Kolektor Bank Mega Teror Kerabat Keluarga yang Bukan Referensi

Ikuti kami di Google Berita

Dengan hormat Bank Mega,

Saya pengguna kartu kredit tambahan Bank Mega di mana kartu utama atas nama ibu saya. Pada tahun 2014 kami merasa sudah tutup kartu, tetapi ternyata akhir 2017 kami ditelepon oleh pihak Bank Mega dan diinfokan masih ada tagihan atas kartu kredit tersebut. Yang menjadi masalah tingkah debt collector tidak manusiawi dan berkata kasar dalam menagih. Saudara saya yang tidak ada sangkut paut mengenai masalah tagihan ibu saya ikut terlibat dan diteror terus.

Mereka diancam dan ditelepon terus menerus padahal bukan referensi atau emergency contact. Saya sudah pernah datang ke Bank Mega mengenai pengaduan tagihan yang masih ada. Tetapi sampai saat ini belum ada titik temu atau pun solusinya.

Beginikah cara penagihan collector Bank Mega yang kasar dan tidak sopan? Padahal nomor hp ibu saya dan hp saya selalu aktif, kenapa tidak langsung telpon kami atau datang langsung saja ke rumah? Kenapa harus telepon saudara saya yang tidak ada hubungan dengan masalah ini? Bank Mega yang terkenal di Indonesia tapi penagihan collectornya tidak beradab.

Bank Indonesia mengatur undang-undang mengenai tata cara penagihan debt collector secara benar, tetapi sangat disesalkan kenapa collector bank mega seperti itu. Saya harap dengan hormat kepada pihak Bank Mega, khususnya PIMPINAN dari bagian collection tersebut, tolong jangan sampai salah orang dengan sengaja meneror atau menekan keluarga yang lain yang tidak ada hubungannya dengan masalah ini. Kepada Bank Mega, bank besar yang seharusnya tahu aturan dan etika.

Wiwik Budiyanti
Tangerang – Banten