Surat Pembaca

Permohonan Pemutihan Akun Driver Grab

Kepada Yth. Manajemen Grab Indonesia,

Saya dulu adalah driver Grab. Tahun 2016 saya daftar Grab motor di Cibubur, tidak ada masalah dengan akun saya karena saya menjaganya dengan baik. Masalah datang tahun 2017 saat sepupu istri datang minta tolong mau menjadi driver Grab mobil, istri menyuruh saya kredit mobil dan daftar Grab mobil untuk membantu sepupunya.

Pada saat itu saya masih bekerja jadi saya pikir oke lah. Karena tidak boleh ada akun Grab yang sama di mobil dan motor jadi saya sampai mengundurkan diri di Grab motor untuk masuk Grab mobil. Memang kesalahan saya meminjamkan akun saya karena ternyata sepupu istri saya ini tidak amanah sehingga pada saat 2018 akun saya diputus mitra.

Awal covid saya di-PHK dari tempat bekerja, akhirnya saya Grab mobil menggunakan akun ipar yang saya biayai buat SIM A. Akun tersebut baik-baik saja sampai saat ini, karena seperti saya katakan di atas, saya orang yang jarang buat masalah. Cuma saat ini mau onbid semakin susah, ya susah penumpangnya ya susah di akunnya. Pada saat ada verifikasi wajah saya masih bisa karena adanya di saat menyalakan saja. Sekarang verifikasi juga ada saat menurunkan.

Jadi kepada manajemen Grab, Saya minta tolong dengan sangat, saya tahu saya memang membuat kesalahan dengan meminjamkan akun dan sekarang dengan memakai akun orang lain (ipar). Tapi saya ingin bisa menjadi driver Grab kembali dengan akun saya sendiri, apabila nantinya akun saya dalam pengawasan penuh, saya bersedia. Saya akan menjaga akun tersebut dengan baik.

Dengan segala kerendahan hati, saya mohon manajemen Grab mau memperhatikan permohonan saya di masa yang sangat sulit ini. Terima kasih.

Ari Indra Gunawan S
Kota Bogor, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Sy jg driver maaf mgkn jawabanx akan pahit....meminjamkan akun dlm dunia perojolan hukumx haram seharam2x akun yg baik2 sj g ada hujan g ada angin tiba2 kena suspend tanpa banding alasan dr sistem skrg gojek dan grab pakai verifikasi muka semua jd bpk klo g kenal org dlm mustahil bs di onbid lg akun ats nm bpk sendiri semoga bpk bs dpt rejeki lain

  • Pihak Grab bklan tidak mau tau, Melanggar = Pm bahkan tidak ada pelanggaran klo udh waktunya PM masal ya Putus Mitra. Error aplikasi juga PM. Dan gak ada kejelasan kesalahan di mana yang penting Duit Ngalir...

    • Bapak , Yang sabar mungkin ada Rizknya di tempat lain. Sya mengalami hal sama ,suspend permanen. Gara² waktu itu di jebak untuk menjalankan order fiktif. Sya tidak tahu waktu itu... apakah pihak oknum sesama driver yang melaporkan atau oknum pihak grabnya yang menjebak, atau
      oknum konsumen yang melaporkan.
      Padahal logikanya , saya menjalankan Karena di minta orang ( oknum ) tersebut. Dari awal saya Menolak," kata² gak apa ko !!, Jalankan saja" sama- sama gak di rugikan.
      Anda dapat poin, dan saya pun gak harus bayar." Karena yang order oknum tersebut tidak cancel, dan saya pun tidak mau performance jelak. Akhirnya sya menjalankan. Orderan tersebut.
      Besoknya sya kena suspend permanen ( Menjalankan orderan fiktif).
      Karena Teman- Teman Driver grab simpatik, Komunitas dan kawan ² , beralih ke Gojek( Gocar ) sementara , Sya pun beralih ke Gocar.
      Aplikasi online Grab/ Gojek
      Mereka Lupa....
      Ketika awal-awal perjuangan kami, Hadir , driver harus bentrok dengan ompang ( ojeg, angkot, taxi), di pukul, di kejar, di lukai, di hancurkan kendaraan motor/ mobil, bahkan tidak sedikit yang meninggal dunia, di jalanan.
      Kesalahan sedikit, yang kami lakukan sebagai driver ke aplikator....Kena suspend permanen. Padahal Kami tidak melakukan kejahatan berat.

      SEMOGA Driver- Driver seperti kami yang terkena suspend permanen , yang kesalahan nya masih bisa di perbaiki mendapatkan jalan, pekerjaan yang lain , yang lebih baik.
      Masih banyak aplikator lain , seperti shoppe, Maxim, Indriver DLL

      Semakin banyak aplikator- semakin baik pula persaingan bisnis usaha.
      Menjadikan
      Aplikator lebih mempertimbangkan
      Singkronissasi Aplikator- Driver- Konsumen.( Kemitraan)

      Sukses selalu buat Driver- Driver yang masih aktif dan yang sudah pensiun...
      Tetaplah semangat dan selalu jaga kesehatan, dan Cari nafkah untuk keluarganya.

  • grab mah parah bro, gue aja kena pm cuman gara2 pembatalan kurang dari 10x seminggu, padahal temen bc gue cancel berpuluh kali aman2 aja

  • Ga akan bro pemutihan. Karena emang itu udah ada aturannya ga boleh kasih pinjam akun ke org lain. Lu udah terlalu anggap remeh akun grab juga sih di bbrp tahun lalu. Skrg nikmatin aja masa2 covid ini

  • Saya juga driver grabbike yg kena pm 2019. Karena banyak cancel. Saya memohon kpd pihak manajemen untuk memberikan kesempatan lagi kpd saya yg kena pm. Dari akun grabbike itulah saya mencari nafkah. Jadi sekali lagi sy memohon kpd manajemen grab agar dpt memberikan kesempatan lg kpd saya. Terima kasih

  • Sy mohon maaf k pada grab sy drever grab kok saya d putus sm grab masalanya penumpang gak sya jemput soal nya hp jtuh rusak trmakasih

  • Kayak gk ada kerjaan lain aja bro... Aplikasi driver lain msh byk. Pakai banding sgl, kagak mungkin direspon, emang loh siapa? Lagian akun kok dipinjamkam, itu udah langgar kode etik.

  • Klo ingin caper viral... Ya nulis2 artikel dehh... Bikin konten caper sakke ato caper memelas gt... Pasti yg baca byk.

  • intinya kena PHK karena covid,
    Sekarang ingin CLBK sama Grab.
    Harus liat kenyataan "Gak bakal bisa"..
    Kalo baca tulisannya seakan-akan orang yg kena PHK karena covid itu harus dibebankan ke Grab. Itu tidak Logis