Bank Mega Tidak Ada Itikad Baik dan Tidak Memenuhi Janji kepada Nasabahnya

Bank Mega yang terrrrrhormatttt,

Saya Nani, selaku pemegang credit card 420194007376xxxx, sangat kecewa sekelas Bank Mega yang besar tapi berperilaku seperti perampok. Saya menunggak 6 bulan karena kesulitan dalam usaha, saya mengalami kebangkrutan. Saya ditelepon oleh collector di bulan Oktober 2019 harus transfer sebesar Rp1,5 juta, baru bisa bantu untuk reschedule pembayaran sesuai dengan kemampuan.

Saya usahakan cari sana sini, saya bisa transfer sejumlah yang mereka minta dan demi itikad baik saya ke pihak bank, saya jual semua aset saya yang tersisa dan dapat uang sebesar 27 juta. Saya mohon bantuannya dari total tunggakan dan bunga sebesar 40 juta untuk dibantu pelunasan langsung agar tidak ada urusan lagi dengan pihak bank. Ternyata mereka jawab belum ada program dan saya harus bayar 3,5 juta lagi di bulan November. Jika tidak, akan masuk recovery yang bunganya jadi berlipat-lipat dan mengancam jika recovery itu sudah pihak ke-3, susah di-negosiasi.

Lagi-lagi mereka bilang nanti dibantu, yang penting bayar dulu agar tidak nyemplung di recovery. Saya bayar lagi Rp3,5 juta. Bulan Desember 2019 saya menagih janji mereka lagi. Ternyata sama seperti sebelumnya belum ada program dan harus bayar Rp3,3 juta lagi, jika tidak, akan nyemplung ke recovery.

Bulan Januari 2020 saya tagih janji mereka. Karena dana yang saya punya, setelah dicicil-cicil, tersisa 20 juta. Saya tagih janji mereka untuk membantu saya lagi pelunasan dengan uang yang masih tersisa. Ternyata bagai disambar petir, pihak Bank Mega memberikan saya angka pelunasan sebesar Rp29 juta jika mau ambil, jika tidak, mereka bilang: maka tunggulah akan ada pihak ke-3 menanti Anda dan semua yang anda kenal kami hubungi, termasuk sosmed yang saya punya.

Saya sudah telepon ke call center tapi tidak ada tanggapan. Saya sebagai nasabah sangaaaattttt kecewa, saya sudah beritikad baik tapi hanya kebohongan dari pihak Bank Mega. Tolong pihak OJK dengar keluhan semua nasabah Bank Mega yang menjerit dan diperlakukan bagai binatang.

Nani Susilawati
Palembang, Sumatera Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Bank Mega atas Surat Ibu Nani Susilawati

Kepada Yth. Redaksi mediakonsumen.com Sehubungan dengan surat Ibu Nani Susilawati di mediakonsumen.com (24/1) “Bank Mega Tidak Ada Itikad Baik dan...
Baca Selengkapnya

14 komentar untuk “Bank Mega Tidak Ada Itikad Baik dan Tidak Memenuhi Janji kepada Nasabahnya

  • 24 Januari 2020 - (13:44 WIB)
    Permalink

    Apakah pihak ketiga yg dimaksud, org yg kebal hukum? Takutlah klo mereka skrg sudah kebal hukum.

    Pakai lembaga bantuan hukum terpercaya yg sah dan terbukti.

    Bijaklah, bertindak. Banyak tanya org yg sdh pengalaman dipenyelesaian kartu kredit tertunggak.

    • 24 Januari 2020 - (15:06 WIB)
      Permalink

      sepeti nya mereka kebal hukum karena DC mereka bila klo uda masuk recovery bunga berlipat mau ngadu kemana saja percuma dan LBH mana saja juga tidak bisa bantu ,,,saya berkali2 mohon bantuan bukan tidak mau bayar uang saya sudah ada tapi pihak bank mempersulit

  • 24 Januari 2020 - (13:47 WIB)
    Permalink

    Jika disampaikan ke pihak debcollector ya tidak ada penyelesaian seperti itu karna mereka tugasnnya hanya menagih saja

    • 24 Januari 2020 - (15:18 WIB)
      Permalink

      saya sudah coba telpo ke callcenter dan datang langsung ke bank tapi gak di tanggapin hanya meraka bilang nanti di buatin laporan dan tunggu nanti pihak bank menghubungi ,,,,tp lagi lagi bank mega hanya memberi PHP nasabah ,

  • 24 Januari 2020 - (14:05 WIB)
    Permalink

    Biarin aja.depcolektor itu cuma berani dimulut klu kita ajak selesaiakn kekantor polisi merka kyk lebakaran jenggot.

  • 24 Januari 2020 - (14:26 WIB)
    Permalink

    Bank Mega, sudah biasa begitu Bank Mega, cara penagihan pun seperti preman. Tidak Tahu aturan.
    Sudah banyak yang complain, tapi sepertinya hanya angin lalu saja. Tidak ada tindakan apapun ke Bank Mega.

  • 25 Januari 2020 - (00:13 WIB)
    Permalink

    Saya pernah juga urusan sama bank mega,credit card dicuri tmn sendiri,isinya habis ngadu ke bank mega ga dpt solusi,tb” nama udah masuk checking BI, liat dilist OJK kena dri bank mega, tlp cs bank mega mw selesaikan tggakan dari yg ambil tp malah dibilang datanya ga ada,dipersulit bgt

  • 25 Januari 2020 - (09:21 WIB)
    Permalink

    Sebaiknya pihak ojk harus bertindak keras kpd bank mega mengenai kk yg sdh kaya model lentenir ojk harus mencabut izin usaha perbankan mega. karena sdh melakukan pihak org ke 3 dop kolektor yg org luar bukan karyawan bank mega, kalau pihak ojk gak bisa tegas sebaiknya ojk di bubarkan saja jika ojk tdk merespon keluhan2 nasabah, berharap pemerintah indonesia bisa mendenger keluhan nasabah.

    • 23 Januari 2023 - (15:35 WIB)
      Permalink

      Betul, saya juga mengalami hal yg sama,memberi KK org dipaksa sampai di terima kemudian kartu diganti dgn kartu yg katanya lbh bagus ternyata biaya admin lbh mahal.bunga diubah tanpa sepengetahuan kita,setelah dikomplain malah diteror.kalah pinjol illegal.saudara,tetangga,org tua.diteror.

  • 25 Januari 2020 - (16:09 WIB)
    Permalink

    Saatnya berfikir ulang untuk jadi nasabah bank mega…. manis mencari nasabah, giliran nasabah megap megap kelihatan aslinya…

 Apa Komentar Anda mengenai Bank Mega?

Ada 14 komentar sampai saat ini..

Bank Mega Tidak Ada Itikad Baik dan Tidak Memenuhi Janji kepada Nasaba…

oleh NANIARSY dibaca dalam: 1 menit
14