41 WIB)
    Permalink

    Sangat MENGECEWAKAN.
    Siap siap untuk yang baru pakai aplikasi ini, akan mengalami PEMBLOKIRAN secara sepihak tanpa ALASAN YANG JELAS.

    • 1 April 2018 - (20:46 WIB)
      Permalink

      Masa si pak, aq udah 3x transaksi dan berhasil
      Sepihak itu stlah barang diterima atau gmna ya pak???

      • 2 April 2018 - (10:45 WIB)
        Permalink

        Barang belum diterima karena pihak Kredivo menangguhkan transaksi saya dengan alasan yanh saya kemukakan diatas.

        Kalau memang transaksi saya bermasalah kenapa transaksinya sukses dan saya harus bayar DP? Dikinta kejelasan tidak pernah ada tanggapan. Buktinya surat keluhan ini ga ditanggapi Kredivo kan?

  • 4 April 2018 - (09:43 WIB)
    Permalink

    Sama seperti yg saya alami, galakan cs nya dari pada nasabahnya. Akulaku masih the best lah

  • 23 April 2018 - (23:00 WIB)
    Permalink

    hahahahaa…setuju…akulaku emang tje best. kredivo emang ******. sdh disuspend, disuruh bayar keseluruhan angsuran plus bunga. padahal masih kurang 5x lagi. alasannya , untuk mempertimbangkan dibuka kembali. padahal, setelah dibayar lunas pun, pasti akan di suspend permanent. dan lucunya lagi, dtg dc dengan membawa surat pemberitahuan untuk pembayaran keseluruhan. bila tidak, akan dibawa ke pengadilan. wkwkwkkw…. silahkan saja. jelas2 masih ada sisa 5x dan msh bulan juni untuk jatuh temponya, dikarenakan anw sering bayar double. tp tetap disuspend. Beda banget dengan akulaku, kita diberi kesempatan untuk memperbaiki point kita. akulaku is the best lah

  • 9 Mei 2018 - (10:39 WIB)
    Permalink

    sama ..batu banget ngalamin. biasanya lancar jaya. sampe akhirnya saya coba lunasi dimuka untuk sisa 4 bln krna ada keperluan yg lebih di atas itu. krna d FAQ nya pun tertulis pelunasan dimuka tidak ada pinalty. setelah lunas saya mencoba pengajuan kembali, namun di suspend dngn alasan keamanan yang gajelas itu, nyesel pelunasan dimuka.enak bgt doi,abis dlunasin main ngblokir akun….. terparaaahhh….

  • 10 Mei 2018 - (17:16 WIB)
    Permalink

    Sama, sampai sekarang pihak kredivo ga bisa berikan informasi yg detail hanya bisa bilang isu masalah keamanan & bersifat confidental oleh tim terkait.
    Paraah..payah managemen & SOP nya.. Bank saja masih bisa memberikan penjelasan jika bermasalahan, atau jangan2 kredivo cm tukang narik data konsumen & jual data.

  • 6 Juni 2018 - (19:56 WIB)
    Permalink

    sama seperti yang sama alami sudah saya ikuti perintah untuk melunasi tagihan sebelumnya eh malah jadi di tangguhkan secara permanen.

    tanpa ada penjelasan detil mengenai alasannya

    berikut saya lampirkan percakapan terakhir via email.

    Hi Jumhur,

    Terima kasih telah menghubungi Kredivo.

    Untuk alasan secara detailnya tidak dapat kami informasikan karena hal tersebut adalah keputusan dari tim terkait kami dan tidak semua informasi dapat kami berikan.

    Demikian informasi yang dapat kami sampaikan dan selamat melanjutkan aktivitas kembali.

  • 9 Agustus 2018 - (17:49 WIB)
    Permalink

    Saya mengalami hal yang sama, beberapa waktu lalu aplikasi saya sudah di approve oleh pihak kredivo dengan mendapatkan pinjaman sebesar Rp.10.600.000, akhirnya saya dapat membeli kebutuhan yang saya butuhkan (itu yang ada dalam hati saya) sampai akhirnya saya ingin mencoba berbelanja dengan harga yang murah yaitu membeli pulsa sebesar Rp.15.000, karena pembelian pulsa saya disetujui, akhirnya saya bayarkan malamnya sebesar nominal pulsa yang saya beli, tapi ketika saya akan mengajukan pembelian laptop untuk kebutuhan kerja saya, permohonan saya ditolak terus selama 4x, dan saya mencoba lagi setelah itu selama 1-2x ternyata masih tetap di tolak dan di akhir cerita dalam beberapa menit saya mendapat email bahwa akun saya telah di tangguhkan.

    Saya harapkan pihak kredivo bisa lebih bijak memberikan instruksi belanja kepada user, agar tidak setelah dilunasi mereka atau saya malah kena suspend dan hanya memberikan harapan palsu kepada orang ya g berharap mendapatkan bantuan cicilan dari aplikasi ini.

  • 18 September 2018 - (06:36 WIB)
    Permalink

    Sama,,,saya juga ngalamin niihhh…
    Pas transaksi dapet pemberitahuan kalo transaksi saya di tolak karena alesan melanggar ketentuan kredivo…
    Pas saya telp csnya,,,dia ngga bisa jelasin apa yang udah di langgar…
    Akun saya sementara ditangguhkan,,,dan ketika udah aktif dan mau transaksi lagi,,,terjadi hal yang sama sampe saya coba 4x,,,alesannya masih begitu juga dan masih dapet jawaban yang ngambang dari csnya…
    Payah dah pelayanannya kredivo…

  • 21 Oktober 2018 - (11:08 WIB)
    Permalink

    Kredivo ini background nya adalah polisi.
    tahu khan BFI itu bentukan dasar nya siapa.
    makanya sewenang wenang.
    pegawai negeri sipil aja di hajar habis di tolak mentah mentah, yang rakyat jelata g akan di dengar dan di pandang.
    jadi hati hatilah

  • 11 Desember 2018 - (07:59 WIB)
    Permalink

    Wajar kredivo bertindak demikian. Transaksi yg dilakukan senilai 99,999999% dri limit yg diberikan. Dri pihak kredivo pasti mengindikasikan kecurangan tindakan gestun. Udah pd familiarkan sm gestun??????????

    • 9 April 2019 - (10:37 WIB)
      Permalink

      Saya belanja ikutin limit, harga laptopnya emang pas sama limit yang diberikan? Kalo mau Gestun ngapain pake kredivo?

      Emang otak Gestun aja situnya, sampe skrng sdh 2 tahun Kredivo mingkem kan?? Emang sistemnya aja bodong.

  • 21 Desember 2018 - (20:50 WIB)
    Permalink

    Sama sy barusan di tangguhkan mw beli kamera limit 20jt kamera 15jt padahal ada cicilan monopod tenor 6 bulan. Baru ngambil dan skg di suspend si monopod cicilan mnt di lunasi dgn bunga nya blm 6 bulan. Disini sy sadar jauhi riba ?

  • 24 Desember 2018 - (15:44 WIB)
    Permalink

    Total bayar setahun 2.388.620 x 12 jadi 28.663.440 ? Lebih dari 2 kali harga laptopnya. Mending nabung aja dulu 6 bulan mas. Beli cash gak usah kredit2 gini.

    • 2 Mei 2019 - (11:54 WIB)
      Permalink

      Ga segitu pak kredit perbulannya, itu cuma uang muka saja, tapi memang lebih baik nabung dan beli cash, multifinance model Kredivo pasti akan kasih bunga besar. Siapa sih yang ga mau untung, permasalahannya sudah untung besar kok pelayanan ke konsumen begitu?

 Apa Komentar Anda mengenai Kredivo?

Ada 27 komentar sampai saat ini..

Pembatalan Transaksi Sepihak Karena Isu Keamanan oleh Kredivo

oleh Yehuda Toy dibaca dalam: 4 menit
27