Ilustrasi Keluhan Surat Pembaca Kecewa dengan Aftersales MyRepublic 7 November 20209 November 2020 Arnold 4 Komentar Customer complaint handling, Customer Service, Gangguan internet, Gangguan layanan, Internet Service Provider, Koneksi internet, MyRepublic Ikuti kami di Google Berita Dear Media Konsumen, Saya mau memberikan informasi betapa buruknya aftersales dari Myrepublic. Saya adalah salah satu member MyRepublic sejak 2018. Memang tidak dipungkiri MyRepublic memberikan akses internet yang cepat dan stabil, tapi ternyata itu semua hanya topeng. Kejadian bermula kurang lebih dari 1 tahun yang lalu, dimana tiba-tiba Lampu LOS modem saya berwarna merah. Setelah teknisi datang ternyata kabel fiber optic saya dari modem ke tiang listrik DIPUTUS atau DIPOTONG. Saya meminta pihak MyRepublic untuk mengganti kabel utuh, tapi selalu ditolak dan akhirnya menggunakan sambungan (mengakibatkan internet menjadi lebih lambat, karena ada fraksi sambungan). Saya tidak laporkan karena sudah ada itikad baik dari perusahaan untuk mengganti. Setelah itu tidak ada kejadian apa-apa lagi. Sampai kemarin tanggal 28/10 terjadi pemadaman total di Jakarta dan sekitarnya, dan setelah kembali nyala ternyata LOS modem saya kembali blip merah. Setelah teknisi datang tanggal 29 Oktober 2020 ternyata PORT saya di tiang listrik SUDAH MENGGANTUNG dan dipasang oleh kabel orang lain (posisi saya dibajak). Setelah itu teknisi kembali mencolok kabel saya di tempat saya berada. Internet pun kembali menyala. Setelah itu tanggal 6 November 2020 LOS modem saya kembali blipping merah dan tanggal 7 November seorang teknisi bernama Abadi datang dan setelah dicek ternyata KABEL SAYA KEMBALI DIPOTONG. Perlu diketahui, tiang listrik MyRepublic daerah saya itu bergabung dengan Moratelindo (perusahaan ISP merk Oxygen) dan 1 tiang listrik terdiri dari 8 Port (harusnya 4 port jatah Oxygen, 4 jatah MyRepublic). Namun kenyataannya mereka saling rebut customer yang berujung pada saling rebut port. Anehnya mereka menggunakan cara kasar dengan mencopot port orang lain dan menggantinya dengan milik mereka sendiri tanpa mencari tahu apakah port tersebut masih existing atau tidak. Hal itu sangat merugikan kami para customer existing karena sewaktu-waktu kabel kami bisa secara sepihak dicopot atau bahkan digunting. Sungguh buruk persaingan dagang kedua perusahaan ini. Mohon kedua pihak berembuk agar konsumen tidak menjadi korban. Terima kasih. Arnold Taruna Jakarta Utara Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Fachrudin27 November 2020 - (12:51 WIB)Permalink Berarti sama kaya saya kasusnya bro, sebulan loss merah 3x total off 10 harian. Katanya gardunya bermasalah, ternyata ini masalahnya ya. Login untuk Membalas
Zenio16 April 2021 - (10:16 WIB)Permalink wah sama nih sepertinya, dari 5 taun pake myrep ga ada masalah tiba2 aja loss merah dan anehnya seperti dijadwal tiap jam 9 mati, lalu sore jam 5 nyala lagi. dan berulang tiap hari (3 hari) akhirnya bikin laporan ke myrep. teknisi dateng bilangny gara2 kabel kena layangan. tp anehny itu kenapa seprti terjadwal ya dikira saya bodoh kali ya. dan ganti kabel dengan sambungan. setelah itu normal kembali semenjak itu saya jadi sering pantau aliran kabel FO sya sampe ke PORT nya, saya curiga ada teknisi nakal yang entah apa tujuannya Login untuk Membalas
anton brandi10 September 2021 - (10:21 WIB)Permalink memang jelek banget pelayanannya. ditanya paket perpanjangan setahun ada apa enggak katanya enggk ada mesti upgrade baru bs. sedangkan info dari sales bisa. banyak nipu nipu customer my republic. kalobisa mending tutup aja. parah banget lebih parah dari biznet sama first media ini provider. Login untuk Membalas
anton brandi10 September 2021 - (10:22 WIB)Permalink memang jelek banget pelayanannya. ditanya paket perpanjangan setahun ada apa enggak katanya enggk ada mesti upgrade baru bs. sedangkan info dari sales bisa. banyak nipu nipu customer my republic. parah banget lebih parah dari biznet sama first media ini provider. Login untuk Membalas