JD.ID dan JX Tidak Mementingkan Kebutuhan Pelanggan, Hanya Janji Palsu

Ikuti kami di Google Berita

Saya Salwa Nursyahida pemilik pesanan 241135926 yaitu Xiaomi Redmi 5 [2/16GB]-Black untuk Ibu Samidar di Kluet Selatan, Aceh Selatan. Pengiriman paket saya tertahan di DC Marunda 16 hari tidak ada proses pengiriman sama sekali. Kemudian saya membatalkan pesanan diminta menunggu 2 x 24 jam untuk konfirmasi pihak terkait. Setelah 7 x 24 jam lalu, yang terjadi mengecewakan!

9 November 18 Pesanan dibuat, Estimasi tertera di App 2-6 hari.
10 November 18 Paket memasuki jasa pengiriman JX di DC Marunda.
15 November 18 Paket Masih di DC Marunda. Saya menghubungi CS JD.ID via Live Chat, diminta menunggu 7 – 14 hari.

17 November 18, saya menghubungi CS JX via email menanyakan progress pengiriman barang.

18 November 18 CS JD.ID live chat bilang tidak perlu khawatir paket dalam pengiriman, diminta menunggu 7-14 hari.

• 2 kali menelepon CS Call center JX-id pukul 10.00 dan 19.00, keduanya membenarkan paket masih di Marunda belum di-pick up oleh pihak jasa pengiriman lain yaitu SAP Express. CS pagi mengatakan resi pengiriman akan dikonfirmasi kepada saya. CS malam mengatakan Senin 19 November 18 akan di-pick up oleh SAP Express, CS mengatakan saya masih bisa membatalkan pesanan via JD.ID .
• CS Siska Citra Agriana mengirimkan email no resi pos 16752849113, saya cek via website pos tanggal 15 November 18 manifest serah dengan no bukti 102001202300014018000088.

19 November 18 CS JX Call Center mengatakan paket masih di Marunda dan belum di-pick up pihak ketiga.

• Saya jelaskan kronologis ke CS JD.ID Call Center, diminta menunggu pengiriman. Saya kemudian meminta pembatalan via Call Center, ketika memberikan no rekening untuk pengembalian dana, pulsa saya habis, terputus.
• Saya melakukan pembatalan via app JD.ID, memasukan data yang diminta, status kemudian berubah jadi locked, sementara di website tertulis “membatalkan”.
• Saya memastikan status pembatalan saya berhasil atau tidak ke CS JD.ID live Chat, diminta data rekening, dan diminta 2×24 jam untuk menunggu konfirmasi dari pihak terkait.
• Saya juga mengirimkan email CS jx juga menelepon call center JX untuk memastikan barang saya tidak dikirimkan dan diproses karena sedang melakukan pembatalan.

20 November 18, Status pembatalan belum dikonfirmasi.

• CS JD.ID live chat meminta saya menunggu konfirmasi dari bagian terkait karena hari itu sedang offline.
  21 November 2018 Status pembatalan belum dikonfirmasi sudah 2 x 24 jam
• CS JD.ID live chat meminta saya menunggu maksimal esok hari (22 November 18) untuk mendapat konfirmasi bagian terkait

22 November 2018 Status pembatalan belum dikonfirmasi.

• Paket masih di DC Marunda,
• Tracking pos masih manifest serah.
• CS JD.ID live chat meminta saya menunggu dalam waktu yang belum bisa ditentukan, laporan telah disampaikan dengan nomor 801734600 ke bagian terkait. Saya meminta kepastian waktu tetapi hanya diminta menunggu konfirmasi. Saya mengatakan akan membuat surat pembaca.
• Ada yang menghubungi dari JD.ID dengan nomor 08221508219** ke no ibu saya (Samidar), JD.ID mengatakan pesanan akan segera dikirim. Tetapi ibu saya Menolak meminta pembatalan karena telah membeli barang serupa offline dikirim langsung oleh anak (saya) dari Bandung, sudah sampai sekarang. Mohon diproses saja pembatalan uang dikembalikan. Pihak JD.ID mengiyakan tidak memberitahu hal lebih lanjut apa pun.
• Saya memastikan ke CS JD.ID live chat apakah benar yang menelpon JD.ID karena bukan no kantor, CS membenarkan.

23-25 November 2018 tidak ada konfirmasi, saya menghubungi CS diminta menunggu lagi.

26 November 2018 menghubungi live chat, CS bilang barang sedang dikirim (melakukan proses yang sudah saya tolak secara sah), saya diminta track no resi pos sudah di-update per hari ini. Lalu saat ini bilang tidak dapat/kesulitan melakukan pembatalan, sementara dari 7 hari ke belakang minta konfirmasi kendala pembatalan tidak direspon, diminta menunggu.

Kesimpulan yang didapatkan dari kasus saya ini bahwa JD.ID pelayanannya sangat buruk dan berbelit-belit, koordinasi internal sesama bagian di dalam maupun dengan mitra jasa pengiriman sangat buruk sekali. CS tidak mau menjelaskan apa yang tertera di SOP perusahaan, terkait waktu menunggu yang pasti, juga kompensasi atas kerugian materil dan immateril yang dialami pelanggan. Apakah kasus saya ini bisa di bawa ke ranah hukum? Bagi saya ini sangat merugikan!

Arsip lengkap screenshot live chat saya upload di link: https://drive.google.com/open?id=1CnfGqrePcekQYRJhxNXyD396oRlKa20u

Salwa Nursyahida
Bandung, Jawa Barat