Surat Pembaca

Pelayanan BRI yang Buruk

Di akhir Juni 2020, saya dihubungi oleh telemarketing BRI, untuk pengajuan kartu kredit. Awalnya saya menolak, karena sudah memiliki kartu kredit di BNI. Namun karena benefit selling yang disampaikan telemarketing cukup baik, jadi saya mengiyakan untuk pengajuan tersebut. Ketika itu, saya dan tim dari BRI, sudah sepakat untuk pengiriman kartu kredit, dikirimkan ke alamat rumah.

Singkat cerita, proses verifikasi sudah dilakukan dan pada tanggal 09 Juli 2020, saya menerima SMS bahwa pengajuan kartu kredit saya sudah disetujui dan sedang dalam proses pengiriman.

Pada tanggal 11 Juli 2020, saya menghubungi call center untuk menanyakan status pengiriman kartu sekaligus mengonfirmasi alamat pengiriman kartunya. Informasi dari Yura (salah satu agent call center), bahwa pengiriman kartu, di kirimkan ke alamat kantor. Setelah saya konfirmasi kembali, mengenai alamatnya, ternyata tidak lengkap. Tidak ada lantai maupun unitnya.

Ketika itu, saya katakan bahwa pengiriman tersebut akan gagal, karena prosedur yang berlaku di kantor saya, satpam tidak boleh dan tidak akan menerima jika alamat tidak lengkap. Saya meminta agar alamat kantor saya di lengkapi, namun informasi agent tersebut, tidak bisa karena masih dalam proses pengiriman.

Tanggal 16 Juli 2020, saya menerima SMS, bahwa pengiriman kartu kredit gagal. Saya konfirmasi kembali ke call center (Ali) dan sudah sepakat untuk dikirimkan ke rumah untuk memudahkan. Pada saat itu, saya disarankan menunggu. Ketika itu saya sudah konfirmasi, bahwa saya ingin keluar kota untuk urusan pernikahan, saya akan berangkat tanggal 01 Agustus 2020. Saya sudah sampaikan, jika sampai tanggal tersebut saya belum menerima kartu kreditnya juga, saya meminta agar kartu kredit tersebut dibatalkan saja dan langsung tutup. Ketika itu agent sampaikan, sudah kami buatkan notes, agar segera diproses urgent.

Tanggal 23 Juli 2020, saya kembali menghubungi call center BRI, untuk menanyakan status pengiriman dan ternyata pengiriman kartu masih dikirimkan ke alamat kantor, tanpa adanya pengkinian ataupun melengkapi data yang sudah ada. Saya sudah sampaikan kembali ketika itu, untuk dikirimkan ke alamat rumah, atau kirimkan ke alamat kantor, tapi tolong dilengkapi data kantor saya. Ketika itu, agent hanya mengiyakan dan akan lakukan proses

Tanggal 27 Juli 2020, saya menghubungi call center kembali dan dikatakan bahwa perubahan alamat, belum dilakukan dan masih dalam proses perubahan ke alamat rumah. Saya meminta proses tersebut dipercepat.

Tanggal 28 Juli 2020, saya kembali menerima SMS dari BRI, bahwa status pengiriman kartu masih gagal. Ketika saya hubungi call center BRI, lagi-lagi pengiriman kartu dilakukan di alamat kantor tanpa adanya update kelengkapan alamatnya.

Ingin ku berkata kasar rasanya. Lalu, laporan yang sudah saya buat sebelumnya bagaimana? Tidak ditindaklanjuti? Saya menghubungi BRI itu menggunakan pulsa dan waktu, jika tidak ada action atas laporan yang sudah dibuat, untuk apa menyediakan call center.

Permintaan saya simple, saya hanya meminta dikirimkan kartu kredit ke alamat rumah. Kalian tinggal ubah alamat korespondensi, berikan kartu kredit kepada kurir, selesai. Jika harus dikirimkan ke alamat kantor, tolong lengkapi data saya, tambahkan lantai dan unit nya. Jika kalian tidak bisa juga, melakukan 2 hal diatas, saya sudah memberikan opsi terakhir, agar saya saja yang datang ke cabang atau kantor pusat kalian, untuk mengambil kartu kredit tersebut.

Saya sudah mengeluhkan hal ini, baik melalui call center maupun email, tapi hanya disarankan menunggu, menunggu dan menunggu. Jujur, saya kecewa dengan pelayanan BRI. Kacau dan lambat. Ini nomor laporan yang dimaksud: 29252463, 29439619 dan 29467877. Hahaha, semuanya bullshit, dikali 0. Tidak ada tindak lanjut.

Hari ini, saya sudah katakan, agar kartu kredit saya di BRI, dibatalkan dan ditutup saja. Semoga tidak ada kejadian seperti ini lagi, kepada nasabah lain.

Terima kasih.

Yustiamka Permana
Jakarta Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Bank BRI atas Surat Pembaca Bapak Yustiamka Permana

Sebelumnya kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Bapak Yustiamka Permana. Menanggapi keluhan yang disampaikan, Bank BRI telah menghubungi nasabah...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Ntar ditanggapi suruh kirim data lewat private chat di Twitter tapi nggak akan ada tindak lanjut selain menyuruh menelpon Ulang call center yang akan terulang kembali cerita yang sama. Saya sudah berbulan-bulan hadapi masalah seperti ini dan jalan ceritanya juga sama persis

  • Menindaklanjuti postingan yang saya buat ini.
    Pihak BRI sudah menelfon saya dengan itikad baik, untuk menyelesaikan masalah ini dan sudah memohon maaf terkait kendala pengiriman kartu yang terjadi. Saat ini kartu kredit sudah saya terima dan sudah saya aktifkan.
    Terimakasih.

    • Saya mau melaporkan atas perlakuan tim survei yang sangat mengecewakan saya. Saya mau minjam dana kur bri kenapa di persulit, saya merasa di permainkan oleh tim survei. Memang saya ada pernah nunggak pembayaran. Ketika saya mau menyambung kata tim survei harus di perbaiki pembayaran selama 6 bulan. Setelah sudah saya perbaiki pihak tim survei tidak ada tanggapan setiap di datangi tidak pernah jumpa. Dan ini sudah yang ke 2 kali nya saya di perlakukan pihak bank bri air batu kabupaten asahan

  • Emang rada rada systemnya, malam ini saya tf ke shopee pay, status gagal, eh saldo ke potong, padahal buat bayar tagihan yg mau jatuh tempo, di komplain saya malah di oper sana sini, terus operatornya nyuruh saya tanyain ke shopee,
    Gini tulisannya:

    "Bapak tidak perlu khawatir.

    Terkait Top Up Shopeepay belum masuk namun saldo berkurang, jika transaksi BRIVA sudah mengurangi saldo, maka transaksi dinyatakan berhasil. Silakan Bapak konfirmasi ke pihak penerima dana (Shopeepay) dengan melampirkan bukti transaksi atau mutasi rekening pembayaran yang sudah dilakukan agar dilakukan pengecekan.

    Segera Buka Rekening BritAma dan tingkatkan saldonya serta menangkan hadiahnya dalam Program BritAma Festival Ramadhan Penuh Berkah.

    Terima kasih"

    lah, di riwayat mutasi belom ada kepotong, di aplikasi status gagal, di saldo duitnya berkurang, terus di suruh tanyain pihak lain, bingung + kesel dalam hati, harus belajar lebih banyak ama swasta biru nih systemnya

  • PELAYANAN BRI YANG SANGAT BURUK
    Tanggal 15 juli 2021 tarik tunai di ATM gagal transaksi ,sudah menelpon ke call centre BRI disuruh menunggu 8 hari kerja,kami menelpon kembali krna dana blm dikembalikan ,karena msh 8 hri blm bsa dilaporkan sebagai urgent,sudah 5 kali kami menelpon ke call centre BRI dan hanya memberi jawaban "laporan sudah diteruskan jika dana blm dikembalikan silahkan menelpon kembali" ,dan sampai saat ini tanggal 7 agustus 2021 uang kami belum dikembalikan,
    SANGAT KECEWA DENGAN PELAYANAN BRI YG BURUK SEKALI,melalui ini saya berharap agar pihak BRI menindaklanjuti karena dimasa pandemi ini kami sangat membutuhkan uang tersebut.