Surat Pembaca

Beginikah Cara Penagihan Tunaiku Amar Bank?

Dear Amar Bank,

Saya nasabah Amar Bank yang tinggal melunasi 2 tunggakan. Saya tahu saya telat bayar dikarenakan saya mendapat musibah kesulitan uang. Saya juga berniat untuk melunasinya. Saya telat sekitar 3 bulanan. Saya ingin meminta keringanan untuk membayar tagihan saya bulan depan setelah saya gajian. Tapi collector tersebut memaksa saya untuk membayar tanggal 25 kalau tidak, dia akan ke kantor saya membuat saya malu.

Beginikah cara penagihan bank yang di bawah naungan OJK? Apakah tidak diajarkan untuk sopan santun? Saya sudah mencoba hubungi ke CS Bank Amar tapi susah sekali, sampai pulsa saya abis.

Mila Oktaviani
Jakarta

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Setau saya dr berita on-line Amar bank udah out list dr OJK. Tp hampir semua DC "kelakuannya" kayak gitu kalo nunggak nya terhitung lama,itu terbukti dr keluhan debitur yg lain nya.

  • 2 hari yang lalu saya juga mengalamai hal yang sama sampai saya menulis surat pembaca di media konsumen mengenai penagihan Tunaiku. Sama seperti mbak yang punya tunggakan. Kalau bank lain tidak seperti ini cara penagihannya, Dari surat pembaca dari teman2 lainpun juga banyak mengalami nasib yang sama dengan Tunaiku. Harus minta tolong kepada siapa kalau kita diperlakukan seperti ini. Apakah tunaiku sudah tidak terdaftar di ojk. Bukankah tidak diperbolehkan ijin beredar dan memberi pinjaman kembali. Sistem penagihannya pun seperti preman. Saya sudah tlp cs Tunaiku dan dialihkan ke bagian penagihan. Tapi lama sekali tidak diangkat-angkat. Kenapa sampai sekarang belum ada tanggapan baik dari Tunaiku, sehingga memberikan citra buruk di masyarakat. Kapan kita diberikan keadilan dari pihak2 collector yang selalu mengancam setiap harinya..

    • Saya udah coba tlp ke cs bank amar tapi tidak ada yang angkat. Terus saya email malah dikasih no kontak penagihan juga. Tapi no nya berbeda dgn yg nagih ke saya. Dia lebih sopan bicaranya dibanding yg nagih saya sebelumnya. Cuma yg nagih sebelumnya ini yg ga ngerti2. Saya udah blg saya udah laporan ke pusat. Dan dia udah ga ada urusan dgn saya. Tp dia kyak masih kekeuh mau nagih saya. Bank amar juga ga ada respon mengenai penagihannya.

  • Kalau kami perhatikan ini sebenarnya oknum yang anda bs lsg disampaikan kepada pihak Amarbank yang bersangkutan, perkataan yang tidak pantas kepada nasabah apapun alasannya jelas melanggar SOP penagihan ( sekalipun ini pihak ketiga) biasanya diatas 1 bulan keterlambatan mereka sudah menggunakan jasa ini

    Etika penagihan sudah diatur dalam internal bank maupun peraturan OJK, apalagi jika anda merasa korporatif dan punya itikad baik, jika anda merasa terancam dengan penagihan tsb, silakan anda laporkan kepada pihak kepolisian

    Hutang adalah perdata selama anda menggunakan data benar dan memiliki itikad baik, cara penagihan secara brutal yang menyebabkan terjadinya pengancaman sudah jelas adalah PIDANA

    REKAM - LAPOR - PIDANAKAN

    • Tidak hanya saya,nasabah lainnya pun mengalami maslah yang sama jika ada masalah keterlambatan pembayaran. Tolong diperbaiki sistem manajemen hal penagihan desk collector yg selalu mengintimidasi,memaksa,dan melecehkan nasabah.sehingga membuat ketidaknyamanan nasabah dlm bekerja. Tlp berkali kali. Apakah nasabah yang meminjam semakin banyak lalu cara penagihannya memang seperti itu...Apa tidak bisa mencontoh bank lain yang penagihannya baik daripada amarbank. Bukannya masih terdaftar dan diawasi OJK. Tapi kenapa SOP penagihannya seperti itu.

      • benar itu mba. Tunaiku gak jelas dan sekarang kan ijinnya sudah dicoret sama OJK, tapi mereka masih berdalih bahwa mereka bukan fintech dan tetap bergerak dibawah naungan Bank Amar dan OJK. kalau memang sesuai aturan bank, sistem penagihannya tidak seperti ini. kategori yang didatangi DC juga ada aturannya. ini telat hitungan hari ( baru 4 hari)udah diancam, dan disuruh bayar lunas semuanya krn perjanjiannya mereka mau batalkan. kan aneh.ini sebenernya oknum desk collection atau memang tunaiku nya yang ngajarin seperti itu

        • Saya juga punya cicilan di tunaiku tp baru telat 15hr blm smpe berbulan2 tp sms DC akan datang nagih kerumah dan pembatalan perjanjian sm pengembalian dana sepenuh nya apakah bennar begt?

          • Tapi DCnya dateng gak? Krn saya juga baru telat 4hari ya allah sampe nagihnya ampun2 bilang mau DC kerumah lah. Padhal saya ada telat pinjol kredit pintar dan DC kerumah setelah negoisasi orgnya gak serem tp ini gila bnr2 tunaiku telat belom seminggu udah diancem2 mau kerumah??

  • Saya juga punya sama amar bank,deb colletor nada bicaranya kasar.saya telar 2bulan aja cara nagihnya minta ampun.smpai nelfon ke perusahaan saya,seluruh cab kantor saya,mpe dtg ke kntor dan dtgin rmh saya..pdhl saya hanya karyawan biasa dgn gaji pas pasan,kena musibah tanah longsor dan kita lagi kesulitan ekonomi,apakah cara amarbank nagih hutang sprti tuh..kita gaji pas2an dan serba kekurangan uang.saya hny bs sanggup cicil per bulan 300 ribu tiap bulan hutan saya di amar bank ga cukup untuk bayar lunas,krna saya hrus renovasi rumah yg kena tanah longsor,apakah amar bank ga kasihan sama org yg tdk mampu dan kena musibah sprti saya.kalian ngacam sprti tuh.keterlaluan bgt.apakah amar bank sdh out list apa lum.trima kasih

  • Saya mengalami sendiri di tagih dc tunaiku,bener parah loh...sampe nagih ke RT loh...ke tetangga,macam utang miliyaran aja...

    • terus gimana mba? apa benrr sampe.ke rt juga? aku juga diancem gitu soalnya mba..

  • Saya juga ada pinjaman di tunaiku telat 3 bln dan saya sdh jelaskan kondisi keuangan saya sedang sangat payah karena saya sakitb bells palsy yang sangat membutuhkan dana yg tidak sedikit dan harus sering rehabilitasi, sampai sms perhari 3 kali telp danwa sampai ditegaskan tgl brp dan diancam juga akan likuidasi asset yang mana awalnya pinjaman tanpa agunan , saya tidak punya asset dan saya hanya punya itikad mau bayar dan tidak lari dari tanggung jawab. Bagaimna teman2 apa ada solusi atau pendapat?saya sangat bingung karena dirumah juga ada ibu yang punya sakit jantung takut sewaktu waktu dsatang dan mengagetkan beliau.terima kasih'

  • Bagaimana cara mengatasi ini semua? Lapor ke Banknya pun tanggapannya dingin. Tidak ada solusi bagi konsumen... saya kerap kali diperlakukan sangat tidak manusiawi oleh para debt collnya. Mohon info jika sdh ada wadahnya buat kita2 yg jd korban debt coll

Penulis
Mila Oktaviani