Ilustrasi Keluhan Surat Pembaca Penagihan Bank DBS yang Kurang Sopan 23 Mei 2018 Rere 4 Komentar Bank DBS Indonesia, Debt Collector, Kredit Macet, Peralihan unit bisnis dari ANZ Indonesia ke DBS Indonesia Ikuti kami di Google Berita Saya pemakai kartu kredit ex ANZ atau sekarang jadi Bank DBS dengan nomor kartu 4055-4201******** untuk yang Femme dan nomor kartu 4157-3502-45****** untuk kartu cicilan. Saya kurang berkenan dengan cara penagihan collection Bank DBS karena mereka selalu menghina saya dan tidak mau menyebutkan nama mereka di awal. Saya pemakai kartu dari tahun 2013. Sampai September kemarin masih saya pakai. Dan karena ada sesuatu hal sehingga membuat keuangan dan perekonomian saya jatuh. Saya belum bisa melunasi tagihan di bank tersebut. Januari saya disuruh membayar Rp1 juta berapa saya lupa, itu untuk kartu Femme saya dan sama sekitar satu jutaan juga saya bayar untuk kartu cicilan saya. Pada tanggal 19 Februari 2018 waktu itu masih dipegang oleh Bank ANZ. Kata collection-nya kalau saya bayar itu dulu nanti mau diajukan ke pusat soal reschedule pembayaran kartu saya. Tapi sampai Maret saya tidak ditelepon lagi. Dan pertengahan Maret saya kembali ditelepon sama Bank DBS yang katanya mengambil alih dari Bank ANZ. Dari bulan Maret saya ditelepon terus tiap hari untuk masalah pembayaran. Awalnya gak marah-marah. Dan saya memang belum bayar bisa sampai sekarang. Dari bulan kemarin sampai bulan ini hampir tiap hari saya ditelepon oleh collection Bank DBS. Yang selalu merendahkan harga diri saya. Menghina saya serta suami saya. Telepon-masuk pun pukul 8 tepat hampir tiap hari yang selalu mengganggu pekerjaan saya. Bahkan sudah saya angkat telepon di hp saya masih saja ada yang telepon ke nomor kantor saya. Saya sudah ganti nomor dan sayapun bilang sama collection-nya, biar saya bisa ditelepon. Saya bukannya tidak mau membayar tapi saya belum bisa membayar hutang saya untuk saat ini. Bulan Maret Saya sudah pernah ke kantor Bank DBS Semarang untuk ketemu sama Pak Yuris bagian collection untuk meminta pengajuan reschedule tagihan. Tapi bilang belum bisa dan keputusan ada di kantor pusat di Bandung katanya dan sampai sekarang belum ada kabar. Saya tiap hari pagi dan sore terus ditelepon collection untuk masalah penagihan. Yang saya kurang berkenan, mereka selalu menghina saya dengan kata-kata yang merendahkan saya. Saya pernah dikatakan tidak punya otak karena meminjam dan tidak mau mengembalikan. Padahal saya bukannya tidak mau mengembalikan, tapi memang belum bisa membayar. Kalau dibilang saya gak punya itikad baik, kenapa saya menginformasikan nomor telepon saya yang baru dan mengangkat setiap ada telepon dari pihak collection? Apa itu saya kurang punya itikad baik? Saya sudah tidak tahu mau ngomong apa lagi. Pasti kalau saya sudah ada dana pasti saya bayar kan walau dengan mengangsur. Mohon juga untuk pihak bank agar bilang sama collection mengenai peraturan untuk cara menagih nasabah seperti apa. Kalau mau bukti rekaman percakapan akan saya kirimkan kalau ada yang meminta bukti percakapan dari collection bank. Retni Semarang, Jawa Tengah Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Lina6 Juli 2018 - (14:43 WIB)Permalink Bu Rere saya juga menunggak di DBS. DC DBS mank seperti itu gk punya etika. Dan anehnya gk pernah mau menyebutkan nama aslinya. Rincian hutang kita DBS jg tidak punya. Saya aneh bank model gini masih berdiri. Awal2 saya masih berusaha trs menghubungi DC dan mengirim email. Sekarang saya udh cuek. DC telp kalau lg sempat ya angkat. Kalau ngomongny udh mulai seperti setan saya tutup aza. Log masuk untuk Membalas
RerePenulis artikel6 Juli 2018 - (14:51 WIB)Permalink Iya bu lina, owh ya saya lupa mau bilang lagi….. Bulan lalu saya kompline tlp ke dbs trus disuruh tlp ke nomer yang satunya lagi buat rescedule pembayaran. Alhamdulillah ada respon walo dc tetep ngomong gak enak. Saya ketemu sama mbak tika namanya dan dikasih dispensasi buat pembayaran. Coba njenengan kompline saja dan minta rescedule trus nomer tlp buat rescedule ada sendiri. Moga pelan pelan bisa dilunasi saya ni juga gek mau pelunasan Log masuk untuk Membalas
ronald.sujono3 Agustus 2018 - (14:56 WIB)Permalink @retni, sudah ada respons dari DBS nya? Dikasih program apa sama mereka? Saya juga ada kasus yang sama. Log masuk untuk Membalas
cynthia1 Oktober 2018 - (13:25 WIB)Permalink @rere @lina @ronald-sujono sudah ada tanggapan dari bank DBS nya belum? Sy jg belum selesai mslh ini, klo blh minta no wa blh inbox ke email saya di carols_jewel@yahoo.co.id? Log masuk untuk Membalas