Penagihan Kartu Kredit Bank Mega, Dua Kali dalam Sebulan Didatangi ke Rumah

Pada bulan Agustus 2020 saya sudah 2 kali didatangi oleh debt collector Bank Mega dengan hanya jeda 2 minggu. Yang pertama kali datang pada hari Selasa pukul 10.20 dan kali yang kedua datang pada hari Selasa juga pukul 08.20.

Saya sudah bicara baik-baik dengan Bapak Maxi, kalau saya belum mempunyai dana untuk membayar tagihannya. Orang tua saya saat ditelepon oleh Bapak Johnson dimaki-maki serta dibentak-bentak oleh beliau. Saya dan orang tua saya sudah bicara baik-baik dengan pihak Bank Mega, kalau saya beritikad baik dan bertanggung jawab akan membayar tagihan saya.

Banyak nasabah Bank Mega yang mengatakan bahwa penagihan Bank Mega kejam, kasar, tidak ada etika dalam SOP penagihan dan banyak yang menyesal menjadi nasabah Bank Mega. Tolong untuk Bank Mega diperbaiki dalam penagihannya.

Kecewa saya menjadi nasabahnya Bank Mega, penagihan dalam sebulan sudah 2 kali didatangi debt collector ke rumah.

Atikah Ulfah
Tangerang Selatan, Banten

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Bank Mega atas Surat Ibu Atikah Ulfah

Kepada Yth. Redaksi mediakonsumen.com Sehubungan dengan surat Ibu Atikah Ulfah di mediakonsumen.com (26/8), “Penagihan Kartu Kredit Bank Mega, Dua Kali...
Baca Selengkapnya

20 komentar untuk “Penagihan Kartu Kredit Bank Mega, Dua Kali dalam Sebulan Didatangi ke Rumah

  • 27 Agustus 2020 - (07:05 WIB)
    Permalink

    Mbak Atikah tidak sendirian.Ada ribuan diluar sana yang nasibnya sama.Sudah waktunyw nasabah yang merasa diperlakukan semena mena menempuh jakur hukum.Bank yg menagih dgn cara kasar tidak boleh dibiarkan
    Negara kita negara hukum.Bank juga gak kebal hukum.

    15
    1
      • 28 September 2020 - (02:18 WIB)
        Permalink

        Mending mbak.Sy Sabtu DC datang.Senin mereka datang lagi.nyuruh membayar lunas.padahal Sy bisa nya mencicil.datang ke bank Mega Kuningan jg sama aja..disuruh melunasi semua tagihan.dan DC pihak ketiga bank Mega datang selalu berame rame.gak ada itungan waktu..hari Minggu biar hujan jg datang naik mobil.siapin mental aja bagi yang gagal bayar. Mereka bukan DC seperti bank pemerintah.DC bank Mega kaya preman. Sy jg menyesal pake kartu bank Mega.

    • 27 Agustus 2020 - (17:46 WIB)
      Permalink

      Niat baik dateng ke bank mega aja gak dapet solusi, mendingan Jgn pernah berurusan dengan bank mega sih..

    • 28 Agustus 2020 - (15:00 WIB)
      Permalink

      Sy bukannya tak bersimpati dengan para pekerja DC, tapi memang caranya seperti melakukan apapun untuk dapat keinginan mereka. Dan pihak bank pun seperti tutup mata & telinga keluhan nasabah. Karena bagi mereka, yang terpenting adalah duit kembali.
      Jadi, saya sarankan mbak ke kantor bagian collection Bank Mega. Lalu, coba lha memberitahu keadaan, bawa bukti2 keuangan & coba nego utk penundaan pembayaran/ubah menjadi cicilan/apapun itu yg sama2 enak.
      Karena DC itu hanya pekerja lapangan yg ikuti perintah dari yg di balik meja. Jadi, kita harus dekati & nego dengan bagian collection nya langsung. Utk alamat kantornya, coba tanya ke CS Bank Mega. Mereka seharusnya tahu. Di luar itu, jangan patah semangat Mbak untuk cari pemasukan.
      Semoga membantu

  • 27 Agustus 2020 - (07:28 WIB)
    Permalink

    Disesalkan juga para SALES bank untuk kartu kredit itu mempromosikan seperti memaksa kita untuk membuat kartu kredit.. ,seperti berjualan dipasar dan kalau ditanya bilang aja ‘iya’ katanya

  • 27 Agustus 2020 - (07:58 WIB)
    Permalink

    Dalam soal pengelolaan penagihan kartu kredit Bank Mega harus berbenah.Sudah begitu banyak keluhan masyarakat terhadap cara menagih para tukang tagihnya.Percuka saja iming iming ptomosi yang begitu gencar tanpa diimbangi dengan praktek yg baik dilapangan.Budget promosi milyarran habis hanya untuk memmbayar beaya psikoligis hilangnya kenyamanan masyarakat. Kalau dibiarkan cara menagih yang keliru malah bisa mennjadi kanker bank itu sendiri. Atau jangan-janngan semua yang dilakukan para penagih hutang Bank Mega cermin “keputus asaan ” didalamnya..?.

  • 27 Agustus 2020 - (12:49 WIB)
    Permalink

    Intinya… bagi para pemegang Kartu Kredit…
    Mulailah untuk segera menutup KK…
    Karena sayapun pernah mengalami hal yang sama ketika berhubungan dengan Kartu Kredit Bank Mega…
    Tidak ada penagihan yg sekasar bank Mega pokoknya…
    Dan tak ada tindakan apapun untuk Nasabah Kartu Kredit sampai saat ini walaupun kita sudah komplain kesana kemari..

  • 27 Agustus 2020 - (16:25 WIB)
    Permalink

    Saya juga pernah mengalami nya, ada DC Bank Mega yang WA dan Telp menagih marah-marah padahal saya sudah janji akan membayar di akhir bulan agustus dan saat itu saya terlambat bayar baru dari juli.
    Bahasanya sangat ksar dan telepon secara terus menerus sampai tidak bisa terima telepon dari orang lain.
    Sepertinya memang semua nasabah harus membawa hal ini ke ranah hukum agar Bank MEGA bisa diselidiki untuk SOP Penagihannya.
    Di saat bank lain menawarkan restrukturisasi atau penundaan pembayaran tagihan Bank MEGA malah semena-mena dengan nasabah.

    • 27 Agustus 2020 - (18:18 WIB)
      Permalink

      Reka gak usah takut.Tetap tenang hadapi dgn sopan.Jangan terpancing emosi.Rekam dan foto semua identitasnya simpan.Kalau kelewat batas..gugat ke Pengadilan.Banyak lawyer yang suka rela membela.Kini saatnya nasabah bangkit melawan secara cerdas sesuai hukum.

      • 27 Agustus 2020 - (18:41 WIB)
        Permalink

        Saya juga sdh 2 kali dikibulin sma bank mega,sampai matipun emoh sama yg namanya bank mega,jangan terkecoh sama marketingnya, awal menggiurkan, setelah itu tinggal disembelih

        • 9 September 2020 - (13:36 WIB)
          Permalink

          Sy pernah baca dr bbrp org yg pernah negosiasi lgsg ke bank ini n bbrp bank lain, intinya mereka (pihak bank) ga bakal mau dgrin kita yg sdh diperlakukan kasar sm DC2 baik via deskcoll or lgsg dtg. Krn menurut pihak bank kita yg slh. Apalagi jika dtg lgsg ke kantornya dan bawa bukti2 trs coba mnt nego utang, yg ada cma jd bulan2an dan klo kita ga pegang uang sesuai target mereka percuma. Sm aja kyk masuk ke kandang macan.

  • 28 Agustus 2020 - (00:05 WIB)
    Permalink

    Ini jadi pembelajaran untuk mbak Atikah, semoga mbak Atikah segera mendapatkan rezeki untuk melunasi hutangnya, nanti klo sudah lunas saran saya segera tutup itu CC nya, jangan lagi hutang dengan Bank, Dahului kebutuhan bukan keinginan, jauhi hutang karena dengan hutang hidup menjadi tidak nyaman

  • 28 Agustus 2020 - (08:06 WIB)
    Permalink

    maaf setau saya tukang tagih sdh emamg gitu kalau dgn cara kalem mungkin agak sulit tagih utang tersebut,saran saya lebih baik ga usah angkat tlp tersebut dan sampai kan ke rekan2 yg di suka di hub blg aja jujur kl lagi kesulitan keuangan,nanti hub bank lagi setelah 6 bulan lakukan negosiasi ulang bayar total tagihan pokok saja sebesar 50 % biasa bank akan deal,demikian.

  • 28 Agustus 2020 - (08:14 WIB)
    Permalink

    Saya pernah berurusan dengan bang Mega, cara pengihannya memang kasar dan gak punya ETIKA. Tunggakan kartu kredit pun langsung saya lunasi dan langsung saya patahkan di depan pejabat Bank nya.

  • 28 Agustus 2020 - (08:23 WIB)
    Permalink

    Intinya sih bisa saling memahami, kita bisa memahami maunya bank, dan bank memahami mau nya kita. Ketika kita mendapatkan pencairan dr bank, berarti kita kredibel. Nah salah satu kesempurnaan kredibilitas itu kalo kita bisa membayar tanggung jawab kita sampai angsuran lunas.

  • 28 Agustus 2020 - (11:11 WIB)
    Permalink

    Aparat berwenang kok diem aja meliat kelakuan DC Bank Mega.. banyak nasabah2 bank mega yg terintimidasi..
    DC Bank Mega = Preman

  • 24 April 2021 - (17:36 WIB)
    Permalink

    saya juga mengalami hal yg sama, percuma bicara dengan collection nya, ada pun diancam akan pake pihak ketiga yg akan teror tlp dan datang ke rumah

 Apa Komentar Anda mengenai Bank Mega?

Ada 20 komentar sampai saat ini..

Penagihan Kartu Kredit Bank Mega, Dua Kali dalam Sebulan Didatangi ke …

oleh Atikah dibaca dalam: 1 menit
20