Tiga Kali “Di-PHP-in” Indihome

Yth. PT. Telkom Indonesia

Saya sudah tiga kali mendaftar pasang Indihome tapi tiga kali juga saya kena PHP. Pertama, sekitar Maret 2020, bertepatan dengan kebijakan work from home, saya membutuhkan jaringan internet yang cepat dan stabil untuk mendukung pekerjaan dari rumah. Setelah melakukan beberapa riset terhadap penyedia layanan internet fiber optik, akhirnya saya memutuskan untuk pasang Indihome.

Saya langsung menghubungi sales Indihome yang nomor kontaknya saya temukan di internet. Setelah menghubungi sales tersebut, saya diminta mengirimkan share loc melalui aplikasi Whatsapp dan ternyata daerah tempat tinggal saya sudah tercover Indihome. Singkat cerita datanglah teknisi. Setelah dilakukan pengecekan, teknisi tersebut tidak menemukan titik ODP. Saya bingung padahal di sistem daerah saya tercover. Saya pun akhirnya gagal pasang Indihome.

Kegagalan tersebut tidak membuat saya putus asa. Akhirnya setelah bertanya kepada tetangga, akhirnya saya menemukan ada tetangga yang sudah pasang Indihome sejak setahun lalu. Saya kaget, kok bisa. Ternyata ada titik ODP di perumahan dekat rumah saya yang jaraknya sekitar 100 meteran. Dengan semangat, saya mendaftar pasang Indihome melalui aplikasi MyIndihome. Teknisi kembali datang dan saya beritahu bahwa ODP ada di perumahan sebelah. Setelah dilakukan pengecekan oleh teknisi, ternyata slot ODP sudah penuh dan saya pun gagal pasang Indihome untuk kedua kalinya.

Akhirnya saya putus asa. Namun, di tengah keputusasaan tersebut beberapa hari lalu, saya dihubungi oleh tetangga yang juga ingin pasang Indihome bahwa ada sales Indihome yang menawarinya pasang Indihome. Kami pun senang karena berpikir mungkin sudah ada ODP baru di tempat tinggal saya. Sales kemudian datang ke rumah, kami sudah mengirimkan foto KTP, menentukan paket, dan siap bayar deposit. Sales menjelaskan kepada kami, ada titik ODP di dekat rumah kami. Beberapa saat kemudian, datang teknisi dan melakukan pengecekan ODP dimaksud. Alhamdulilah masih ada slot tapi ternyata ODP tidak aktif!!! Saya pun tiga kali gagal pasang Indihome.

Kemudian sales mengatakan kepada kami ada ODP yang aktif namun jaraknya sekitar 800 meter ke rumah kami. Kami diminta beli kabel tambahan oleh sales. Setelah kami hitung-hitung biayanya sekitar 1 jutaan hanya untuk biaya tambah kabel. Akhirnya kami memutuskan untuk tidak pasang Indihome.

Mohon kepada pihak Telkom agar ODP yang ada di dekat rumah kami untuk diaktifkan kembali karena kami memang sangat membutuhkan layanan Indihome untuk mendukung kerja dari rumah dan sekolah dari rumah.

Jaka Sutisna
Jalan Kebalen Raya Kampung Kebun Bambu 
Babelan, Kabupaten Bekasi

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan PT Telkom untuk Bapak Jaka Sutisna

Kepada Yth. Redaksi mediakonsumen.com Terima kasih kepada mediakonsumen.com yang telah menayangkan surat keluhan pembaca Bapak Jaka Sutisna pada tanggal 11...
Baca Selengkapnya

Satu komentar untuk “Tiga Kali “Di-PHP-in” Indihome

  • 13 Agustus 2020 - (08:37 WIB)
    Permalink

    Kasus tersebut sama yg dengan saya alami. Telpon ke 147 ada jaringan. Teknisi datang gak ada jaringan. Uang deposit lenyap tanpa kabar. Janji 14 hari refund hingga sekarang gak ada kejelasannya. Padahal udah buat laporan di plaza telkom kota depok. Berikut kode Pembayaran 10031392520003 untuk pemasangan indihome. Perhatian untuk pejabat di telkom agar menghagai konsumen. Mereka memberikan keuntungan untuk telkom bukan untuk menjadi pencuri. Keluhan sejenis ini udah banyak beredar. Di portal detik.com juga ada keluhan yg sama tapi gak ada respon dari pejabat telkom.

 Apa Komentar Anda mengenai Telkom Indihome?

Ada 1 komentar sampai saat ini..

Tiga Kali “Di-PHP-in” Indihome

oleh Jaka dibaca dalam: 2 menit
1