Surat Pembaca

Voucher Philippine Airlines yang Tidak Bisa Dipakai

Kronologis :

15 Oktober 2019 : Kami melakukan pembelian tiket untuk kepulangan putri kami dengan maskapai Philippine Airlines tujuan London Heathrow – Jakarta – London Heathrow untuk 29 Maret 2020 – 19 April 2020 melalui Traveloka. (Ticket Number : 0795xxxxxxxxx) dan telah di-cancelled oleh Phillipine Airlines pada tanggal 21 Maret 2020 dikarenakan alasan: Operasional Issues dari Phillipine Airlines .

13 Maret 2020 : Kami mengajukan Proses Refunds (uang kembali) atas ticket PP yang telah kami bayarkan.

15 Juli 2020 : Kami mendatangi kantor Philippine Airlines dan diterima oleh Sales & Marketing Supervisor Philippine Airlines. Kami sempat menawarkan opsi apakah mungkin flight diganti dengan maskapai lain, seperti yang pernah kami alami ketika membeli tiket KLM dan diganti menjadi Qatar Airways. Namun Philippine Airlines tidak memberikan opsi lain selain travel voucher

15 Juli 2020 : Travel Voucher dikirimkan ke email kami dengan catatan dari kami : Proses Refunds yang kami minta dalam bentuk pengembalian uang cash transfer tetap diajukan ke management & pimpinan Philippine Airlines.

15 Juli 2020 : Sales & Marketing Supervisior Philippine Airlines menyampaikan pada kami bahwa penerbangan dengan Philippine Airlines sama sekali tidak ada hingga Desember 2020 sehingga travel voucher yang diberikan TIDAK dapat dipergunakan hingga Philippine Airlines beroperasi kembali. dan Kami DIPAKSA untuk menerima travel voucher tsb.

17 Juli 2020 : Philippine Airlines tetap bersikeras dan tidak bersedia untuk mengembalikan uang yang telah kami bayarkan dalam bentuk refunds cash/transfer dan Philippine Airlines tidak bersedia mengembalikan uang kami. Kami dipaksa tetap untuk menerima voucher travel yang tidak dapat digunakan sama sekali hingga awal tahun Januari 2021 atau hingga batas waktu beroperasinya kembali penerbangan Phillipine Airlines di tahun 2021, dengan iming – iming travel voucher bisa diperpanjang hingga 1 tahun kedepan lagi apabila masa pakai voucher berakhir 20 April 2021 / 29 Maret 2021.

Kami tidak membutuhkan Travel Voucher. yang kami minta adalah HAK kami sepenuhnya untuk pengembalian dana (uang kembali) Refunds Transfer, tanpa menunda-nunda, tanpa mengendapkan uang kami selama 1 tahun atau lebih dan tidak memaksa untuk mengubah proses refunds ke bentuk travel credits / travel voucher.

Kami tetap meminta Hak kami untuk Philippine Airline mengembalikan uang ticket PP refunds dalam bentuk transfer pengembalian dana.

Meskipun, seandainya Travel Voucher tsb berlaku seumur hidup pun kami tetap tidak bersedia menerima karena Kami sudah tidak ingin berurusan dengan Philippine Airlines kembali dan tidak menghendaki uang kami mengendap selama satu tahun atau lebih di Philippine Airlines.

Kami hanya meminta HAK kami atas uang ticket PP yang telah kami bayarkan dan penerbangan telah di cancelled oleh Phillipine Airlines agar Phillipine Airlines melaksanakan kewajibannya dengan mengembalikan uang kami dengan penuh tanggung jawab, etiket yang profesional, cooperative dan tidak merugikan kami sebagai customer dimana kami tetap tidak bersedia, tetap menolak dan sangat keberatan apabila uang kami atas tiket yang telah lunas dibayarkan di gantikan dengan Travel Voucher.

Mohon segera direfunds pengembalian uang melalui transfer oleh Phillipine Airlines.

Sindhunata
Jakarta Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • waaah kook sama casenya sama saya, dari tahun 2020 sampai 2022 masih belum clear refund tiket Philiipine, pdhal sudah diberi kebijakan refind cash dan infonya 12 bulan tp sampai sekarang tidak ada konfirmasi lg by email, saya bakal datenginkatornya sih nih di Menara Kuningan !! kecewa banget sm PAL

  • sama punya saya juga gak di refund, justru dipaksa jadi travel credit padahal punya teman saya bisa loh dengan jam, tujuan dan maskapai yg sama. PAL beda2in customer. yuk di demo aja supaya tutup sekalian.

  • maaf baru cek email, masuk di spam, setelah saya datengin PAL dan proses 3 taun bisa tp sygnya duitnya ga saya terima, krn di cairkannya ke traveloka dan traveloka yg transfer ke akun pemesan si agen yg ngambil duit saya :( pdahal sy sampe dateng ke traveloka kalo agen tdk bs dhubungi, tp saya belum ikhlas,, semoga pencuri2 itu kehilangan duit lebih banyak dr yg mereka ambil,