Ilustrasi Mazda CX-5
Headline Keluhan Surat Pembaca amp link

Beli Mazda CX-5 Baru Tetapi Sudah Dicat Ulang

Arie Permadi 13 Komentar , , , , , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Setelah berdebat panjang dengan istri yang menginginkan CRV, dikarenakan brand yang sudah dipercaya dan harga jual kembali yang baik, akhirnya saya memutuskan beli Mazda CX-5 warna hitam baru, karena cocok dengan interior dan karakter mobilnya. Awal tahun 2020 saya membeli CX5 NIK 2019 baru di dealer Mazda Puri, beberapa hari setelah mobil diterima, ternyata mobil tersebut sudah pernah dicat ulang. Kronologisnya seperti ini:

9 Januari 2020, mobil saya serah terima di bengkel nano ceramic Alam Sutera. Tanggal 12 Januari nano ceramic sudah selesai dilakukan, dan bos pemilik bengkel tersebut melakukan QC. Lalu bos tersebut mengontak saya, memberikan saya foto dan menjelaskan bahwa bemper belakang dan depan sudah pernah dicat ulang, warnanya berbeda sekali dengan cat asli bodi yang mengkilap.

Mazda Baru Belang Belakang

 

Mazda Baru Belang Depan

Lalu saya komplain ke dealer Mazda Puri tempat di mana saya beli mobil ini. Supervisor berkata bahwa memang Mazda buatan Malaysia 2019 seperti itu. Namun saya tidak bisa terima, bagaimana saya membeli mobil baru kok sudah belang-belang? Memangnya Mazda tidak punya standar dalam pembuatan mobil? Lalu saya telpon dan email ke PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), lalu saya diminta untuk membawa mobil tersebut ke dealer Puri.

Keesokan harinya langsung saya bawa, dan dicek langsung oleh supervisor. Lalu supervisor baru mengatakan kepada saya bahwa ternyata saya bukan orang pertama yang komplain mengenai hal ini, ternyata banyak warna hitam yang belang. Sepulangnya dari sana saya langsung email kembali PT. EMI, dan saya menginginkan kompensasi pertama ganti baru dan gantikan uang nano ceramic beserta asuransi saya (mobil sudah diasuransi), atau berikan saya warranty extension sebagai kompensasi mobil saya yang sudah pernah dicat ulang atau bekas.

Tetapi PT. EMI tidak memberikan respon apa-apa sampai hari ini. Saya hanya berharap PT. EMI lebih serius menanggapi keluhan konsumen, apalagi ini bukan masalah kecil, pasti setiap konsumen kecewa dan keberatan jika membeli mobil baru sudah pernah dicat ulang. Bagaimana ini bisa terjadi di Mazda? Lebih parahnya lagi kenapa tidak ada respon dalam menghadapi masalah seperti ini.

Salam.

Arie Permadi
Jakarta Barat

Update: Terkait surat pembaca di atas, penulis kembali mengirimkan surat pembaca yang berisi tanggapan dari pelaku usaha terkait sbb:

Tanggapan dari Eurokars atas Surat Saya “Beli Mazda CX-5 Baru Tetapi Sudah Dicat Ulang”

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

13 komentar untuk “Beli Mazda CX-5 Baru Tetapi Sudah Dicat Ulang”

  • Donny G
    25 Januari 2020 - (09:18 WIB)
    Permalink

    Padahal harganya lebih mahal dibanding kompetitor sekelasnya, tapi detail yg kasat mata kek gini aja bisa dilolosin sama QC-nya. Gimana dengan detail kecil gak kasat mata seperti komponen mesin dll? ?

    • Arie PermadiPenulis artikel
      25 Januari 2020 - (15:00 WIB)
      Permalink

      betul gan, saya jadi berpikir apakah buatan Malaysia ini sebagus buatan jepang atau tidak.

      • Rangga
        26 April 2020 - (00:07 WIB)
        Permalink

        sepertinya sama kok. cx5 elite 2018 saya cbu malay, tapi sampe hari ini masih baik2 saja, dan blm ada keluhan seperti rattling, dll

  • Hhf
    1 Februari 2020 - (18:11 WIB)
    Permalink

    Saya punya pengalaman yang sama waktu melakukan pembelian Honda HRV 1.8 PRESTIGE warna putih two tone bulan oktober 2018 yang lampau di dealer kebon jeruk. Pada saat mobil dikirim ke rumah oleh driver dealer, saya mendapati bagian bemper belakang permukaanya kasar seperti bekas cat ulang dan di beberapa bagian bodi pintu bagasi terdapat bagian kasar seperti terkena serpihan cat semprot. Saat itu juga saya komplen kepada sales supervisornya namun diminta untuk diterima saja mobilnya dan nanti diminta dibawa ke bengkel dealer untuk di cek sama2. Karena malas memperpanjang urusan akhirnya saya terima mobilnya dengan penuh tanda tanya dan kecewa karena mobil yang dibeli adalah mobil baru bukan mobil bekas namun ada bekas cat ulang. Saya hanya bisa berjanji dalam hati tidak akan lagi membeli mobil baru di dealer tersebut dan menyimpan kekecewaan saya.

    • Arie PermadiPenulis artikel
      10 Februari 2020 - (23:12 WIB)
      Permalink

      Dear HHF,

      Setelah berdikusi dengan beberapa pihak, saya menemukan bahwa memang ada beberapa kejadian untuk mobil2 baru, bemper depan dan belakang terbentur pada saat pengiriman, lalu di cat ulang oleh dealer. Tapi menurut saya untuk2 produk2 tersebut harus diberikan harga khusus dan harus disampaikan pada pembeli secara terbuka. Memang kita harus lebih teliti ketika penerimaan mobil, karena akan sulit jika sudah diterima, apalagi baru diketahui beberapa bulan setelah dipakai.

      Menyambung cerita saya, pihak Mazda sudah menghubungi saya dan sudah ada itikad yang baik untuk menyelesaikan masalah.

      Saya ingin berterima kasih untuk media konsumen yang telah menjembatani komplain konsumen ke masyarakat yang lebih luas, semoga semakin banyak pembeli yang lebih berani menyampaikan pendapat, dan mendapatkan perlakuan yang pantas. Disisi lain ini juga bisa menjadi pembelajaran yang baik disisi penjual untuk meningkatkan pelayananya ke customer.

      • shendy
        20 Februari 2020 - (11:45 WIB)
        Permalink

        Hi Bro Arie,

        Gua jg baru ambil cx5 hitam dr Mazda BSD, nasib yang sama ini, belang cat nya.

        Mereka tanggung jawab nya gimana jadinya?
        Gua mau masukin complaint jg.

        thanks

        • Arie PermadiPenulis artikel
          20 Februari 2020 - (14:30 WIB)
          Permalink

          Hi Shendy,

          Coba dokumentasikan dulu, lalu kontak dealer dan PT. Eurokars Motor Indonesia, jika nanti terbukti bisa dinegosiasikan untuk resolusinya.

        • Harianto
          13 April 2020 - (22:21 WIB)
          Permalink

          Haki Shendy, kalau gw ada indikasi mobil udh di bongkar di cx 5 baru. Apa udh ada hasil dari komplain nya? Di kasusa saya masih bln ada penyelesaian.

    • Fred
      30 Maret 2020 - (18:57 WIB)
      Permalink

      Hi bro Arie,senasib juga,beli baru tapi belang,solusi yang diberikan mazda bagaimana ya?kompensasinya gimana ya?thanks

      1
      • Harianto
        13 April 2020 - (22:23 WIB)
        Permalink

        Halo Frrd, kalau kasus cx5 gw ada indikasi udh pernah di bongkar. Ada artikel nya juga sih di media konsumen & EMI bln tlpn/hub gw lagi sampai sekarang. Kalau di kasus elo apa udh selesai? Kompensasi nya apa?

 Apa Komentar Anda mengenai Mazda CX-5?

Ada 13 komentar sampai saat ini..

Headline

Beli Mazda CX-5 Baru Tetapi Sudah Dicat Ulang

oleh Arie Permadi dibaca dalam: 1 menit
13