Surat Pembaca

Telkomsel Berbelit untuk Mengembalikan Pulsa

Saya mewakili untuk 2 nomOr telepon As Flexy milik orangtua. Kejadiannya tanggal 15/4 dan 19/4 saat melakukan panggilan tarifnya Rp 2850 padahal untuk sesama As Flexy atau PSTN tarif yang seharusnya hanya Rp 57/menit.

Saat saya cek di sms ternyata nomornya dimasukkan ke paket/promo, lalu saya coba untuk nonaktifkan sampai beberapa kali tapi sms yang terkirim selalu gagal. Pada tanggal 21/4 baru berhasil dinonaktifkan. Karena nomor tersebut merupakan nomor utama dan perlu digunakan, akibatnya sampai tgl 21/4 pulsa yang terpotong total Rp5.700 untuk masing-masing nomor (ada 2 nomor).

Saya sudah komplain ke Telkomsel dan jawaban mereka adalah tarif tersebut adalah Payu Capped dan merupakan tarif dasar, dan program Payu Capped tidak bisa dinonaktifkan. Pulsa tidak dikembalikan karena dianggap tarif sudah sesuai.

Saya tentu saja komplain lagi, karena tidak pernah meminta/mendaftar program payu Capped tersebut. Bahkan pada tgl 21/4 payu capped sudah berhasil saya nonaktifkan dan itu pun dari pihak CS juga menyebutkan kalau sudah deaktif jam 10:20 dan nomer satunya lagi deaktif jam 10:30. Setelah digunakan untuk menelpon tarifnya pun kembali ke awal hanya Rp 57/menit,

Tapi CS tetap saja mengatakan Payu capped bukan merupakan paket tetapi tarif dasar dan tidak bisa dinonaktifkan.

Ini kan sangat aneh ?

  1. Kalau Payu Capped bukan paket/promo tetapi tarif dasar dan tidak bisa dinonaktifkan tetapi kenapa bisa dinonaktifkan pd tgl 21/4 ?
  2. Setelah berhasil dinonaktifkan pd tgl 21/4 tarifnya pun kembali menjadi Rp 57/menit
  3. Websitenya pun mengatakan tarif As flexy Rp 57/menit Link tarif As Flexy (https://www.telkomsel.com/kartu-as/kartu-flexi)

Dari sini kan sudah jelas kalau Payu Capped itu paket/promo yang bisa dinonaktifkan, sedangkan tarif dasar As flexy adalah Rp 57/menit.

Tapi CS tetap saja mengatakan Payu capped bukan paket dan pulsa tetap tidak dikembalikan.

Agip Budiman
Surabaya

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Telkomsel atas Surat Bapak Agip Budiman

Merujuk pada surat pembaca di Mediakonsumen.com pada tanggal 15 Juli 2020 oleh Bapak Agip Budiman mengenai Telkomsel berbelit untuk mengembalikan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • sepertinya Telkomsel mau menjadikan tarif As Flexi menjadi tarif kartu As reguler.
    biar makin besar laba Telkomsel!

    • Masalahnya tgl 21 itu sudah bisa di deaktif dan tarif kembali ke Rp. 57/menit.
      Jadi Payu Capped itu cuma paket tambahan bukan tarif dasar. dan saya ga pernah mendaftar paket, tetap aja telkomsel ga mau mengembalikan pulsa.

      Cs telkomsel beralasan tarif sudah sesuai,...Jelas saja mereka bilang tarif sudah sesuai karena hanya melihat dari tarif Payu saja...Tapi Cs telkomsel ga mau melihat bahwa saya tidak pernah mendaftar maupun tarif resmi yg ada diwebsite yg hanya Rp. 57/menit.
      Seperti sedang main petak umpet saja ini.

  • Nah, kalau saya boleh ikut main tebak2an:
    Bisa jadi sebetulnya yg 57/menit itu sudah mau dihapus/dihilangkan, diganti dengan payu. Sehingga memang secara otomatis langsung default standar tanpa perlu reg langsung aktif yang payu. Terlihat dari jawaban CS yang bawa2 "s & k yang bisa berubah se-waktu2."
    TAPI NYA:
    (1) website belum update (biasa & normal di Ind)
    (2) sistem IT masih nge-bug, sehingga ternyata masih bisa dinon-aktifkan LOL

    Kalau saran saya, mengingat bahwa SIM card tersebut boleh dikatakan "sakti" karena masih bisa pake paket yang 57/menit, sementara seharusnya sudah gak bisa & mesti pake payu yang "tidak bisa dinon-aktifkan," mending diem2 aja sudah dihentikan komplen nya sebelum malah akhirnya benar2 yang 57/menit gak bisa lagi.
    Yang penting jangan lupa selalu isi pulsa supaya kartu tidak hangus, karena entar kalau beli SIM card baru bisa jadi benar2 sudah resmi pake payu & gak bisa balik ke 57/menit.

    Ini 100% tebak2an saya saja yah...