Surat Pembaca

Dana Refund Jenius BTPN Tidak Kembali Setelah 46 Hari Kerja

Jadi kronologinya, saya bertransaksi pada 1 Agustus 2019 menggunakan M-card Jenius BTPN untuk transaksi pembayaran via Paypal dan sudah terdebet sukses.(1)

Masalah datang pada saat seller gagal memenuhi order saya dan melakukan refund pada tanggal 9 Agustus 2019.(2)

Pada status refund di halaman Paypal sudah completed refunded pada tanggal 9 Agustus 2019.(2)

Laporan saya layangkan via email kepada Jenius beserta kronologis dan bukti-bukti pada hari tersebut 9 Agustus 2019 dan dinyatakan akan diselesaikan maksimal pada 46 hari kerja.(3)

Pada tanggal 6 7 8 September 2019 saya mendapat email automatis mengenai perpanjangan penanganan case saya.(4)

Pada tanggal 17 September 2019 saya cross check ke Paypal untuk bantuan identifikasi posisi dana saya, dan Paypal sendiri telah memberikan transaction code untuk tracking transaksi dan telah saya teruskan kepada pihak Jenius BTPN melalui email.(5)

Pada tanggal 16 oktober 2019 setelah lewat 46+1 hari kerja saya kembali menanyakan via email dan telepon 1500 365 dan jawaban masih sama, masih ditangani tim dengan skala prioritas. (6)

Saya rasa Jenius BTPN berada di bawah pengawasan OJK seharusnya mengikuti peraturan pelayanan pengaduan pelanggan maksimal 20 hari dan dapat diperpanjang maksimal 20 hari, tapi 46 hari kerja tanggal 9 Agustus 2019 – 16 Oktober 2019 adalah waktu yang lebih dari cukup.

Saya tahu nominal saya kecil, tapi saya hanya ingin hak saya kembali. Thread akan saya update statusnya jika permasalahan ini telah selesai.

Putu Ari Sudewa
Denpasar, Bali

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Kadang saya merasa bahwa di antara semua bank yang "mengaku" bahwa kartu-kartu mereka mendukung/terhubung dengan jaringan internasional (V maupun M), ternyata terbukti dalam kejadian2 nyata bahwa level ke-terhubung-an/pendukungan tiap-tiap bank tersebut tidak sama rata.

    Ada bank2 yang KECIL SEKALI tingkat komplen-nya berhubungan dengan masalah refund (yang seharusnya amat sangat otomatis, mengingat jaringan V maupun M bersifat internasional, sehingga tidak mungkin tidak memiliki standar yang super-tinggi dalam segala prosesnya). Contohnya beberapa bank penerbit kartu debit maupun kredit di mana saya menjadi nasabahnya, yang lancar2 saja menerima refund dalam USD, SGD dll. Saya juga tidak pernah/jarang sekali membaca ada nasabah bank2 tersebut yang mengalami kesulitan dalam menerima refund.

    Sebaliknya ada juga bank2 yang sering mengalami trouble/kesulitan dalam memproses refund. Contohnya di bank yang di-SP-kan ini, di medsos resminya ada beberapa nasabahnya yang menuliskan komplen mengalami kesulitan yang serupa. Entah berapa banyak yang juga mengalami problem yang serupa tapi tidak menulis komplen/SP.

    Bagaimana bisa terjadi bahwa sementara transaksi refund tersebut completed di Paypal, tapi di pihak bank malah "tidak tahu-menahu"? Apakah pada waktu kejadian tersebut bank sedang offline? Lalu apakah ketika akhirnya "online kembali", tidak ada prosedur untuk mengecek apa-apa yang terjadi ketika sedang "offline" tadi? SMS saja pun tetap bisa masuk selama HP yang dituju tidak offline lebih dari 24 jam. Apa ini berarti bank tersebut offline lebih dari 24 jam, sehingga notifikasi expired & "hilang"?
    Apalagi kemudian akhirnya oleh Paypal sudah memberikan transaction code. Nampaknya tetap saja bank kesulitan untuk melacak transaksi refund yang sudah jelas2 diberikan code-nya. Ini "kehati-hatian" atau "ketidak-mampuan" sih? Di zaman teknologi komputasi saat ini, mengecek transaksi digital yang bersifat OTOMATIS (refund yang terlaksana via jaringan internasional & sudah berstatus completed di lembaga keuangan berskala global) kok kayak perlu sampai bongkar2 gudang ataupun mencari-cari berkasnya.

    Menurut saya, pada waktu kejadian pasti memang benar bahwa bank sedang offline berkepanjangan, sehingga akhirnya transaksi refund tersebut "tidak tercatat/terdeteksi" & bahkan akhirnya "hilang tak tentu rimbanya." Sehingga sekarang (SETELAH ada komplen dari nasabah), maka bank perlu (secara manual?) melacak ribuan/jutaan transaksi yang telah terjadi, untuk bisa "menemukan" transaksi refund tersebut.
    Kalau memang benar kejadiannya seperti ini, sungguh pada hakekatnya bank tersebut belum layak/pantas untuk ikut tergabung di jaringan keuangan digital internasional. Benahi & mantapkan dulu kemampuan hardware, software, maupun SDM (brainware) Anda sebelum gampang2 mengklaim "support V/M", supaya tidak memberikan kesulitan yang seharusnya tidak perlu terjadi kepada para nasabah Anda.

  • Per tanggal 18 oktober saat surat pembaca ini terbit uang saya telah masuk ke rekening saya setelah sebelumnya diposting juga di salah satu forum online terbesar di indonesia.
    Terimakasih mediakonsumen.com.

  • Kak, saya mengalami masalah yang sama. Sudah 8 hari tapi WD saya belum masuk. Padahal di paypal sudah complete. bagaimana cara meminta kode ARN dari paypal ya kak? Karena saya sudah coba hubungi paypal via message & twitter namun belum ada balasan. Terimakasih

    • halo kak, apa dana kaka sudah kembali? saya mengalami hal yg sama jg dgn jumlah yg besar.. tindakan apa yg kaka lakukan agar dana refund bisa segera kembali ke jenius ka?

Penulis
Sudewa