Refund Booking Fee Honda Mobil Tak Kunjung Cair

Sudah setahun saya menunggu refund Booking Fee (BF) mobil Honda Brio tapi hingga kini tidak ada kelanjutan dan itikad baik dari pihak management Honda MT Haryono Jakarta untuk menghubungi saya terkait pengembalian BF tersebut.

Bermula dari rencana saya untuk membeli mobil Honda Brio yang dihandle oleh sales bernama Ti** di nomor 0812-8680-16**. Saya membayar BF sebesar Rp 1.000.000 melalui transfer Bank BCA di tanggal 29 November 2017, kemudian SPK dikirimkan ke saya pada tanggal yang sama.

Sebelum transaksi dilakukan saya dijanjikan oleh sales yang bersangkutan bahwa saya akan mendapatkan mobil Honda Brio dengan NIK tahun 2017 dengan diskon 40 juta. Namun beberapa hari setelah BF dibayarkan tiba-tiba sang Sales mengatakan unit 2017 sudah habis jadi saya terpaksa harus membeli unit 2018 yang tidak ada diskon. Saya tidak bersedia membeli unit 2018 dan meminta untuk berbicara dengan atasan Sales tersebut dan saya dihubungkan dengan Ibu Ki** di nomor 0821-1177-73**. Ibu Ki** tidak punya solusi apapun, hanya bersedia memberikan saya diskon sebesar 4 juta yang mana saya tetap tidak bersedia karena sangat jauh dari harga yang dijanjikan di awal. Akhirnya saya memutuskan untuk tidak membeli mobil Honda Brio yang BF nya sudah saya bayarkan dan meminta kepada Ibu Ti** (Sales) bahwa saya ingin meminta pengembalian BF.

Saya diminta untuk memberikan dokumen yaitu SPK, KTP, copy buku bank dan surat permohonan pengembalian Booking Fee kepada kantor Honda MT Haryono Jakarta, yang saya kirimkan melalui Pos pada tanggal 13 Maret 2018 dan diterima oleh Husein.

Beberapa hari kemudian saya coba follow up ke Ibu Ti** tapi ternyata nomor saya diblok melalui WhatsApp dan telepon. Akhirnya saya menghubungi ibu Ki** dan memastikan apakah dokumen saya sudah diterima dengan lengkap dan beliau berkata sudah diterima tapi disimpan oleh Ibu Ki**. Beliau berjanji akan menghubungi saya secepatnya setelah bicara dengan Ibu Ki**. Tapi tentu saja setelah itu dan hari-hari berikutnya tidak ada berita apapun, digantung begitu saja tanpa ada informasi dari ibu Ki**.

Setelah kurang lebih 4 bulan saya menanti tanpa hasil, suami saya mencoba untuk menghubungi Ibu Ti** dengan nomor yang berbeda melalui WhatsApp. Ibu Ti** justru balik marah-marah ke suami tanpa alasan yang jelas dan menantang suami saya untuk datang ke kantor dan langsung bicara dengan atasannya. Tanggal 13 Maret 2018 suami saya datang ke kantor Honda MT Haryono Jakarta dan bertemu dengan Ibu Ki** dan Ibu Ti**. Mereka berkata bahwa dokumen yang saya kirim belum diterima, padahal jelas-jelas saya sudah menelpon Ibu Ki** beberapa hari setelah dokumen dikirimkan yang mengkonfirmasi kepada saya bahwa dokumennya sudah lengkap tapi ada di tangan Ibu Ti**. Karena suami saya harus ke kantor dan tidak bisa lama-lama untuk menunggu di sana akhirnya suami saya meninggalkan kantor Honda dengan hanya bermodal ucapan dari Ibu Ti** yang berkata “akan diurus pelunasannya”. Sekarang sudah tahun 2019 dan tidak satupun pihak Honda menghubungi saya terkait pengembalian DP.

Saya memiliki semua foto, history percakapan (chat) dan telepon dengan Ibu Ti** dan Ibu Ki** yang dapat saya buktikan secara sah. Saya mohon pertanggungjawaban dari pihak Honda MT Haryono Jakarta. Terima kasih.

Sara Deborah
Bekasi, Jawa Barat