Asuransi Bumiputera Tidak Membayarkan/Mencairkan Dana Nasabah

Saya adalah pemegang polis Asuransi Bumiputera 1912 dengan nomor polis 213102331245 a.n. Ramdhan Ariagantina. Saya menutup polis sejak 5 April 2018 karena tidak ada kejelasan. Namun hingga saat ini tidak ada kabar untuk pencairan dari pihak AJB Bumiputera.

Tapi sampai sekarang saya tidak mendapat kejelasan perihal proses klaim tersebut. Selama ini saya sebagai nasabah selalu patuh membayar premi dan tidak pernah sekalipun terlambat.

Sudah beberapa kali saya dijanjikan oleh kepala cabang Asuransi Bumiputera Cab Pemuda Rawamangun, Bpk. Asep, tapi tidak kunjung juga cair dengan alasan kuota cabang tidak ada. Mohon kiranya Pihak Asuransi Bumiputera 1912 segera memproses klaim tersebut karena saya sangat membutuhkan dana untuk keperluan sekolah anak saya.

Dengan alasan seperti itu bagaimana masyarakat akan percaya terhadap Asuransi Bumiputera dalam menawarkan produk-produk asuransinya, sedangkan klaim nasabah yang sudah cair atau pun ditutup tidak dibayarkan. Menurut saya bayarkan dahulu klaim nasabah baru masyarakat akan percaya untuk menyimpan dananya di asuransi Bumiputera.

Mohon tanggapan dari pihak Direksi dan Manajemen untuk masalah saya ini. Terima kasih.

Ramdhan Ariagantina
Polis 213102331245
Jakarta Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

9 komentar untuk “Asuransi Bumiputera Tidak Membayarkan/Mencairkan Dana Nasabah

  • 31 Januari 2020 - (13:23 WIB)
    Permalink

    Ada jutaan nasabah Bumi Putra yang lagi galau/harap2 cemas dgn Dana mereka. Saya sendiri merasakan bagaikan seakan Langit runtuh klo uang yg saya sisihkan sebagai guru swasta selama 10 thn akan tidak jelas, sementara saya akan pensiun Tampa uang pensiun di sekolah swasta. Dana inilah yg saya harapkan untuk melanjutkan hidup setelah tidak ada penghasilan. Semoga yg berkuasa mempunyai hati nurani.

  • 31 Januari 2020 - (14:46 WIB)
    Permalink

    Wah, sudah dari 2018 ya? Saya juga mengalami hal serupa. Saya dan adik saya memiliki polis di Bumi Putera, namun karena tidak jelas akhirnya kami juga menutup polis tersebut pada April dan Mei 2019. Saat mencari info ke kantor cabang Madiun beberapa kali, hanya diprintkan status terakhir, sambil mengatakan bahwa mereka menunggu keputusan kantor pusat. Saya disarankan telepon ke halo bumiputera. Sewaktu telepon ke halo bumiputera, CS nya malah bilang kalau mereka tidak menerima pengaduan nasabah. Pengaduan nasabah hanya lewat email. Padahal email Bumiputera selalu overload, benar-benar mengecewakan. Semoga Bumiputera bisa segera menyelesaikan masalah-masalah ini.

  • 31 Januari 2020 - (18:54 WIB)
    Permalink

    Saya juga adalah Nasabah AJB Bumiputera pemegang Nomor Polis : 212100996121 an. Mhd. Syahrial. Sejak Tgl 22 Januari 2018 sampai saat ini tidak ada kejelasan terhadap pembayaran klaim saya tersebut. Sudah 2 Tahun lamanya. Sebelumnya saya tidak pernah terlambat untuk melakukan pembayaran premi. Mohon kiranya Pihak Direksi Bumiputera selalu amanah menjalankan pekerjaan dan
    segera menindaklanjuti permohonan saya. Saya berharap OJK untuk mengawasi pembayaran klaim terhadap semua nasabah AJB Bumiputera.
    Hormat Saya,
    Mhd Syahrial
    Nomor Polis : 212100996121
    Medan

  • 31 Januari 2020 - (20:29 WIB)
    Permalink

    Dalam kondisi seperti sekarang ini pihak Asuransi Bumiputera tidak dapat membayar dana Claim nasabahnya tapi masih saja menawarkan produk2nya ke masyarakat. Bagaimana masyarakat akan tertarik dg produk yg mrk tawarkan malah mungkin akan mempunyai pemikiran AMAN TIDAK DANA SAYA DISIMPAN DI ASURANSI BUMIPUTERA yg mungkin timbul tidak percayanya terhadap Asuransi Bumiputera, Menurut saya harusnya pihak Direksi dan Management harus meyelesaikan dahulu claim nasabah2 yg belum dibayarkan jangan sampai masyarakat awam terpedaya oleh status dan kondisi Asuransi Bumiputera sekarang ini.

    Beberapakali sy mendatangi kantor cabang BP di Jl. Pemuda Rawamangun dan Kepala Cabangnya pun Pak Asep beberapakali mangkir dari janjinya untuk mentransfer dana saya dg alasan Kuota Cabang belum cukup.

    Sampai kapanpun kuota cabang tdk akan cukup utk memenuhi dan membayar claim nasabah, cabang dapat dari mana dananya ? sedangkan masyarakat saja sdh tdk percaya dg Asuransi Bumiputera.

    Saya Mohon pihak Direksi dan Management harus bertanggung jawab atas dana2 nasabah2nya.

    Ramdhan Ariagantina
    Polis 213102331245

  • 31 Januari 2020 - (21:02 WIB)
    Permalink

    Saya dulu pernah menjadi agen Bumiputera,,3 hari yang lalu ada ibu2 yang komplain minta bantuan untuk mencairkan polis yg jatuh tempo pada april 2019,karena saya sudah lama sekali keluar menjadi agen saya juga binggung menjawabnya..katanya dia sudah mengurus ke kantor cabang ungaran jateng..tp tidak ada jawaban yg pasti. Mohon manajemen Bumiputera untuk memenuhi kewajibanya..karna justru saya yg sudah lama tidak ada sangkut pautnya tp hrs ikut didesak oleh pemegang polis..

  • 31 Januari 2020 - (22:28 WIB)
    Permalink

    Saya juga punya asuransi di bumi putra yg jatuh tempo bulan mei 2019, setiap saya hubungi contak bumipotra tdk ada kejelasan, ngambang semua

  • 11 Juli 2020 - (17:19 WIB)
    Permalink

    Saya juga nasabah bumi putra, yg semestinya cair bulan April 2019, di janjikan akan cair bulan Agustus 2019, nyatanya sampai bulan Juli 2020, uang pertanggungannya belum juga masuk rekening, padahal pada saat pembayaran per 6 bulan kemarin, uang saya utk beli obat istri Sakit Kanker Payudara saya utamakan utk bayar Angsuran Asuransi, sampai akhirnya istri saya meninggal, ternyata saat uang itu semestinya saya nikmati saat ini…hanya menjadi hayalan belaka, apa sih kendalanya kok bisa selama ini menarik uang sendiri?????

 Apa Komentar Anda mengenai AJB Bumiputera 1912?

Ada 9 komentar sampai saat ini..

Asuransi Bumiputera Tidak Membayarkan/Mencairkan Dana Nasabah

oleh Ramdhan Ariagantina dibaca dalam: 1 menit
9