Terjerat Pinjaman Online, Saya Makin Terpuruk

Saya melakukan pinjaman online di banyak tempat karena kebutuhan. Selama ini jalan lancar saja karena saya bisa membayar. Tapi lama kelamaan karena sistem bunga uang dipotong di depan dan ditambahkan di belakang lama lama saya gak sanggup untuk membayar. Bahkan saya tak tahu lagi jadi berapa hutang saya karena setiap keterlambatan akan dikenakan denda.

Saya semakin takut karena banyak kolektor yang menagih saya dan karena itu lama-lama saya sakit dan semakin tidak bisa membayar semua hutang saya. Salah satu kolektor dari salah satu aplikasi mengancam saya dengan membuat grup WA yang isinya Semua kontak saya. Dia juga mengancam mau melaporkan saya kepada pimpinan saya. Nominal hutang saya Rp300 ribu tapi karena katanya kesalahan sistem mengirim 2 kali.

Saya benar-benar ketakutan saat ini dan ini memperburuk keadaan saya, karena sekarang ini saya sakit tidak sembuh-sembuh dan perlu pengobatan.

Apakah ada yang seperti saya?? Ditagih di semua kontak di no hp?? Mohon solusinya. Saya benar-benar tidak tahu harus bagaimana lagi karena kondisi saya yang masih sakit.

Novita Indriyani Soedadi
0857013466**
Laweyan Surakarta, Jawa Tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

82 komentar untuk “Terjerat Pinjaman Online, Saya Makin Terpuruk

  • 6 November 2018 - (21:02 WIB)
    Permalink

    Minta bantuan hukum ke OJK atau YLKI dan LBH jakarta karena pinjaman online yang belum terdaftar menyalahi undang2 di OJK dan dapat ditindak tegas,karena saat ini saya juga mengalami hal yang sama bukan karena kita lari dari tanggung jawab tapi karena keadaan yang belum bisa kita mampur bayar karena terbentur kebutuhan yang lain dan urgent.

    • 7 November 2018 - (06:13 WIB)
      Permalink

      Saya sudah lapor di lbh dan ojk mungkin ini langkah awal semoga kita bisa di bantua semuanya aamiin

      • 21 Februari 2019 - (13:59 WIB)
        Permalink

        gimana mba cara lapor k ojk nya
        saya udh pusing hampir stress d telponin terus, foto saya jg d sebar2
        tolong bantuan nya mba gmn cara lapor nya

        • 6 Juli 2019 - (20:51 WIB)
          Permalink

          Gimana kalau kita buat petisi hapuskan Pinjaman Online dalam bentuk apappun, karna sudah banyak yg ingin bunuh diri karna hal ini, kehilangan suami, keluarga, teman, harga diri, pekerjaan dan semuanya… Sampai detik ini belom ada solusi pasti dr OJk, pihak LBH juga sudah berusaha, tapi ojK belom bergeming, klu lapor polisi, pertanyaannya Polisi bisa apa? Mereka kek ngeburu setan, jadi dijamin tak di proses, klu ada yg bisa bikin petisi di change, coba bikin saja, mudah2an sampai kepada PRESIDEN.. Ini bukan lagi meneror, tetapi benar2 perampasan HAM terparah..

    • 14 November 2018 - (15:49 WIB)
      Permalink

      gimana cara nya pak saya juga terjerat hutang online pinjam kesatu buat nutupin yg lain lama2 pinjaman sy byk ada 15 aplikasi sy jd stress tabungan sy hbs malah gak cukup mohon invite saya di WA 085311638525

    • 3 April 2019 - (09:40 WIB)
      Permalink

      Mohon maaf…istri saya terlibat hutang di 34 aplikasi dan nilainya mencapai 80jt..saya baru tahu 3 hari yg lalu…awalnya pinjam sedikit akhirnya gali lobang tutup lobang bln November pertengahan 2018 hingga awal Januari 2019 saya sdh kasih 20jt yg katanya utk membereskan semua pinjaman online…28 Maret 2019 istri saya dpt gaji dan bonus perusahaan sekitar 25 jt…ternyata langsung habis utk bayar pinjaman online dan ternyata masih ada lagi sisa 80jt yg hrs dibayarkan…ternyata selama ini istri saya menyembunyikan dan terus gali lobang tutup lobang sampai 3 hari yang lalu dia baru jujur…dan saya kesulitan hrs membayar 80jt..mungkin klo dicicil selama 3 blm saya bisa…apakah ada yg bisa bantu atau info yang bisa membantu…

  • 7 November 2018 - (08:02 WIB)
    Permalink

    saya jg mengalami nya,pls bantu saya jg kebingungan,hidup sayaa jd terlilit hutang
    selama ini sudah sering di share kw kontak2 saya semua

    • 19 November 2018 - (15:38 WIB)
      Permalink

      Sama mbk saya jg.hutng kecil mbk pling besar pinjaman 1jt.telat 1 hr aja udh 50rb.dan semakin telat semakin besar.bingung dr mn mau bayar nya.pinjam aplikasi lain tuk nutupi aplikasi satunya.tp mlh tmbh parah.minta solusinya saya di palembang

  • 7 November 2018 - (09:10 WIB)
    Permalink

    lagi lagi penilaian sepihak anda yang salah perusahaan jasa yang disalahkan,
    lagi lagi membahas bunga denda padahal sebelum meminjam sudah tertera ketentuannya,
    revolusi mental

    • 9 November 2018 - (07:54 WIB)
      Permalink

      Dear Pak Franz, yang kami permasalahkan itu bukan denda dan bunga. Tapi cara penagihan dri DC yg tidak manusiawi. Apa pantas kita yh meminjam dibjatkan group menamai BURONAN PENIPU ONLINE dan isi dri group itu sluruh tim kerja kami 1 kantor. OJK hanya memperbolehkan menghubungi ke kontak darurat dan kantor. Bukan mengintimidasi dan mengancam itu premanisme namanya. Kami tidak buta hukum, kami tau kami salah belum bisa membayar tp tidak spt itu cara penagihannya. Kalaupun dituntut silahkan bawa kasus perdata ini ke pengadilan, jangan main hakim sendiri. Negara kita negara hukum kita berhak mendapatkan perlindungan hukum. Jadi selesaikan lah baik2 jangan main ancam dan mencemarkan nama baik melalui media elektronik karena smua itu ada UU nya dan bisa dipidanakan.

        • 13 November 2018 - (00:49 WIB)
          Permalink

          Wah pak, itu pak franz bukan lagi mungkin dc pak. Memang pak franz itu dc nya rupiah plus. Kenalan dulu pak, saya sangat familiar dengan org nya. ??

          • 27 November 2018 - (16:17 WIB)
            Permalink

            mba dian tolong add saya juga di grup ya mba, saya juga sedang dililit sama pijol 082299513683

          • 21 Februari 2019 - (14:19 WIB)
            Permalink

            mba saya mau donk gabung d grub (08119113***), saya jg pny masalah yg sama
            gara2 pinjaman online, hidup saya jd ga tenang

    • 9 November 2018 - (15:36 WIB)
      Permalink

      Bukan masalah bunga atau denda tapi cara penagihannya Melibatian pihakblain yang tidak tahu menahu masalah hutang piutang ini. Bukan berarti peMinjam gak melarikan diri atau lepas tanggung jawab,tapi karena ada kebutuhan yang lebih penting sakit atau apalah. Selama peminjam kooperatif kenapa harus melibatkan pihak lain dalam penagihan?

    • 19 November 2018 - (15:40 WIB)
      Permalink

      Bnr mas awalnnya cm ditulis bunga 10rb potongan jasa 200rban.
      Tp smkin telat bunga nya besar.g ada keringanan tuk cicil.atau pun batas maksimal dendanya.skr mlh besar hutng bunga drpd pokoknya

  • 7 November 2018 - (11:39 WIB)
    Permalink

    dear Mbak Novita Indriyani Soedadi,

    hayo semangat mba lawan sakitnya, jangan langsung terpuruk karna masalah hutang piutang, kalau mba ada niat untuk membayar pasti ada jalan dari Tuhan yang penting kita selalu andalkan Tuhan dalam setiap masalah yg kita hadapin mba dalam doa.

    yg bermasalah dengan pinjaman online bukan mbak saja, masih banyak kok diluar sana yg punya masalah yang sama. semua sudah terlanjur mba novi jalanin sekarang pelan2 mba untuk mulai tutup sesuai kemampuan yg mba bisa dari pinjaman online yang mana dulu yg mba mampu bayar, jgn perna nyerah klo posisi kita mau bertanggung jawab dengan apa yg sudah kita pinjam.

    masalah DC, teror2 TLP, bahkan sampai WA ke mana2 biarkan saja, mereka mo marah2 toh yg bayar kita juga bukan mereka, inget karma itu nyata dan berlaku merka yg berbuat seperti itu ke mba novi pasti akan merasakan juga nantinya.

    semangat Mba Novi dan tetap dalam Doa. ingat masih ada Keluarga disamping masalah ini.

    salam
    Tere

    • 21 November 2018 - (11:05 WIB)
      Permalink

      bagaimana tidak bisa stress Mb Tere, klu yg di tlpin rekan2 kerja dan bahkan sampe pimpinan dan akhirnya mendapatkan SP hanya gara2 ini, apa gk stress mb?

  • 7 November 2018 - (13:38 WIB)
    Permalink

    Ya nie saya juga mengalami hal yang sama ,bahkan sampai menghubungi semua teman ,saudara dan tempat bekerja ,,aplikasi rupiah hero dan pinjam duit penagihan dengan cara memaksa sangat mengganggu ketenangan,,sudah di jelasin mereka malah kasar dan ngancem ngacem ,,masukin group wa donk,,085748140479

  • 7 November 2018 - (14:06 WIB)
    Permalink

    intix klo ada utang ya bayar, klo pinjam ke teman ya byr, klo buat keperluan sehari2…maka Puasa aja, Nabi aja Puasa kok,, liat gak ngutang kan Rasulullah heheheheh,, kt perlu bersimpati, tp jeratan Rentenir itu tdk bs lg di hindari, soluix apa, ya ttp byr…mau lapor juga mereka OJK dkk gak akan Peduli ,liat kss zohri si pelari cepat dr lombok, gak akan di perhatikan selama gak Viral, maka siapa pun Presx klo ttp ngutang gak bakal lunas heheheheh

    • 9 November 2018 - (21:30 WIB)
      Permalink

      Iya betul selama ga viral ga diperhatikkan. Maka kita viralkan yuk rame2 aplikasi pinjol2 yg cara penagihannya tidak sesuai OJK sertakan buktinya le medsos. Buat nama mreka jelek dengan cara memviralkan cara penagihan para dc yg tidak manusiawi biar diperhatikan oleh dc. Dan pastinya ijin dri OJK akan dicabut krn terlalu banyak yg memviralkan kejelekan aplikasi pinjol yg penagihannya ga sesuai aturan. Kami bukan orang bodoh kami tidak buta hukum. Kasus kami perdata dan cara penagihan anda para dc bisa kami pidanakan jika sudah melampaui batas. ?????

      • 19 November 2018 - (15:44 WIB)
        Permalink

        Bnr mbk,kita di tagih jg kayak udh buronan.foto dikirm ke semua kontak itu kan namanya mempermalukan kita.
        Kita dihina2,sekarang bingung dgn solusi gmn mau byrnya dan dr mana?

        • 28 November 2018 - (14:46 WIB)
          Permalink

          Diviralkan gantian dong, tpi kita viralkan beramai2 kalau perlu minta pertolongan LBH utk menjerat para dc yg ga manusiawi. Menuntut kita punya itikad baik tp mreka sendiri ga punya etika menagih debiturnya

  • 8 November 2018 - (16:03 WIB)
    Permalink

    Putus koneksi pinjaman online di hpnya mbak……masuk ke pengaturan trus aplikasi trus perijinan aplikasi trus di putus koneksinya dengan geser ke kiri semua dr atas ke bawah.Itu yg menyebabkan mereka bisa akses kontak dan seluruh isi hp mbaknya.

    • 10 November 2018 - (21:17 WIB)
      Permalink

      Mas klo udah di potos koneksi hapus data ilang semua isi nya.. Berarti aplikasi nya udh gk bsa kontak i lgi ya yg ad dihp. Trus ganti no. Terima kasih.

    • 7 Januari 2019 - (21:47 WIB)
      Permalink

      ga ngaruh mas..krn mrk ud unggah data wkt proses pnjmn prtama..kl ga diizinkn ga bkl bs ajuin pnjmn.biar kita rubah ijin aplikasi atau uninstall ttp bs mrk acak2 atau sadap hp kita.

  • 8 November 2018 - (21:22 WIB)
    Permalink

    Ga bisa baca “TERM AND CONDITION” Alias PERJANJIAN ELEKTRONIK,ketika saudara meng-klik dan menyetujui SYARAT DAN KETENTUAN,berarti ANDA SUDAH SIAP dgn segala RESIKO dan TINDAKAN yg perlu diambil oleh FINTECH,ketika saudara GAGAL BAYAR.
    Mangga ayeuna na mamam ku nyalira,era mah akibat paripolah anjeun nyalira,kapayun na engke mah diangge polo na,upami bade nambut deui. Nuhun

    • 9 November 2018 - (07:58 WIB)
      Permalink

      Hellloooo OJK lihatlah ini komen dari BPK Redi… Bisa dipertimbangkan tidak utk perijinan pinjol yg membuat peraturan seperti ini…

    • 28 November 2018 - (20:32 WIB)
      Permalink

      Masih enak nasi yg bapak makan.. ?? Tanya hati nurani bapak… Bapak makan nasi..yg seharusnya nasi untuk anak kami…

  • 11 November 2018 - (17:24 WIB)
    Permalink

    Emang mungkin sengaja saya nyoba pinjam 1jt telat 20 hari saya bayar 1,3 jt aku kira dah ga ada tagihan dah 2 bulanan ga ada pemberitahuan dan telfon dari pinjaman tersebut giliran akhir bulan ketiga dari pembayaran tiba” ada telfon lagi ada tagihan 888000 ribu maksudnya gmn coba klo mang ga di sengaja

    • 1 Desember 2018 - (16:50 WIB)
      Permalink

      bapak mending ngerasa make uang nya kalau saya ngajuin atau pinjem juga ga tp dr GO CASH ada tagihan semtara nomer yg saya pakai nomer baru,tp ko aneh ada tagihan hadeh makin di salah gunakan data kunsumen

  • 11 November 2018 - (22:12 WIB)
    Permalink

    Sangat kecewa soal pinjol yg mempermalukan nma baik kita….membuat kita terpuruk!! Mohon bantuan nya untuk mengatasi lintah darat yg kejam ini….☠️

  • 14 November 2018 - (08:46 WIB)
    Permalink

    Iya sy jg mengalami itu skrng.. Sampe2 dc nya tlf k atasan suami dan teman suami sya… Trs dc blng dia mau bikin grup wa tntg sya… Toling donk bantuanya..

  • 18 November 2018 - (23:59 WIB)
    Permalink

    Tolong bantu saya saya juga tidak bisa lunasi hutang di pinjol. Tolong add saya ke grup ya 085815765311

  • 19 November 2018 - (15:37 WIB)
    Permalink

    Saya juga mengalami nasib yang Sama dengan Anda.Telat tagihan 1 Hari sudah ditelvonin ke semua kontak.sampai Semakin Hari Semakin sakit mikirin bayar Pinjaman.berusaha mengajukan keringanan tapi tidak ada tanggapan.tolong mungkin ada yang tahu solusinya.Terima kasih

  • 19 November 2018 - (15:57 WIB)
    Permalink

    Saya jg mint solusinya donk.dr awal pinjaman butuh mendesak karna buat nikahan adek saya uangnya kurng.mw byr blm ada uangnya terpaksa mnjm diaplikasi lain nya.dan sekarang mlh terlikit krna denda telat perhari telat.dan smpai skr blm bs byrnya krna smakin besar.tolong solusinya

  • 21 November 2018 - (11:35 WIB)
    Permalink

    Pada dasarnya bukan bunga dan dendaan yg menjadi permasalahannya, melainkan cara penagihan yg di lakukan oleh beberapa DC PINJOL yang sangat2 meresahkan, mereka dengan tidak punya hati menagih ke semua nomor kontak yg tidak kita cantumkan pada saat kita mengajukan pinjaman terutama pimpinan tempat dimana kita bekerja, sehingga dampaknya membuat status kekarywanan kita terancam PHK hanya karena ulah DC dari PINJOL2 tersebut…..mereka tidak berpikir, apabila kita mengalami PHK karena ulah mereka, apakah kita masih sanggup untuk membayar pinjaman kita ke mereka, padahal kita masih punya niatan untuk membayar hutang kita walaupun mengalami keterlambatan, tetapi kalau sampai kita benar2 kena PHK, tentunya kita jadi tidak bisa membayar hutang tersebut karena kita sudah tidak mempunyai pendapatan lg….apakah mereka tidak rugi kalau sampai hal tersebut terjadi?……oleh sebab itu, dalam kolom komentar media konsumen ini, saya berharap para DC dapat mempertimbangkan atau paling tidak mempunyai hati lah dalam menagih ke customernya, toh kami semua berniat membayar pinjaman yang kami pinjam kok, ya walaupun terlambat, toh biaya perpanjangan + dendaannya pun tetap kami bayar walaupun belum dapat melunasinya…….Terima kasih.

  • 24 November 2018 - (13:38 WIB)
    Permalink

    Bapa/ibu .. sy pun mengalami kejadian tersebut..tolong add sy 087709194181 barangkali kita semua bisa sharing n ada jalan keluarnya .mksh

 Apa Komentar Anda mengenai pengalaman ini?

Ada 82 komentar sampai saat ini..

Terjerat Pinjaman Online, Saya Makin Terpuruk

oleh Novita Soedadi dibaca dalam: 1 menit
82