Surat Pembaca

Tagihan Indosat Baru Dikirim Setelah 10 Bulan Nomor Diblokir

Yth. Direksi PT Indosat Tbk,

Jika bapak/ibu membaca surat ini, berarti saya sudah melunasi tagihan biaya telepon dengan nomor 081585033156 a.n. Eka Indah Kuswardani yang beralamat di jalan Delima III, Jaktim pada tanggal 12 Oktober 2020 di Gerai Indosat Bogor, Jalan Pajaran, antrian A105 di konter 8.

Saya Isa Anshori suami dari Eka Indah Kuswardani, merasa sangat kecewa dan sungguh kecewa pelayanan yang tidak memuaskan terkait dikirimnya tagihan tersebut saat ini melalui penagih atau pihak ke-3 (kantor jasa penagih hutang) dari PT Indosat tbk (surat tagihan baru diterima Jumat, 9/10). Kekecewaan saya adalah pengiriman tagihan yang baru dikirim pada bulan Oktober 2020 ini.

Nomer 081585033156 memang pernah aktif dengan paket bundling selama 1 tahun sejak 2018. Namun memang istri saya tidak menutup nomer tersebut. Berdasarkan infomasi CS (Lexa) yang saya hubungi di 021-30003000 pada Sabtu 10/10 siang, mengatakan bahwa nomor tersebut sudah diblokir secara keseluruhan (tidak bisa menerima telepon dan tidak bisa menggunakan internet sejak 4 Desember 2019).

Kecewa saya terhadap Indosat, kenapa tidak mengirimkan surat pemberitahuan/tagihan di bulan tersebut (saat pemblokiran) atau bulan berikutnya (Januari 2020)? Email pemberitahuan pun tidak ada. Namun surat baru dikirim menunggu hingga 10 bulan (bulan Oktober 2020) sehingga tagihan makin membesar.

Surat tagihan kami terima pada Jumat 9/10 , dan saat ini masih dalam kondisi pandemi, terus terang kondisi keuangan kami sedang tidak bagus. Apakah perlu 10 bulan lebih mencari data alamat pengguna yang tidak menyelesaikan tagihannya? Atau apakah memang menunggu tagihan tersebut membengkak dahulu baru dikirim? Padahal alamat yang tercantum dalam data istri saya tidak berubah. Toh surat tagihan yang baru dikirim sampai juga ke rumah. Sungguh saya sangat kecewa dan kecewa sangat.

Setelah saya bertanya pada CS di Indosat di Bogor, pengriman tagihan yang telat karena sistem random. Dan ternyata bisa menuggu satu atau dua tahun tagihan yang belum dilunasi/ditutup, baru dikirim kepengguna. Pantas saja tagihan istri saya baru dikirim dengan nominal yang cukup lumayan di masa pandemi ini

Karena memang kewajiban, saya sudah melunasi semua tagihan yang tertera dan saya sudah menutup nomer tersebut secara permanen pada Senin 12 Oktober 2020 pagi.

Saya menanti jawaban Indosat, dan surat ini sebagai kritik dan masukan kepada PT Indosat Tbk agar lebih peka terhadap masalah dan situasi yang terjadi saat ini dan tidak menunda-nunda surat tagihan atau peringatan kepada pelanggan agar tidak terjadi kesalahpahaman dan tentu menghindari besarnya tagihan

Salam hormat.

Isa Anshori
Jakarta Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Indosat Ooredoo untuk Ibu Eka Indah Kuswardani

Dengan Hormat, Terkait dengan keluhan yang disampaikan oleh Ibu Eka Indah Kuswardani, seperti yang dimuat di mediakonsumen.com tanggal 18 Oktober...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Wah, ini baru mantap, sudah beres & selesai semua kewajiban, baru nulis surat demi menyatakan protes atas cara kerja (SOP?) korporasi yang semau sendiri & cuma berfokus pada "jangan sampe korporasi mengalami kerugian sepeser pun, peduli amat bagaimana di pihak konsumen."

    Salut Pak!
    Semoga lain x tidak lagi tergoda untuk beli barang yang di-bundling2 begini, depannya mungkin enak (harga lebih murah), tapi di belakang2nya sering ruwet & malah jatuhnya merugikan (seperti yang Anda alami ini: kemungkinan besar setelah bayar "tagihan" yang terakhir ini, akhirnya jatuhnya harga HP bisa malah jadi lebih mahal...)

  • Saya jg punya nomer indosat, tiap hari minimal dpt 3x sms spam. Nomer saya sudah golongan tua, 14 tahunan. Krn ini nomer pertama dan terkoneksi dgn bbrpa bank, kartu kredit, dll, maka saya msh gunakan. Paling tiap bulan isi pulsa 20, nanti masa aktif habis, beli masa aktif. Begitu seterusnya. Hidup segan mati tak mau.

  • Ih sama loh kak, ini juga aku ngalamin
    Kan seharusnya kalu idah diblokir ya tagihan ga jalan dong wong kita ga make juga data nya jg hangus, kena tagihan 815.000
    Ya mungkin bagi orang lain dikit
    Lah uang segitu buang cuma2
    Kecewa sih sama