Tanggapan Bank Mega atas Surat Ibu Vanda Constentia Febriyanti

Redaksi yang terhormat,

Sehubungan dengan surat Ibu Vanda Constentia Febriyanti di mediakonsumen.com (10/4), “Debt Collector Bank Mega yang Tidak Sopan.” Pada tanggal 17 April 2017 kami telah menghubungi beliau untuk menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami dan memberikan penjelasan terkait keluhannya. Kemudian Ibu Vanda Constentia Febriyanti juga telah menerima penjelasan yang diberikan.

Demikian kami sampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kerja sama mediakonsumen.com untuk memuat tanggapan kami.

PT. Bank Mega, Tbk.
Kantor Pusat,

Christiana M. Damanik
Corporate Secretary

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Debt Collector Kartu Visa Bank Mega Melakukan Intimidasi

Awal mulanya saya memiliki 2 kartu kredit Bank Mega, 1 Visa Gold, 1 Master Metro. Dari awal ketika saya mulai tersendat membayar,...
Baca Selengkapnya

3 komentar untuk “Tanggapan Bank Mega atas Surat Ibu Vanda Constentia Febriyanti

  • 3 Mei 2017 - (14:15 WIB)
    Permalink

    Pihak Bank Mega memang ada yang menelpon wanita mengaku dari bank mega pusat, tapi setelahnya tidak ada lanjutan dari keinginan saya untuk menyelesaikan mega visa saya sesuai dengan kemampuan. saya maunya lunas diskon sesuai dengan kemampuan saya, janji nya dari pihak bank mega akan contact ke email ato ke wa kembali karena pada saat tlp kondisi saya sedang hectic, masih syok diteror di kantor bolak2 dari pagi hari, wanita tsb mengatakan bahwa billing saya per january 14jt dan April kemarin saya bayar ( pinjam teman 2 jt lagi) sisa 13juta dan bunga bank sudah dihentikan jika sesuai dg piutang yg tercantum di BI menurut staff anda pada saat itu tlp.

    Dan menjanjikan untuk menindak lanjuti paket pelunasan apakah lunas diskon, lunas partial sisa nya cicil sesuai dg kemampuan saya, bahkan bisa diskon lebih dari 30%

    Saya bayar yg 2 juta itu juga atas desakan DC Bank Mega dg alasan “Bayar Dulu nanti Ibu bisa Nego mau cicil, mau lunas diskon bisa nego asal ibu bayar dulu 2juta nanti kami gak tlp2 lagi ke kantor kalo sudah nego! Nyata nya saya dibohongi malah diberikan paket yang gak masuk akal besarnya kalo mau lunas bayar 15 juta kl cicil bayar 10 ato 9 juta sisa nya cicil 5x??? masa bill terakhir hutang hampir 14jutaan dalam waktu 3 bln melonjak hampir 100%? saya merasa di bohongi.Dan hanya 3 hari gak ada telp selebihnya teror!

    Setelah telp permintaan maaf verbal tersebut, Saya setiap hari hingga tanggal 29 April 2017 pihak DC Bank Mega masih saja melakukan teror, bahkan lewat sms yang terakhir malah mengatakan mau anak saya mati sekalipun gak peduli, intinya bayar.

    bahkan ketika kondisi anak saya sakit muntah, panas tinggi karena gangguan pencernaan di tanggal 21 April, pihak DC anda memaksa saya menyepakati pelunasan dg jumlah fantastis, saya bilang itu terlalu mahal DC anda maksa bilangnya mau segitu ato bayar lunas 19juta!! Kondisi saya dijalan bawa anak sedang sakit tlp puluhan kali gak keangkat ngamuk2, bilang saya bohong lah, ngancam2 lah dsb. ini membuat saya marah

    Saya mau nya solusi, lunas sesuai dengan kemampuan saya, bukan intimidasi, bisakah Bank Anda bekerja dan berfocus pada costumer satisfaction? costumer solution bukan diperlakukan tidak baik, dikasari, diancam, dsb.

  • 3 Mei 2017 - (14:45 WIB)
    Permalink

    kesehatan saya sampe drop panas 40 derajat dan tensi saya naik 170 lebih karena teror oleh DC anda, hingga kini masih belum sehat full. Nasabah itu dibina, jika sakit dibantu supaya sehat, bukan ditekan, diteror, bank tanpa nasabah juga gak jalan, Saya mau solusi, nope saya bisa di wa anda bisa wa, email ada dari dulu tercantum di mega kenapa saya gak diemail? pengaduan saya lewat form resmi juga belum ada tanggapan

  • 3 Mei 2017 - (16:44 WIB)
    Permalink

    Tanggapan hanya lips service saja, biar kesannya Bank Mega sudah menanggapi keluhan nasabahnya. Tapi ya itu dia, sepertinya manajemen Bank Mega ini amburadul, yang satu minta maaf, yang satu (debt collector) nerror habis-habisan tanpa kenal waktu dan kondisi. Atau memang ini adalah SOP dari Bank Mega, ada yang bertingkah sebagai GOOD MAN, dan ada yang berulah sebagai BAD MAN. Tapi jelas DC Bank Mega adalah DC terKOTOR dan terBODOH. Kata2 yang keluar kotor, dijelasin berulang kali ga ngerti2 dan ga peduli. Semoga mereka mendapat balasan yang setimpal dengan cara yang lain.

 Apa Komentar Anda mengenai Tanggapan Bank Mega?

Ada 3 komentar sampai saat ini..

Tanggapan Bank Mega atas Surat Ibu Vanda Constentia Febriyanti

oleh Bank Mega dibaca dalam: <1 menit
3