Keluhan Surat Pembaca Penagihan Collector Home Credit Indonesia 8 September 202011 November 2020 Gisrinita 15 Komentar Debt Collector, Home Credit Indonesia, Keterlambatan pembayaran, Kredit dan Leasing, Pandemi Covid-19, Pembayaran tagihan, Penagihan, relaksasi kredit Ikuti kami di Google Berita Seminggu yang lalu saya didatangi collector dari Home Credit Indonesia, untuk penagihan pembayaran saya yang akan jatuh tempo tgl 14 September ini. Saya telah mengatakan dengan jujur kondisi perkonomian saya yang tidak bekerja untuk saat ini, sembari menunggu panggilan kerja saya berjualan online tas di sosmed. Dan DC bilang akan kerumah saya tanggal 8 September 2020. Hari ini tgl 7 September 2020 DC datang lagi ke rumah saya untuk menagih angsuran saya 1,5jt. Saya mengatakan bahwa saat ini saya belum mempunyai uang karena tas online tidak laku dan belum ada panggilan kerja. Tetapi DC tetap ngotot untuk membayar hari ini juga, suruh meminjam ke ibu saya yang berprofesi sebagai IRT yang tidak bekerja/ meminjam ke orang lain. Saya tidak meng-iya-kan dan terus memaksa saya untuk bayar, katanya saya suruh melakukan pembayaran tanggal 8/ 11 kalo tidak DC akan kerumah saya lagi. DC juga sempat menawari saya untuk membayar sejumlah 1 juta dulu ke dia, dan 500rb nya besok lagi. Saya mengadukan hal ini karena saya sudah dipaksa oleh DC tersebut dengan cara tidak sopan dan dengan nada keras, padahal saya baru terlambat 1 bulan saja, saya sudah mengajukan permohonan relaksasi ke pihak Home Credit melalui email tetapi DC bilang kalau mengajukan relaksasi angsuran harus mulai dari awal lagi dan menyuruh saya untuk membayar bukan menunggu relaksasi tersebut. Semoga pihak dari Home Credit membaca pesan saya ini, dan menindak lanjuti DC yang tidak sopan tersebut. Saya tidak tahu identitas DC tersebut karena dia datang tidak memperkenalkan diri ke saya. Gisrinita Reny Yulianti Yogyakarta Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Lusiani Lusiani8 September 2020 - (14:58 WIB)Permalink Saran saya agar berhati-hati, banyak penipuan dari DC. Jangan sesekali membayar cicilan via DC, baik itu trf ataupun cash. Karena ada kemungkinan uangnya tidak akan sampai ke perusahaan. Jadi kalopun mba ada uang, dan DC memaksa agar mba membayar, minta nomor VA yang ada nama mba di dalamnya. Tapi jika rekening pribadi dengan banyak alasan, jangan ya mba. Karena endingnya uangnya tidak akan disetorkan ke perusahaan. Thanks 7 1 Login untuk Membalas
Ahmad9 September 2020 - (14:45 WIB)Permalink Sama pak saya juga nasabah home credit pinjaman flexi fast 30jt ambil 1 tahun dengan angsuran 3.291.000 tiap bulannya dan skr sisa 2 bulan (harusnya jika tidak ada pandemi ini sudah lunas bulan juni kmrn), yg terus ditagih via telpon, sy pernah mengajukan email relaksasi kredit tidak ditanggapi alasannya ditolak pengajuannya padahal sebelum pandemi saya bisa byr 2kali dalam 1minggu agar angsurannya cepat kelar, setiap hari desk collector menelpon saya pagi siang sore tidak peduli hari libur, bahkan debt collector sudah mendatangi rumah orang tua saya krna alamat ktp saya. Jujur dengan kejadian ini saya juga kapok pakai jasa home credit. Sy kira meskipun perusahaan ini dilindungi ojk bakal ad kebijakan yg bisa menenangkan customer, ternyata tidak. Dan sy sadar akhirny ini yg namanya RIBA ketika kita lancar bayar angsuran jauh sebelum jatuh tempo kita tidak diberi diskon dan ketika kita telat apalagi kini tengah susah usaha kita layakny dilabeli penjahat, angsuran kena denda dan terus diteror sama debt collector, Yaa Allah…. 3 Login untuk Membalas
Yono8 September 2020 - (17:01 WIB)Permalink Hati2 jaman resesi Gini banyak orang menghalalkan segala. Saya setuju dengan mbak lusi apapun yang terjadi jangan pernah bayar sama DC. Lawan aja klo dia maksa gak mungkin main kekerasan tapi klo sudah main kekerasan lapor sama polisi termasuk perusahaannya. Insya Allah utang langsung lunas. Tapi jangan lupa minta identitasnya dan surat tugas dari perusahaannya. Klo ngotot lapor pak RT karena itu sudah pemerasan. 3 Login untuk Membalas
IceSwallowSeaman8 September 2020 - (17:39 WIB)Permalink Cara paling gampang kalo situ panik, teriak aja nanti di Massa itu debt collector gak bakal berani balik lagi 3 Login untuk Membalas
Denny AP8 September 2020 - (18:19 WIB)Permalink Jangan hutang ke HCI bunga nya tinggi kl telat sehari semua ditilpon…….. 8 Login untuk Membalas
Gemini8 September 2020 - (19:56 WIB)Permalink Saya jg sama, setiap hari di tlpon dan, sampai, datang kerumah jg dan HCI ngk bisa mengerti dgn keadaan kondisi skrg ini. Kedepannya jgn sampai pinjem atau kredit barang lewat HCI. 7 Login untuk Membalas
gina9 September 2020 - (01:08 WIB)Permalink Jangan kan telat 1 hari, 3 hari sebelum jatoh tempò aja udah ada telp pengingat berturut-turut. Login untuk Membalas
Mang9 September 2020 - (08:07 WIB)Permalink Tenang saja..Kalau seperti ini posisi nya.. 1. Anda sudah terjebak dalam hutang dengan HCI yang bunga nya mencekik. 2. Jika dalam situasi Pandemi seperti ini jika anda belum mampu untuk membayar tidak usah memaksa pinjam sana sini. Biarkan saja tidak perlu dibayar 3. Jika DC datang dg tidak sopan laporkan pada RT setempat sebagai perbuatan tidak menyenangkan 4. Sekalipun proses hukum terjadi dg HCI anda tidak akan kena pasal pidana.. hanya perdata..ujungnya cicil semampu anda? Semoga membantu 11 Login untuk Membalas
nayla9 September 2020 - (08:14 WIB)Permalink Home Credit, mmg tidak knl relaksasi sesuai kebijakan pemerintah. Telat membayar tagihan karena situasi sulit, tidak dihiraukan. Seharusnya pihak pihak OJK memberi teguran dan sanksi pd perusahaan ini. 1 Login untuk Membalas
Jack John9 September 2020 - (08:15 WIB)Permalink Intinya stop pakai HCI .. muak dg cr nagih seblm dan sesudah jatuh tempo .. seminggu sblm jatuh tempo aja tlp gak henti tiap 5 smp 10 menit sekali dr jam 7 smp jam 9 mlm .. apalagi yg udah jatuh tempo .. teror tlp gak henti .. 3 Login untuk Membalas
Dwi9 September 2020 - (09:40 WIB)Permalink Cara bikin perusahaan ini hancur cuma satu, boikot jgn ada yg mau ambil semua produk nya. 6 Login untuk Membalas
Lily Yan9 September 2020 - (20:34 WIB)Permalink Sama juga pak saya akhir tahun kemaren mengambil dana Flexy fast buat renov rumah , Alhamdulillah pembayaran awal sampai ke 7 bulan lancar karena masih ada tabungan , sedangkan suami saya sudah stay @home bulan 3 kemaren jadi selama suami lock down saya bayar cicilan menggunakan tabungan kami, Akhir nya pada bulan Agustus tabungan makin menipis dan Alhamdulillah suami juga sudah kembali kerja baru 4 hari nah itupun gajian nya pasti bulan depan donk , saya sampai² kesal engk pagi siang petang malam di telfon² Mulu sama DC home Credit , sebelumnya saya sudah ajukan relaksasi untuk keringanan tagihan untuk sementara , tetapi engk ada respon sama sekali , malah saya di suruh pinjam uang sana sini , nah meskipun saya pinjam uang dapat nhe kira² bulan² kedepan nya saya harus pinjam terus gty , jadi kapan selesai nya klo kayak gty , tidak ada pengertian nya sama sekali loh , sampai² saya mau ganti SIM card aja klo gty trus , padahal kami niat mau bayar , cuma apa daya perekonomian saat ini lgi memburuk , semoga HOME CREDIT bisa melihat keluhan kita semua , lagi pula baru ini saya telat bayar … Login untuk Membalas
Oon10 September 2020 - (06:36 WIB)Permalink Gak ush di bayar biar bangkrut hci spam aj klo ad panggilan masuk no baru.toh juga gk ad pidana nya cuma perdata aj.klo ad dc ya di omongin baik”smua keadaan sperti ini.klo maksa ya bawain pedang aj Login untuk Membalas
priyo11 September 2020 - (09:05 WIB)Permalink sy jg nasabah hcl, mau ngajukan pelunasan awal melalui email, gk ada respon. udah trauma dngn penagihannya. smoga masyakat membaca media konsumen ini yg mau / minat ngajukan kredit barang / pinjaman online sebelum kena Teror DC nya. 2 Login untuk Membalas
Bobby25 Maret 2021 - (16:55 WIB)Permalink semoga semua yg terbelit hutang riba diberikan keluasan rejeki oleh Allah dan dipermudah untuk melunasi semua hutang ribanya, termasuk HCI. DC HCI adalah yang paling barbar. hehe…. 2 Login untuk Membalas