Surat Pembaca

Kecepatan Internet MNC Play Tidak Bisa Diandalkan untuk Game Online

Saya adalah pelanggan MNC Play dengan nomor 1000057545 dengan paket kecepatan 30Mbps, posisi berada di Malang, Jawa Timur. Saya di sini ingin menyampaikan rasa capek dan lelah saya menghadapi sangat buruknya CS MNC dalam menangani masalah konsumen dan betapa buruknya koneksi internet MNC Play yang terjadi setiap malam (benar-benar setiap malam, bukan kiasan). Ini sudah terjadi sejak 3 tahun terakhir, khususnya saat digunakan untuk bermain game online dan dalam kasus saya adalah PS4 (Playstation 4).

Dulu pertama kali menggunakan MNC Play (sekitar 6 atau 7 tahun lalu) seminggu sekali selalu diblok oleh Sony karena dianggap ‘IP’ yang digunakan itu “kotor” atau dikatakan oleh pihak Sony ada “bot-bot” yang melakukan penyerangan terhadap server Sony Playstation. Singkat cerita, masalah ini (entah bagaimana) berhenti sekitar 3 atau 4 tahun lalu. Tapi masalah lain muncul.

Secara tidak diduga-duga, sejak 3 tahun yang lalu setiap malam koneksi MNC ‘drop’ secara tidak wajar, terutama akan sangat terasa sekali penurunannya saat bermain game online. Beberapa kali berpengaruh ke instagram dan youtube, lambat dan bahkan pernah tidak bisa ‘load’ Youtube sama sekali.

Setiap malam, apabila saya cek melalui aplikasi/web site speedtest – untuk kecepatan lokal kemungkinan tidak terlalu bermasalah dan bahkan masih bisa full speed. Tapi apabila saya arahkan ke server Singapura maka 95% hanya mendapat 1-10Mbps saja bahkan kecenderungan di kisaran 6-8Mbps saja. Mungkin satu atau dua server Singapura saja yang bagus dan kalau saya komplain selalu dijawab bahwa koneksi MNC ini up to (shared) – ini adalah alasan klasik untuk membungkam konsumen, sedangkan kalau pagi/siang selalu full speed.

Hal ini membuat pengalaman bermain game online seperti mimpi buruk yang tak berakhir, performa game yang tersendat-sendat (lag) membuat bermain game sangat tidak nyaman dan membuat tidak bisa bersaing dengan pemain lainnya yang mana banyak sekali orang luar negeri dengan internet yang jauh lebih stabil dan cepat ketimbang internet di negara Indonesia ini.

Baru-baru ini muncul game baru yang bernama Call of Duty Warzone. Saya yang sudah capek bermain game Apex Legends. Salah satunya juga karena lag tiap malam dan semakin memperburuk serta makin mempersulit permainan. Saya sangat berharap Warzone bisa menjadi pengganti game Apex Legends, karena saya sangat menyukainya dan akan cukup sering merekam videonya untuk diunggah ke youtube.

Tetapi saya semakin dikecewakan karena setiap malam untuk masuk atau tersambung ke servernya saja tidak bisa, selalu gagal. Selalu dimulai sekitar pkl. 19.00 bahkan bisa sebelum jam itu. Sama sekali tidak bisa login ke game di jam sore-malam (pagi/siang hari sangat lancar, jadi bukan masalah server game tersebut). Kalau Apex Legends masih bisa masuk/login walaupun dengan kondisi lag parah dan beberapa kali time out. Ini begitu memalukan saat bermain dengan teman-teman saya karena hanya saya yang mengalami gangguan separah ini setiap malam, di mana setiap malam saya selalu bermain dengan mereka.

Hal ini sudah saya sampaikan berkali-kali kepada pihak MNC, tetapi rupa-rupanya selama 3 tahun ini tidak ada perubahan sama sekali. Begitu amat kesalnya sehingga saya sudah beberapa kali marah-marah melalui e-mail dan fitur chat yang ada di website MNC Play. Tapi mereka hanya bisa mengatakan bahwa itu adalah “peak time” atau bisa dikatakan lagi ramai ramainya jalur internet (traffic). Masalahnya di sini adalah, kalau ISP lain saja tidak ada masalah lalu mengapa MNC Play sebegitu parahnya?? Teman-teman saya sampai berkata “iya bro, lo parah banget”. Nah di sini lah saya mulai merasa dipermainkan oleh pihak MNC.

Berikut adalah balasan e-mail MNC yang selalu sama tanpa ada niatan untuk memperbaiki sama sekali dan seakan berkata “terima aja lah bro”:

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang Bapak alami.

Menanggapi keluhan yang Bapak sampaikan, kami informasikan setelah dilakukan pengecekan oleh team technical support bahwa jaringan kami saat ini sedang mengalami kepadatan jaringan sehingga berdampak pada penurunan kualitas layanan MNC Play khususnya pada jam traffic penggunaan, yaitu antara pukul 17:00 sampai dengan 23:00 WIB.”

Perlu diketahui, biaya bulanan yang saya bayar itu lebih mahal dari teman saya. Sedangkan teman saya yang lebih murah ini kecepatannya adalah 35Mbps atau lebih cepat 5Mbps dari koneksi saya. Dia sama sekali tidak pernah mengalami gangguan separah yang saya alami. Perlu diingat kembali, gangguan yang saya alami ini SETIAP MALAM. Saya benar-benar malu sendiri.

Saya minta untuk diturunkan harganya karena saya tidak bisa menikmati speed dengan seharusnya tapi selama 7 tahunan berlangganan hanya mendapat sekitar 2 atau 3 kali kompensasi yang tidak berarti (hanya dikurangi sekitar Rp.8.000 saja). Mungkin karena begitu seringnya saya komplain, akhirnya muncul juga arogansi MNC dengan cara tidak mempedulikan keluhan saya tetapi malah mengirimkan lagi e-mail tagihan kepada saya yang lagi-lagi kesannya seperti berkata “kalau anda tidak mau bayar, ya sudah nanti kami akan putus”.

MNC sama sekali tidak mau memperbaiki masalah ini karena ada kemungkinan ini masalah bandwidth atau jalur yang padat dan untuk memperlebar jalur ini diperlukan biaya. Saya juga mendengar masalah ini dari teknisi dan staf-staf MNC Malang di mana mereka juga sudah meminta kepada pusat untuk menambah bandwidth tersebut, namun pusat selalu menolak dan mengatakan kalau jalurnya masih cukup. Dari sini saja kita semua bisa menilai betapa pelitnya MNC. Bukan sekedar pelit, tapi bagaikan mafia yang hanya ingin menerima keuntungan sebanyak-banyaknya dengan pengeluaran sekecil mungkin, bagi mereka tidak masalah walau itu sampai merugikan konsumen.

Di tempat saya hanya ada 2 provider, MNC dan Indihome namun keduanya sangat tidak kompeten bila dipakai untuk bermain game online(saya yakin para gamer mengerti maksud saya). Apalagi beberapa waktu terakhir ini saya ingin berkecimpung dan sedang berusaha di dunia youtube dengan serius, mengingat saya juga adalah gamer dan ingin menyalurkan hobi sekaligus berharap mendapatkan pemasukan. Tetapi saya dibuat stress dan kebingungan dengan hal ini.

Intinya di sini adalah dengan harga yang saya bayarkan tiap bulan, saya rasa itu sangat tidak sesuai dengan layanan serta kualitas yang diberikan. Padahal kalau kita lihat beberapa ISP lain banyak yang menurunkan harga atau setidaknya meskipun harga tetap (atau ada kenaikan) tapi kecepatan-nya pun dinaikkan, seperti itu. Saya merasa “dirampok secara halus”. Posisi saya benar-benar terjepit karena saya memang membutuhkan kecepatan download dan upload yang tinggi serta kestabilan, namun saya tidak ada pilihan (MNC 1:1, sedangkan Indihome tidak) dan sepertinya kesempatan ini dimanfaatkan oleh pihak MNC.

Saya di sini meminta kepada MNC untuk berkata jujur kepada konsumen bahwa MNC memang sangat tidak cocok untuk bermain game online dan sering ‘RTO’ (Request Timed Out) yaitu gagalnya terhubung dengan suatu server dan tidak mau/bersedia memperbaiki. Apalagi hari-hari ini banyak sekali orang bekerja di rumah dan anak-anak sekolah diliburkan dikarenakan pandemi covid-19. Tampaknya ini juga dimanfaatkan dan dijadikan alasan oleh pihak MNC Play untuk menutupi kelemahan mereka (atau niat buruk mereka), yang padahal, kualitas mereka sudah tidak bagus dan selalu padat setiap malam bahkan sebelum adanya pandemi ini.

Customer Service (CS) MNC berbicara layaknya robot yang sudah diatur mengikuti prosedur yang ada. Mereka hanya ‘copy-paste’ saja, jadi saya hanya membaca atau mendengar jawaban itu-itu saja. Tidak ada solusi sama sekali.

Jangan memanfaatkan keadaan dan memberikan iklan palsu yang seakan mengatakan koneksi kalian bagus untuk bermain game online, semuanya adalah bohong belaka. Paket-paket baru yang ditawarkan pun makin menekan konsumen dan diatur sedemikian rupa agar konsumen membayar lebih mahal. Tidak ada inovasi atau kreativitas dalam membuat paket-paket menarik, tetapi yang ada dalam pikirannya adalah bagaimana mengeruk uang sebesar-besarnya dari konsumen tanpa perlu memberikan peningkatan dalam kualitas.

Catatan dari saya: apabila ada pembaca yang mengalami hal yang sama, mohon dukungannya untuk komen dan menyebarkan artikel ini.

Michael Octavianus
Malang, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan MNC Play atas Surat Bapak Michael Octavianus

Menanggapi surat pembaca yang ditulis oleh Bapak Michael Octavianus melalui mediakonsumen.com yang tayang pada Jumat (29/03/2020), perkenankan kami menyampaikan tanggapan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Ini saya juga sudah 1-2 bulan saya follow-up terus2 an, tapi gak ada progress sama sekali, kalau di daerah saya surabaya, sebusuk-busuknya mnc masih mending indihome

  • Dari redaman dan jitter saja sudah jelek. Lucunya, mereka menganggap semua konsumen itu pasti awam dan kalau ada konsumer yang sedikit melek teknologi dan mengcounter mereka soal SLA, mereka langsung dalam posisi full defensif. Yeah kita dapat 30Mbps tapi apa artinya jika tersendat-sendat ( lantency ) dan berlubang ( jitter) ? Saya sempat berpikir bahwa teknologi data carrier mereka sebenarnya bukan optical, tapi telegraph ( for Gen-Z, just Google it).

  • wah ini betul juga internetnya sangat jelek untuk bermain game kalok buat saya sih dari sore sampe besok lag terus. rasanya tuh pingin ngomong kata kata tidak baik, moga pemilik internet kek ****** ini peduli ke konsumen

  • Sy langganan 50 Mbps, tp tetap saja punya problem yg sama spt waktu berlangganan 15 Mbps... speed seringkali dibawah 10 bahkan cuma 2 Mbps, tapi iklannya kasih janji yang muluk2 !!!. Anehnya, setiap kali menjelang masa berlangganan harus diperpanjang dan beberapa bulan setelah diperpanjang, speed nya bisa bagus dan stabil.... hebat sekali "ilmu"nya tuuuh...

  • Jangankan game online yang membutuhkan banyak persyaratan, hal yang basic seperti menonton YouTube saja hanya bisa resolusi 144p atau 240p padahal daftar MNC play baru 2 bulan yang lalu.

  • hadeeuuhhh gua udah baca semua ampe titik terakhir. 30 mbps yaa pakenya gua pake 200 mbps cuy kaga buat game tapi buat zoom doang, eeehhh ada yg ngeluh suaranya putus" lah ini lah itu lah jdi kaga nyamanlah artinya speed netnya palsu buka 200 mb.. tapi gua cek speedtest masih kenceng 200 mbps tapi kenapa putus" yaa anjay... gua pindahin ke net satunya yg speednya 30 mb.. aman tuh cuma muahal fup pula pasti tahulah... akhir cerita udah setahun tuh gua pake yg 200 mb.. tapi blon ada perubahan klo gua terus gini rugi bandar. terpaksa googling gua cari isp tercepat biznet muncul di no1, pas gua mao pasang karena penasaran pengen gua buktiin eh malah blon nyampe kedaerah gua sib nasib..... tapi knaapa biznet yaa yg muncul no 1 (sumber: kompas.com) yg indome malah ke 3 yg katanya jaringan inet nya sudah tersedia seluruh indonesia.