DC Bank Mega Tolong Jangan Hubungi Mama Saya Terus Menerus

Saya pemegang kartu kredit Bank Mega no 4890 87** **** 4436 (nomor lengkap ada pada redaksi). Dengan ini saya menyatakan kekecewaan saya dan kemarahan saya atas tindakan DC Bank Mega yang terus-terusan menelpon mama saya dan berbohong pada mama saya. Sudah saya sampaikan sebelumnya bahwa mama saya itu setiap menerima telepon dari Bank Mega pasti dia sesak nafas. Beliau punya asma dan gampang stress. Memang beliau saya cantumkan di emergency call saya. Tapi apa perlu kalian berkali-kali telepon mama saya sedangkan saya bisa dihubungi? Terakhir kali DC telpon memaki-maki mama saya. Bahkan berbohong ke mama saya kalau saya menjadikan dia sebagai jaminan. Sejak kapan hutang kartu kredit pakai jaminan???

Saya dikata-katain kayak pencuri, dikatain tak punya otak saya masih berusaha sabar. Dikatakan tak ada itikad baik juga. Itikad baik seperti apa yang kalian maksud? Dua kali lawyer saya ke kantor Anda. Itu bukan itikad baik? Sayapun bisa ditelepon dan dinegosiasi. Tapi memang tidak bisa kata sepakat. Ya bagaimana saya bisa iyakan apa yang saya tidak sanggupi? Sudah saya jelaskan kondisi saya seperti apa pailitnya masih maksa cicilan yang terlalu besar. Saya gak minta diskon saya cuma minta dicicil semampu saya sampai lunas. Bank lain aja bisa kasih diskon 50% dan dicicil sampai 24bulan. Sudah diskon cicil pula. Bank Mega cuma kasih alasan beda bank beda kebijakan. Akhirnya saya jawab saya tunggu sampai bisa. Kalau ada rezeki toh juga pasti saya lunasin.

Tolong ya Bank Mega.. Jangan hubungi mama saya lagi. Anda itu mau nagih hutang apa mau bunuh mama saya sih? Kalau sampai terjadi apa-apa sama mama saya jangan harap saya mau bayar sepeserpun! Kalo Bank Mega merasa dirugikan oleh saya silahkan selesaikan lewat jalur hukum yang berlaku. Mungkin bapak hakim yang terhormat akan lebih mengerti kondisi saya daripada Bank Mega.

Mohon pihak Bank Mega lebih memperhatikan etika debt collectornya. Saya lihat di forum ini juga sudah banyak yang komplain.

Murni Diansari
Yogyakarta

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Bank Mega atas Surat Ibu Murni Dian Sari

Kepada Yth Redaksi mediakonsumen.com, Sehubungan dengan surat Ibu Murni Dian Sari di mediakonsumen.com (6/7), “DC Bank Mega Tolong Jangan Hubungi Mama...
Baca Selengkapnya

3 komentar untuk “DC Bank Mega Tolong Jangan Hubungi Mama Saya Terus Menerus

  • 7 Juli 2018 - (00:06 WIB)
    Permalink

    Sinting memang dc bank satu ini, mau cabut nyawa org sptnya, solusinya memang memberatkan, sebelas dua belas sama dbs. Semoga cepet dpt karma nya tuh yg sepahit2nya para dc arogan itu.

    • 7 Juli 2018 - (11:30 WIB)
      Permalink

      Aamiin.
      Kartu mama saya sampe saya non aktifkan karena adek saya sudah gak terima mama saya dimaki2 mau didatengin itu DCnya klo tau rumahnya dimana. Mau disobek mulutnya katanya saking gak terima mama saya dimaki2.
      Lama2 saya laporkan juga ke YLKI dan OJK ini. Sungguh keterlaluan. Namanya orang lagi pailit kok dipaksa2 bayar sesuai maunya dia.

  • 12 Juli 2018 - (12:57 WIB)
    Permalink

    hai mbak..gak usah takut, kita tdk byr pun bank tdk akan rugi krna sudah dibyrkan oleh asuransi yg berlogo VISA dn MASTER. jd kita sebagai nasabah gk usah takut. Dan saya mau share sedikit, br kmrn sy didtgin oleh DC bank mega tgl 4/7 tp untungnya bpknya baik, mereka pun sblmnya sms juga dn tlp cm tdk diangkat. Dan kl mbak byrpu reschedule dsb nnti akan ada alasan data mbak hilang atau pembatalan sepihak. krna DC itu beda2 tagihnya. Dan akhirnya mslh sy selesai dengn bank mega tnpa byr 1 rupiah pun…

    jika mau share, bs email saya di limdelia87@gmail.com..Thank you

 Apa Komentar Anda mengenai Penagihan Kartu Kredit Bank Mega?

Ada 3 komentar sampai saat ini..

DC Bank Mega Tolong Jangan Hubungi Mama Saya Terus Menerus

oleh kyutalyssa dibaca dalam: 1 menit
3