Keluhan Permohonan Surat Pembaca DBS Terus Mempersulit Nasabah yang Beritikad Baik Membayar 25 Juli 20204 Agustus 2020 melia 9 Komentar Bank DBS, Bank DBS Indonesia, Cicilan pelunasan kartu kredit, Denda keterlambatan pembayaran, Kartu Kredit Bank DBS, Kredit dan Leasing, KTA, KTA Bank DBS, Pandemi Covid-19, relaksasi kredit, restrukturisasi kredit, Tagihan Ikuti kami di Google Berita Saya Nasabah KTA Bank DBS dengan nomor loan 3616314800, kartu kredit 4587***** dan 4374*****. Sebelumnya saya sudah 2 kali pernah mengirim surat ke Media Konsumen dan sudah direspon sangat baik oleh pihak Customer Care DBS. Pada tanggal 16 Juli pihak customer care menelpon saya dengan sangat baik dan menginfokan jika saya bisa telpon ke nomor collection dengan no ext **** sebagai PIC KTA saya dan ext **** PIC Kartu kredit untuk membicarakan perihal keringanan. Namun ketika saya telpon ke nomor yang disampaikan untuk PIC KTA responnya: “Saya gak ada wewenang handle ibu, maaf”, lalu beliau menanyakan perihal dari mana mendapat nomor telpon ext-nya. Kemudian saya menjelaskan perihal kenapa saya menelpon, lalu beliau menjelaskan perihal keringanan walau beliau bilang tidak ada wewenang untuk handle saya. Pertanyaan saya, apakah di sini tidak ada komunikasi antara customer care dan collection DBS sebelumnya? Dan untuk PIC kartu kredit yaitu bapak P*** beliau sama sekali tidak berbeda dengan collection lainnya. Dia bilang finance charges saya tidak bisa dihapuskan dan beliau bilang ini bukan salah mereka maupun saya. Jadi saya harus tetap membayar, dengan nada kesal beliau sampaikan itu kepada saya. Yth. bapak dan ibu Bank DBS, di sini saya sudah mengajukan keringanan dari tanggal 4 April 2020 dengan call centre DBS nomor laporan 20200404001743, juga tanggal 13 April, 28 April, 5 Mei dan banyak lagi saya mengajukan keringanan. Lalu pada tanggal 18 Mei arahan dari collection saya harus menghapus dulu cicilan saya yang ada sebelumnya jika saya ingin ke program keringanan. Akan tetapi setelah saya hapus ketiga cicilan saya pada tanggal 27 Mei (sehingga saya harus membayar penalti Rp600.000) pihak collection tidak menghubungi saya perihal keringanan. Alhasil tagihan saya yang sebelumnya dalam bentuk cicilan (sekitar Rp2 juta) menjadi full karena cicilan saya sudah saya hapuskan sehingga membuat saya tambah lagi tidak sanggup membayar. Saya sangat beritikad baik untuk itu sering kali saya yang menelpon ke pihak call centre collection perihal permintaan keringanan, namun tetap saja mereka lama. Lalu setelah saya sudah telat 1 bulan mereka menyampaikan keringanan akan tetapi saya tetap harus membayar finance charge saya jika ingin ikuti program keringanan. Sampai sekarang tertagih 2 bulan finance charge saya lebih dari Rp1 juta dan saya harus membayar jika ingin program keringanan. Apakah ini salah nasabah? Saya sudah mengikuti saran collection untuk menghapus ke-3 cicilan saya sebelumnya tetapi pihak collection yang lama. Padahal saya sangat sering kali menelpon call centre collection untuk mereka bisa hubungi saya perihal keringanan. Namun mereka sangat amat lama sehingga membuat saya telat hampir masuk bulan ke 3 dan finance charge tidak boleh dihapuskan sama sekali (info dari collection). Saya hanya ingin keringanan pak/bu DBS. Saya request ini jauh sebelum saya jatuh tempo dan sekarang anda bebankan finance charges ini yang mana ini semua tambah membebankan saya. Apa yang harus saya lakukan untuk saat ini pak/bu DBS, saya benar benar ingin membayar semampu saya. Jangan mempersulit dengan saya harus membayar finance charge lagi karena saya sudah memohon keringanan dari 4 April 2020. Tolong pihak DBS saya harap ini surat terakhir saya kepada Media Konsumen perihal Bank DBS. Karena setelah ini saya sangat ini sudah mendapatkan keringanan dengan tidak membebankan nasabah. Melia Fitriani Tangerang, Banten Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
ayu azizah27 Juli 2020 - (08:16 WIB)Permalink Mba Melia Percuma mereka tuh antar Deskcoll atau antar div mereka kayak gada sistem terkoneksi. Kemarin aja ku abis komplen abis abisan.masa bisa sih sisa pokok saya aja ga bs d infokan.akhirnya saya cek dari welcome letter aja. Pkoknya klo urusan sama bank ini emg gt mba. Aku jg cc jg cuma iming iming belaka.aku udh apus cicilan biar bs keringetan.tapi omong kosong. Login untuk Membalas
meliaPenulis artikel4 Agustus 2020 - (14:14 WIB)Permalink Hai semua, apa enak nya kita buat group aja perihal ini. Jadi kita bisa pecah kan sama2. Saya di janjikan keringanan tapi sampai detik ini tidak di telpon lagi oleh pihak DBS. Login untuk Membalas
ayu azizah4 Agustus 2020 - (14:39 WIB)Permalink Boleh mba Meila.ya bikin grup aja.ya.padahal aku ada di bank lain aja ga kayak DBS ini sulit bgt Login untuk Membalas
meliaPenulis artikel27 Juli 2020 - (09:13 WIB)Permalink Hai mba ayu, apa sebaiknya kita adukan saja ke OJK. Saya dengan bank lain proses hanya 1 hari ga bertele tele mba untuk keringanan. DBS syfah berbulan bulan ga ada solusi. Login untuk Membalas
ayu azizah27 Juli 2020 - (09:17 WIB)Permalink Barusan aja aku d telp.udah beda lagi infonya hehee.rasanya pengen banget ngecek nih bank beres ga sih. Hmmm ojk? ? ku pernah suratin ke ojk via email katanya klo keringanan kebijakan bank..Tuhkan aku males jwban kayak gt. Mba bank lain apa mba yg mudah?aku pake cc citibamk m bni.tp aku blm proses keringanan Login untuk Membalas
meliaPenulis artikel28 Juli 2020 - (10:07 WIB)Permalink Aku pakai BNI ga smpe 24 jam lngsung di prosez penangguhan mba. Bisa mba ke ojk. Nanti saya coba adujan ke ojk dengan bukti2 Login untuk Membalas
ayu azizah28 Juli 2020 - (10:23 WIB)Permalink Mba meila. Mba aku mau donk.yaa klo bs bareng mba. Kita laporin aja Dbs ke ojk.aku jumlah pokok n bunga banyakan bunga Mba mei klo BNI hub nya kmna.aku hub ke collection nya busy mulu.boleh sharing mba. Login untuk Membalas
Nur maripah30 Juli 2020 - (11:47 WIB)Permalink saya sudah hampir 5 bulan meminta keringanan sesuai kemampuan tetap tidak dberikan malah tambah memberatkan bukannya merringankan… Login untuk Membalas
Diah Tri30 Juli 2020 - (15:30 WIB)Permalink Saya juga sama.pembayaran sudah telat kurang lebih 3 atau 4 bulan,awal bulan juli saya diminta utk membayar 1 tagihan dulu saya di wa oleh bagian lapangan waktu itu,dan dijanjikan jika 1 tagihan ini sdh masuk,saya akan dibantu utk program keringanan.dan di tgl 5 dengan meminjam dana sana sini saya bisa bayarkan 1 tagihan,setelah pembayaran masuk sampai dgn hari ini tdk ada yg infokan utk keringan nya. Kemudian di pertengahan bulan juli ini saya sudah di tlp kembali oleh bagian collection utk dibayarkan kembali tunggakan nya,saya bilang akan saya usahakan(saya tdk menjajikan pasti akan dibayarkan).collection tsb terus menghubungi saya setiap hari sampai tlp ke kantor,dan hari ini 30 juli 2020 collection tsb tlp kembali ke kantor(kebetulan sudah 2 hari saya tdk masuk kantor krn sakit) dan titip pesan ke teman saya bahwa saya menjanjikan ada pembayaran bank DBS di akhir bulan utk diambil ke kantor,dan bilang ke teman saya kalau saya seperti mempermainkan.Demi Allah saya tdk pernah ada ucapan seperti itu ke bpk collection yth tsb.sampai beliau wa saya kemudian isi chat nya dihapus,dan beliau mencoba video call saya. Kepada Yth Bagian collection dan team lain nya yg berwenang atas KTA saya di bank DBS,mohon maaf sekali saya memang lalai dalam kewajiban saya utk membayar cicilan KTA,namun benar2 kondisi saya tdk ada dana.kami (nasabah yg menunggak) hanya minta kebijakan dari Bank DBS,apa sebegitu sulitnya? Login untuk Membalas