LBH Jakarta Membuka Pos Pengaduan Terkait Masalah Fintech Pinjaman Online

Untuk informasi.

Bahwa telah dibuka pos pengaduan oleh LBH Jakarta pada tanggal 4 November 2018 teruntuk para pengguna aplikasi pinjaman online yang merasa terintimidasi, atau mengalami kerugian materil maupun immateril. Silakan untuk bersama sama mengakses link www.bantuanhukum.or.id, kemudian klik “Dokumen kemudian klik “Publikasi, dan di pojok kiri, terdapat form aplikasi pengaduan, yang mana form tersebut serta langkah hukum selanjutnya yang akan dilakukan oleh LBH – Jakarta.

Sama sekali tidak dipungut biaya sepeserpun, maupun biaya-biaya lainnya yang masih berhubungan dengan permasalahan fintech ini.

Mari kita dorong gerakan yang akan dilakukan LBH – Jakarta, serta ciptakan kerjasama yang baik antara korban, dengan lawyer untuk memberikan jalan keluar terbaik atas permasalahan hutang piutang korban fintech ini.

Untuk informasi detail, teman-teman dapat mengakses langsung link ini, dan bisa mempelajari lebih lanjut.

Terima kasih.

Feronika
Jakarta Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

364 komentar untuk “LBH Jakarta Membuka Pos Pengaduan Terkait Masalah Fintech Pinjaman Online

  • 5 November 2018 - (19:19 WIB)
    Permalink

    Semoga bisa membantu kami yang terlilit hutang di fintech yang nakal bukan karena tidak mampu bayar tapi karena bunga yang super gila dan cara penagihan yang kasar tidak hanya itu mereka mengancam semua pihak yang ada di kontak.
    Rupiahnow/nowrupiah

    • 6 November 2018 - (09:17 WIB)
      Permalink

      selamat pagi pak Wahyu

      Terimakasih sudah apresiasi lewat komentar ini, silahkan bapak dapat mengisi form pada link yang tadi sudah saya informasikan di atas, dan mengisi data pribadi, serta menceritakan persoalan ataw kerugian yang bapak sudah alami akibat FINTECH ini, nanti akan ada tim dari LAWYER LBH – JAKARTA, yang dapat merespon sewaktu waktu, guna memberikan pemahaman hukum, supaya kita jadi lebih kuat tentunya menghadapi persoalan ini.

      Terimakasih
      Fero

      • 6 November 2018 - (09:28 WIB)
        Permalink

        Terimak kasih atas respon yang diberikan semoga dapat membantu masalah hutang di fintech bukan karena tidak mampu membayar tapi cara penagihan dan bungan yang melebihi rentenir.karena ulah collector yang nakal yang sms ke semua kontak saya mengakibatkan beberapa customer saya putus hubungan kerja

        • 6 November 2018 - (09:37 WIB)
          Permalink

          Betul pak wahyu, dan semua korban FINTECH mengalami hal yang sama, termasuk saya sendiri..

          jadi di sini saya mengajak …ayo sama sama kita isi form pengaduan di LBH Jakarta, dan mendukung apa yang menjadi program pembelaan dari pada korban FINTECH yang di lakukan oleh LBH – Jakarta, supaya masalah penagihan yang kasar , mengancam, mempermalukan, dan bunga denda yang terus berjalan tidak lagi membuat kita merasa tertekan.

          semua pengisian form, gratis, dan tidak ada biaya apapun, meterai dsb, itu tidak ada

          Terimakasih
          Fero

          • 6 November 2018 - (09:53 WIB)
            Permalink

            Saya mengisi link kenapa tidak bisa ya mbak?

          • 6 November 2018 - (09:58 WIB)
            Permalink

            Pak wahyu..boleh masuk ke link yang ini : http://www.bantuanhukum.or.id/
            kalau bapak mau pelajari lebih dulu apa upaya yang akan di gerakan oleh LBH – J, di situ di terangkan pak, ataw kalau mau masuk form langsung, nanti begitu masuk link, klik ” dokumen”,kemudian klik lagi “publikasi” nanti di pojok kiri sudah ada form nya , bapak bisa tinggal klik saja,,,kalau maish mengalami kesulitas akses, silahkan coba di close – open, ya pak…

            terimakasih, semoga membantu

          • 29 Januari 2019 - (11:18 WIB)
            Permalink

            Dari semua keluhan nasabah pinjol dan dgn yg saya alami juga saya jd bertanya ADA APA DENGAN OJK??? Karena setiap fintech yg legal atau ilegal khususnya yg ilegal itu berani membawa nama Ojk,sprti mengancam data nasabah akan di masukan ke SLIK OJK, apakah semudah itu? Apakah Ojk menerima laporan data nasabah dari fintech yg ilegal? Apakah pihak Ojk tdk tahu atau pura pura tdk tahu kalau fintech ilegal mencatut nama Ojk?

          • 24 Juni 2019 - (03:44 WIB)
            Permalink

            Mbak masjkan saya ke wa grup nomer ku 0852197881**

          • 15 September 2019 - (14:58 WIB)
            Permalink

            Mba saya sudah isi form tetapi tidak bisa di submit. Knp?

        • 4 Agustus 2022 - (11:45 WIB)
          Permalink

          Salam,Bpk….

          Sy sangat senang dengan adanya forum ini, sy mau menyampaikan, bahwa sy bingung sy tidak merasa pinjam hanya mengisi data, utk mengetahui limit sy, tp secara sepihak dan tanpa persetujuan sy, dana sdh ditrasnfer dan bunga nya sangat tinggi, tenornya juga pendek. Hati2 dg aplikasi pinjaman teman. Mohon pencerahannya

          • 4 September 2023 - (11:44 WIB)
            Permalink

            Selamat siang Pak Indra. Apakah kita dapat berkomunikasi vie email? Karna sy memgalami hal yg samaa saat ini. Terima kasih.

        • 20 Maret 2023 - (07:41 WIB)
          Permalink

          Maaf teman2 bisa tanya gmna cara pengaduan terkait penipuan yg sya alami dr pinjol yg slalu meneror n mengancam sya. Sya bingung harus lapor ke siapa. Udah lapor ke polisi tp blum kuat bukti2 sya. Sya merasa terancam n terganggu atas penipuan ne yg menggunakan data2 sya. Mohon bantuanna teman2

        • 8 September 2023 - (12:46 WIB)
          Permalink

          Satu hal yg sangat baik dan penting, juga sangat dibutuhkan masyarakat oleh LBH Jakarta, semoga LBH daerah lain di Indonesia bisa mengikuti langkah LBH Jakarta itu. Apalagi banyak masyarakat awam butuh pencerahan hukum mengenai hutang-piutang menggunakan kekerasan nonfisik alias teror mental bagi nasabah pinjol.

      • 10 November 2018 - (20:31 WIB)
        Permalink

        Memberantas fintech pinjol jangan tanggung tanggung ,habiskan sampai ke akarnya meski terdaftar di awasi ojk tidak ada bedanya mereka sama sama makan korban ,saya korban pinjol walaupun sudah berizin ojk pelanggaran mereka sama sia sia jika hanya mengatasi masalah setenga setengah penyakit ini sudah menjamur bagi masyarakat jangan nantinya masyarakat bisa struk ,,pesan saya block usaha mereka tanpa pandang bulu kelemahan mereka ada pada rekening bank yang mereka miliki ,aplikasi ,website dan akses pengembang . tanpa rekening bank mereka tidak bisa berbuat apa apa ,buat mereka struk duluan sebelum kita nanti yang struk

        • 2 Januari 2019 - (11:28 WIB)
          Permalink

          betul…setuju,,saya dan semua rekan termasuk tim hukum dari LBH – Jakarta, memang akan memberantas dari akar, sehingga dampak baik dari perjuangan kami ini, bisa turut di rasakan sampai ke ujung pelosok Indonesia.

          Terimakasih

          • 4 April 2019 - (14:13 WIB)
            Permalink

            berantas sampai ke akar2nya… tapi kalau peran pemerintah seperti ojk,kominfo dan instansi yg terkait hanya menerima laporan tanpa tindakan ya sama aja.. akan banyak korban2 selanjutnya…. harusnya aplikasi2 pinjol ini dibrokir saja dari kominfo… aplikasi pinjol tidak membantu malah menjerat korban…

        • 4 April 2019 - (14:01 WIB)
          Permalink

          tapi sepertinya pihak ojk pun tidak beraksi apa2 setalh sekian banyak aduan dr korban pinjol… atau apakah ojk sudah tidak sanggup??

      • 13 Desember 2018 - (04:58 WIB)
        Permalink

        Selamat pagi saya juga korban pinjaman online bagaimana cara mengatasinya saya ingin aplikasi yg saya pinjam terima kasih

      • 13 Maret 2019 - (22:14 WIB)
        Permalink

        Saya sudah mengirimkan email dan sdh mengisi formulir namun setelah mengisi formulir…dikirim kemana????

      • 25 September 2023 - (17:12 WIB)
        Permalink

        Tolong bantu siswa refocus pak.. yang uangnya dibawa kabur oleh lembaga kursus refocus.. senilai 22 miliar.. itu ada yang nyicil lewat danacita edufun dan kartu kredit dan juga cash.. sekarang orang nya kabur ke luar negeri..

    • 3 Januari 2023 - (21:42 WIB)
      Permalink

      Semua pinjol itu nakal pak ilegal walapun legal semua tergantung ojk mau basmi pinjol ap gak terlalu banyak masarakat jadi korban

    • 6 November 2018 - (09:20 WIB)
      Permalink

      Selamat pagi pak Ranto

      Silahkan dapat mengakses langsung llink yang tadi sudah saya informasikan, untuk bersama menyelesaikan masalah FINTECH ini, dan juga dapat mempelajari lebih lanjut, apa yang menjadi program serta tujuan dari LBH – Jakarta terkait masalah FINTECH ini.

      Terimakasih
      Fero

    • 18 November 2018 - (22:17 WIB)
      Permalink

      Sama, saya jg strees di tlp trs sm cs nya, dendanya gila. Jgn coba deh pinjmem di apl dn flash, dta slular, ali rp. Pitongan adminnya jg ga jlas gede bgt,

  • 5 November 2018 - (19:46 WIB)
    Permalink

    Saya tidak terima, saya jadi korban fintech. Selama saya masih kerja saya tiap hari selalu berusaha bahkan cari pinjaman lagi, tapi sekarang setelah di PECAT KERJA saya lemes banget dengan sadar cari kerjaan itu sangat susah, sekarang saya nganggur lagi hutang di pinjol bunga semakin bertambah, saya milih revolusi perang sampai MATI, gara2 pinjol kami nyampah. Setelah saya di PHK para pinjol jarang hubungi saya, ada satu dua yang mau hubungi saya, gue sebel banget NAJIS KUDU ANGKAT. TAI

  • 6 November 2018 - (10:32 WIB)
    Permalink

    Semoga saja Pinjol yang nakal dapat di tindak tegas karena sudah sangat merugikan dari segi materil dan sudah membuat malu,tidak hanya itu kosekwensi yang harus diterima kita kehilangan pekerjaan.bukan berarti kita tidak mampun bayar atau mau lari dr tanggung jawab tapi karena kondisi nya yang memang belum ada dana,

    • 8 Desember 2018 - (11:50 WIB)
      Permalink

      Mau dong ikut masuk group wa, no saya 08157036676. Saya juga kelilit dan, sekarang saya bener2 tidak sanggup bayar karena bpk saya sudah 1bln di icu dan baru meninggal sudah habis habisan gak ada lagi uang buat bayar tagihan dan bunganya yang telat

      • 6 November 2018 - (13:23 WIB)
        Permalink

        selamat siang mba rosma yanti

        Silahkan bergabung untuk mengisi form pengaduan terlebih dahulu, lewat meng klik tautan situs resmi LBH – J, setelah data masuk, nanti akan saya ikut sertakan di dalam group LBH – J,

        terimakasih

  • 7 November 2018 - (06:19 WIB)
    Permalink

    Saya sudah ketik ke lbh taoi saya tidak tau bagaimana cara memantaunya semoga lbh bisa membantu kesulitan saya karena saat ini saya benar benar tidak tau harus bagiamana sampe sampe saya jatuh sakit karena ketakutan mohon bantuan informasinya terimakasih

  • 7 November 2018 - (10:51 WIB)
    Permalink

    Kk saya juga sudah kena
    Pinjaman 500 rb
    Tp tidak pernah mengajukannya..
    Dan mereka bisa buat rekening bni atas nama kk saya padahal tidak pernah buat rek bni.
    Pas di cek ya benar itu rek atas nama kk saya tp gak bisa diblokir karena terdaftar perusahaan bukan perorangan..
    Sudah ada pengajuan lagi untuk pembelian token 200 rb tp ditolak..
    Kk saya dpt email harus segera membayar tagihan 500 rb itu belum sama bunganya…
    Bagaimana solusinya..
    Kalau dibayar pasti akan ada tagihan lagi
    Karena pihak tersebut sudah memiliki rekening tabungan bni atas nama kk saya tetapi kk saya sendiri tdak bisa mengambil ataw pun tau pin tersebut…

    • 7 November 2018 - (11:07 WIB)
      Permalink

      @derna-alfiah bisa tinggalkan no hp, untuk di gabungkan di WA group, LBH – Jakarta, ini sepertinya modus baru,…..

      sebelumnya silahkan isi form pengaduan dlu ya, di link resmi web nya LBH – jakarta http://www.bantuanhukum.or.id nanti begitu sudah masuk, klik di bagian “dokumen” kemudian klik lagi di bagian “publikasi” di sebelah pojok kiri ada form nya, ceritakan di situ yah…

      Note :

      LBH – Jakarta, tidak memungut biaya sepeserpun, terkait masalah fintech di semua domisili, se indonesia dapat mengakses link tersebut, silahkan buat temen2 yang punya nasib sama ( khusus nya luar JABODETABEK ), agar kami yang di jakarta, dapat mendorong ketentuan baru menghadapi FINTECH ini.

      Terimakasih

  • 7 November 2018 - (12:35 WIB)
    Permalink

    Pakai data saya ataw kakak saya..
    Soalnya ini kasus kaka saya
    Kk sy yg mengalaminya..

    No wa saya 085715083315

    Kaka saya bru saja kekantor akulakunya dan melakukan pembekuan akun tersebut.tetapi tetap disuruh membayar tagihan yg ada..
    Tp saya takutnya akan ada tagihan kembali karena pihak tersebut memiliki rekening atas data kk saya..
    Tkut disalahgunakan untuk pembekian diaplikasi lain juga

  • 7 November 2018 - (13:25 WIB)
    Permalink

    terima kasih ada pos pengaduan khusus untuk warga yg terintimidasi oleh pinjaman online. Semoga ada jalan keluar ada tindak lanjutnya dari LBH. Karena OJK pun sepertinya belum ada tindakan kembali atas korban pinjol.

    • 7 November 2018 - (13:57 WIB)
      Permalink

      Aamiin ,…

      @frionica Mohon saya di masuk kan di grup wa LBH agar saya tau solusinya terimaksih

    • 7 November 2018 - (14:10 WIB)
      Permalink

      iya bu, silahkan di akses, dan di isi form nya,,,

      tidak di pungut biaya apa2 yah bu,
      mari bersama dorong gerakan yang sedang di canangkan LBH- J, terkait kasus fintech ini.

      Terimakasih

      • 16 November 2018 - (12:47 WIB)
        Permalink

        Mbak tolong masukan saya juga di grup, ini no wa saya 089697868447,.
        Saya ditelpon sama DC nya gorupiah, saya dimaki maki, karena telat bayar, padahal saya udah minta bantuan untuk bisa menyicil tagihan saya, karena saya sudah tidak bekerja, saya dikeluarkan dari tempat kerja, karena DC nya menelpon ke atasan saya

      • 17 November 2018 - (20:01 WIB)
        Permalink

        Saya sdah mengisi form di LBH dan korban pinjol boleh saya dimasukkan ke groupnya
        WA saya 085604588327

  • 7 November 2018 - (16:40 WIB)
    Permalink

    sy sudah mengisi formulir di LBH dan mengirim email 2 hari yg lalu kalau tdk salah, tapi kok sampai skrg blm ada balasan ya, sy resah bgt sama bunga pinjol dan dc nya sudah mulai menghubungi kontak-kontak saya, akun saya di bobol dan saya tdk akan pernah bayar cicilan yg saya tdk pakai itu dari @akulaku #akulaku karena saya yakin yang membobol akun saya adalah org dalam @akulaku,… saya memohon kepada @LBH @ojk @ylki untuk menindak tegas aplikasi akulaku, karena sudah sangat banyak memakan korban terutama akun yg di bobol

    • 23 November 2018 - (13:40 WIB)
      Permalink

      maaf kalau untuk membobol data itu saya rasa tidak benar, biasa nya dc hanya menghubungi kontak kerabat yang telah di daftarkan pada saat debitur tsb melakukan pengajuan..

  • 7 November 2018 - (18:28 WIB)
    Permalink

    @frionica Saya sudah isi pengaduan berulang ulang tapi kok tidak ada respon saa sekali bagiamana ini saya jadi bingung

  • 8 November 2018 - (11:32 WIB)
    Permalink

    Saya juga masih aktif dalam pinjol tp saya sudah merasa terbebani dgn bunganya… Mohin gabungkan saya ke grup wa saya 082132032027…mohin bantuannya

    • 19 November 2018 - (14:36 WIB)
      Permalink

      Saya juga mohon di ikut sertakan dalam group ini, saya jg masih ada sangkutan dgn pinjol, di no hp saya 081297522171, mhn masukan saya ke group ini…terima kasih

  • 8 November 2018 - (15:58 WIB)
    Permalink

    Mbak saya sudah isi form di LBH tolong masukan wa saya 08996202530. juga agar saya dapat solusi ttg ojol yang meresahkan. mengancam tlp smua contact dan perusahaan. padahal saya sudah bilang klo sudah ada uang pasti di bayar. tapi mereka tidak memberikan saya waktu. malah mengancam saya.

  • 10 November 2018 - (20:43 WIB)
    Permalink

    Kehidupan masyarakat semakin terpuruk akibat ulah pelaku fintech pinjol yang menjebak para nasabah pinjol,berawal dari 500 ribu hingga puluhan juta setelah kita sadar ternyata ini jebakan ,rasa takut hingga nyawa melayang ,siapa yang peduli dengan masalah kita termasuk saya sampai saat ini tidak ada ,hanya bisa pasrah dan mengadu pada pencipta

  • 10 November 2018 - (20:49 WIB)
    Permalink

    Apapun masalah itu pasti ada solusi tapi belum tentu solusi akan membuat pemasalahan kita terbebas,,
    Solusi itu apa? Kapan? Bagaimana? Kemana? Dan masih banyak proses yang di lalui,yangbkita harus cari adalah jalan keluar!!!!!

  • 13 November 2018 - (10:24 WIB)
    Permalink

    Saya pun juga sama korban kebiadaban fintech, cara nagih yg kasar, di telponin hampir setiap saat, bahkan ada yg tengah malam, sampai saya itu trauma untuk melihat hp saya, ketakutan pasti ada, mereka sudah keterlaluan, bukan berarti gak mau bayar saya tau hutang harus di bayar saya juga sedang berusaha mencari pinjaman, tapi mereka seolah tidak mau mengerti, sudah meneror keluarga saya. Sampai ke atasan kerja saya. Mohon bantuannya jika ada yg punya solusi.

  • 13 November 2018 - (16:02 WIB)
    Permalink

    Dear Mba Feronica, aku barusan liat di timeline twitterku penuh dengan tweet dari akun OJK. Berdasarkan informasi yang saya baca, OJK sedang melaksanakan sosialisasi mengenai penggunaan Fintech beserta risk assesmentnya. Tindakan tersebut sudah bagus, tetapi yang saya kurang setuju banyak sekali tweet2 buzzer yang sedang menggiatkan untuk penggunaan Fintech namun mereka hanya melihat dari satu sisi saja. Sampai ada statement dari salah satu buzzer kalau NPL atau kredit macet di fintech sangat rendah yakni 1% saja. Saya sangat tidak setuju dengan statement buzzer tsb tanpa menganalisa. Sedangkan banyak sekali masyarakat yang komplain disini dgn tindakan DC karena kredit nasabah yg macet. Mungkin bisa di cek mbak, kalau saya salah mohon di koreksi. Terima kasih

  • 14 November 2018 - (12:51 WIB)
    Permalink

    saya sudah cancel permohonan pinjaman tapi tetap ditransfer dananya ke rekening yang sudah saya tutup. & parahnya lagi cara penagihan kasar, semua kontak di sms. saya hubungi CS nya & minta bukti transfer dari bank , mereka tidak bisa menunjukkan. tapi masih sms trs ke no saudara & teman2.

  • 14 November 2018 - (19:38 WIB)
    Permalink

    Mohon bantu saya juga
    Ini kontak wa saya 082170406651

    Saya merasa di tipu pinjol
    Pinjaman 2jt masuk ke rek hanya 1.316.000 dengan pelunasan 2.168.000 tempo 21 hari..
    Dari awal tidak ada pemberitahuan kalo dana yg di kirim di potong sebanyak itu..saya coba ajukan pembatalan tp tidak bisa..dana sudah di cairkan semalam.dan saya ingin mengajukan pembatalan dan pengembalian dana tersebut.

  • 16 November 2018 - (11:32 WIB)
    Permalink

    Tolong aku juga diundang no WA saya 082232344769. Barusan cs kredivo jam 10:45 bernama Indra,menjelaskan pertelpon kepada saya, saya tanya tujuan anda apa?.. meluruskan katanya, meluruskan apanya, akhirnya kami debat mslh persepsi, sampe mrk saya ajak putar rekaman percakapan telepon cs yg menyarankan saya utk bayar seluruh tagihan sebelumnya nantinya dalam waktu 1×24 jam akan aktif, kalo ngga aktif disuruh telp cs lagi, terkait rekaman itu, Indra bilang ada tim analis kita yg memutuskan..kalo saya menangkapnya sbg rayuan utk melunasi semua cicilan yg belum jatuh tempo sampe tahun depan..

  • 17 November 2018 - (08:42 WIB)
    Permalink

    Selamat pagi mb. vero sy jg korban dr pinjol, ad yg ngancam lwt kontak temen sy klo sy akn dipenjarakan apbila tdk membyr……. Tlg mskan WA sy 082327758138

    • 19 November 2018 - (14:02 WIB)
      Permalink

      Mba Ratih, tidak ada sejarahnya hutang piutang menjadi di penjarakan…

      maaf , mba sudah isi form pengaduan di WEB LBH – J, serta melampirkan bukti ancaman yang mba maksud tadi?

      Trims

 Apa Komentar Anda?

Ada 364 komentar sampai saat ini..

LBH Jakarta Membuka Pos Pengaduan Terkait Masalah Fintech Pinjaman Onl…

oleh Frionica . dibaca dalam: 1 menit
364