Telepon Debt Collector Kartu Kredit BNI Membuat Tidak Nyaman

Hari ini, Jumat 15 September 2017 saya dibuat dan merasa tidak nyaman oleh orang yang mengaku Debt Collector Kartu Kredit BNI yang bernama Nathan.

Berawal dari hari Kamis 14 September 2017, saya diinfokan ada orang yang menanyakan saya di kantor saya yang lama, dengan menanyakan saya dengan detail saya anak berapa, kerja di mana, dll., dan menanyakan nomor telepon saya dengan terus menerus. Dikarenakan itu, admin kantor saya yang lama meminta izin saya untuk memberikan nomor telepon saya, dan saya izinkan untuk diberikan nomor telepon saya.

Lalu hari ini, saya menerima telepon melalui aplikasi WhatsApp. Walaupun tidak ada nama terdaftar, maka saya angkatlah panggilan tersebut.

Saya: “Hallo”,

N: “Hmm…ini ibu Puji ya?” (Dengan suara seperti sedang mengunyah makanan).”

Saya: “Benar, maaf dengan siapa saya bicara?”

N: “hmm..benar ibu Puji sulastri ya?” Karena suaranya tidak nyaman, bukan galak, tapi membuat perasaan tidak nyaman, maka saya langsung matikan.

Kemudian, Nathan ini mengirimkan pesan “Dengan Ibu Puji Sulastri, saya dengan Bapak Nathan bu, Saya sudah berbicara dengan beberapa petinggi Br******a bu, ini mengenai tagihan suami ibu Bpk Rudi Garnadi.

Saya tidak tahu menahu tentang ini, kok Nathan ini secara tidak langsung mengancam kehidupan dan pekerjaan saya. Apakah itu hal yang benar?? Memang, 3-4 tahun lalu kami mengalami kesulitan ekonomi secara drastis. Kami sudah menyelesaikan semua kartu kredit dan lain-lain dengan menjual rumah kami, dan kami merintis lagi dari awal sampai akhirnya kami bisa bangkit kembali.

Setelah itu, kami hidup tenang dan tidak ada lagi teror sana sini. Akan tetapi hari ini saya terutama merasa tidak nyaman atas hal yang sudah dilakukan oleh Nathan hari ini. Saya lampirkan capture pembicaraan kami. Saya sangat takut sekali karena saya di perusahaan ini dengan posisi yang sangat baik, merasa terancam dengan telepon ini akan merenggut mata pencaharian saya untuk menafkahi anak saya. Maka saya bilang saya sudah tidak hubungan dengan suami saya. Maksudnya agar suami saya saja yang selesaikan. Dan akan saya berikan nomornya tapi nanti, karena saya sedang bekerja. Tapi orang ini terus telepon dan mengirimkan pesan ke saya dengan nada mengancam akan datangi ke kantor saya dan akan bicara kepada atasan saya.

Saya bicara dengan suami saya, suami saya baru teringat bahwa ada Kartu Kredit BNI yang belum diselesaikan, saat itu dipikirnya dikarenakan sudah diasuransikan (ada tagihan asuransi di tiap tagihan), maka pikir suami saya itu sudah tidak dipermasalahkan karena itu asuransi ketidakmampuan. Dengan rasa kecewa, saya minta suami saya untuk selesaikan (saya tahu hutang akan dibawa mati dan itu dosa), harus datang ke Bank BNI untuk urus ini dan diselesaikan.

Saya bilang ke Nathan ini, saya akan mengurus akan tetapi saya akan urus ke Bank BNI tidak melalui dia. Akan tetapi orang ini terus mengancam saya. Nathan ini setelah saya bilang saya akan adukan ke call center BNI, saya menanyakan nama lengkap orang itu, dan dia tidak memberikan nama lengkapnya hanya memberikan nama atasannya Ibu Ratna, telepon 021-2601177 dengan alamat BNI Collection, Jl. Lada No.1 Lt.3 Jakarta Kota. Akan tetapi saya sudah terlanjur tidak percaya dan merasa orang ini seperti mengancam saya. .

Saya mau bertanya:

1. Apakah dengan adanya asuransi tersebut (apakah tunggakan) bisa terbayarkan?
2. Mengapa setelah sekian lama ini baru terbuka kembali?
3. Apakah tindakan Nathan ini yang membahayakan (pekerjaan) saya ini dapat saya adukan ? kemana tepatnya aduan ini saya sampaikan?

Terima kasih.

Puji Sulastri
Mustika Jaya
Bekasi

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

2 komentar untuk “Telepon Debt Collector Kartu Kredit BNI Membuat Tidak Nyaman

  • 25 September 2017 - (19:33 WIB)
    Permalink

    ini sesuai dengan cara gelap yang tidak bisa dilacak bu,telp tdk jelas,orang yang tidak jelas,dengan tujuan menteror pemakai kk,apabila diadukan juga sulit nomor mereka banyak,orang berubah nubah nama dari Jon,petrus,nathan ,mereka punya satu tujuan tagihan didapat dgn cara yang tidak etis

  • 17 Februari 2020 - (17:29 WIB)
    Permalink

    yang terbaru adalah JONI dia sudah telp ke HRD dan ke atasan saya langsung, dengan hati yang kesal pada bulan oktober 2019 sudah saya lunasi, dan janji akan dikirimkan surat lunasnya pada 1 bulan setelah diterima pembayaran, sampai saat ini 17/02/2020 tidak ada surat yang dikirim kesaya, atau pun by email, malah saya disuruh datang ke jalan lada tersebut, menyita waktu, tidak akan menggunakan Bank BNI kembalu

 Apa Komentar Anda mengenai Debt Collector Kartu Kredit BNI?

Ada 2 komentar sampai saat ini..

Telepon Debt Collector Kartu Kredit BNI Membuat Tidak Nyaman

oleh puji sulastri dibaca dalam: 2 menit
2