Surat Pembaca

Tuduhan Gestun (Gesek Tunai) di Tokopedia yang Tidak Saya Lakukan dan Tindakan Semena-mena Penalti 15%

Pada Selasa tanggal 25 September 2018, saya menjual smartphone Asus Zenfone 5z saya di Tokopedia dengan nominal sebesar Rp6.699.000 (nomor INV/20180925/XVIII/IX/207561144). Kemudian ada teman saya yang tertarik dan dia ingin membeli barang saya akan tetapi karena dananya tidak mencukupi untuk membeli secara tunai saya menyarankan agar dia melakukan pembelian di lapak Tokopedia saya, agar dia bisa menggunakan kartu kreditnya untuk program cicilan.

Awalnya transaksi berjalan tanpa ada kendala hingga teman saya melakukan konfirmasi penerimaan barang yang telah saya kirim sesuai dengan prosedur langkah-langkah penjualan di Tokopedia.

Ketika saldonya masuk ke akun saya ternyata saldo yang masuk tersebut langsung terpotong 15% sebesar Rp1.009.559 menjadi Rp5.689.441 karena ada tuduhan tindakan melakukan gestun (gesek tunai).

Saya langsung melakukan komplain pada customer service Tokopedia, dan Tokopedia meminta saya untuk menjelaskan kronologinya. Saya sudah menjelaskan kepada Tokopedia bahwa teman saya ingin membeli produk yang saya jual tetapi karena dia tidak memiliki dana yang cukup untuk membayar tunai jadi saya menyarankan dia agar melakukan pembelian via Tokopedia agar dia bisa membeli menggunakan kartu kredit yang dia miliki.

Tokopedia menuduh saya melakukan transaksi gestun karena adanya kesamaan rekening virtual account BCA yang digunakan oleh pembeli dan penjual. Saya sudah menjelaskan bahwa saya memang pernah hanya sekali teman saya meminta tolong saya membayarkan tagihan di akun teman saya tersebut karena dia tidak membawa Key BCA sehingga dia meminta tolong saya membayarkan tagihannya.

Tetapi untuk transaksi penjualan smartphone Asus Zenfone 5z saya ini, teman saya benar-benar membeli produk tersebut dengan akun atas namanya sendiri dan KARTU KREDIT atas namanya sendiri juga. Karena tidak mungkin mengingat sampai sedetail itu karena pada waktu itu dia hanya meminta tolong saya sekali dan pastinya saya bantu dia membayarkan tagihannya tersebut.

Tokopedia dengan dengan semena-mena memotong saldo saya tanpa adanya adanya peringatan atau pemberitahuan bila transaksi saya tersebut melanggar syarat dan ketentuan dari Tokopedia. Tokopedia terkesan dengan sengaja membiarkan transaksi berjalan hingga selesai dan langsung memotong saldo saya.

Saya sudah melakukan komplain terhadap tuduhan gestun yang tidak saya lakukan. Karena sudah jelas dia membayar produk yang saya jual dengan kartu kredit atas namanya sendiri sesuai akun Tokopedianya. Tetapi CS dari Tokopedia seperti terkesan tidak mau mendengarkan penjelasan kronologi saya kenapa ada kesamaan BCA virtual account antara penjual dan pembeli hanya karena saya pernah membantu teman saya membayarkan tagihan tokopedianya sekali itu saja.

Saya sebagai penjual merasa sangat dirugikan karena tuduhan melakukan gestun yang sudah jelas tidak saya lakukan, bahkan saya siap memberi bukti apapun yang diperlukan Tokopedia untuk membuktikan saya tidak melakukan gestun, karena teman saya membeli produk yang saya jual dengan kartu kreditnya atas namanya sendiri. Tetapi CS tokopedia tetap tidak mau mendengarkan dan langsung menutup kasus pelaporan saya.

Felix Joenathan
Surabaya, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Tanggal 2 oktober 2018
    Cs tokopedia tetap tidak memberi solusi hanya balasan dengan penjelasan melanggar syarat dan ketentuan tokopedia kemudian tiket keluhan ditutup kembali.

  • Kasus yang sama dengan saya! Padahal gestun itu transaksi tanpa barang. Ditokped jualan tanpa barang mana bisa di proses. Mereka sengaja cari keuntungan

  • Tokopedia sepertinya benar benar tidak perduli dengan keluhan di media konsumen ini. Tidak seperti bukalapak yang serius menanggapi setiap keluhan konsumen nya.

  • Hingga tanggal 11 oktober 2018
    Tokopedia tidak perduli sama sekali dengan keluhan pelanggan. Tiket keluhan selalu di tutup. Tidak ada upaya dari tokopedia menghubungi saya meskipun sudah dimuat di media konsumen seperti ini. Apa keluhan pelanggan tidak ada pengaruh nya sama sekali ya karena merasa sudah besar jadi masa bodoh dengan keluhan beberapa konsumen.

  • Update Hingga tanggal 15 oktober 2018
    Tokopedia tidak ada tanggapan sama sekali. Semua tiket keluhan yang saya buat selalu di tutup. Para CS nya benar - benar ga bisa baca semua dan pengecut.

  • 8 Feb 2019
    Saya mengalami hal serupa.
    Padahal niat saya membeli gadget milik teman saya. Dulu memang pernah teman saya membeli barang di tokopedia menggunakan CC yang sama dengan CC yang saya gunakan utk transaksi kemarin. CC tsb adalah milik saya.
    Transaksi yang kami lakukan memang benar adanya. Bukan ingin melakukan gesek tunai atau semacamnya.

    Kasihan teman saya yang saldonya kena potongan 15%, transaksi senilai 12jt, potongan 1.8jt.

    Apakah system anti fraud Tokopedia memang dirancang untuk mengambil uang para konsumen? Mengapa tidak digagalkan saja jika terindikasi fraud. Mulai detik ini kami sudah tidak mau menggunakan Tokopedia.

    Terima kasih