Peretasan Akun Rupiah Cepat

Pada tanggal 13 Desember 2020, saya membuka aplikasi Rupiah Cepat saya, karena ada jatuh tempo pembayaran, saya mau melihat nomor pembayaran. Lalu ketika saya log in menggunakan nomor hp saya, tiba-tiba tidak ada nomor pembayaran. Saya merasa aneh, lalu saya telepon ke CS dan email juga, saya pun juga chat di aplikasi Rupiah Cepat, bahkan saya juga chat ke CS di Line mereka.

Lalu mereka menginfokan akun saya ada yang ganti nomor teleponnya tanggal 11 Desember 2020. Saya benar-benar merasa tidak mengganti, buat apa juga saya ganti? Toh saya aja ada tagihan, makanya saya mau lihat kode pembayaran, tapi tidak bisa karena diganti nomor teleponnya di aplikasi.

Karena saya takut ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab meretas akun saya, dan pihak CS Rupiah Cepat juga mengatakan banyak kasus seperti itu, maka itu saya minta segera dihapus akun saya dan  NIK saya dinonaktifkan. Lalu mereka tim CS membantu menghapuskan, mereka juga bilang sebelum saya bayar tagihan. Saya hubungi mereka agar langsung dihapus.

Lalu tanggal 14 Desember 2020 pukul 11.26 AM saya bayar tagihan saya. Sebelum bayar, saya menelepon mereka. Tidak sampai 1 menit sesudah bayar, saya juga menelepon untuk memastikan akun saya sudah dihapus dan mereka bilang sudah langsung dihapus. Saya juga email untuk dihapuskan akun saya, mereka juga membalas email saya kalau akun saya sudah berhasil dihapuskan. NIK saya sudah dinonaktifkan dan tidak dapat digunakan kembali, begitu juga ada chat dari CS Line mengatakan yang sama, clear dong ya seharusnya.

Lalu sekitar tanggal 4 Januari 2021, kontak terdekat saya dihubungi penagihan Rupiah Cepat. Mereka bilang saya ada pinjaman tanggal 14 Desember 2020 sekitar pukul 13.00 PM dan sudah terlambat dari jatuh tempo, saya bingung dong, apa-apaan ini??

Saya hubungi mereka hanya bilang mohon maaf sedang dicek bla bla. Saya sudah berkali-kali email, berkali-kali chat ke CS line, berkali-kali menelpon, jawabannya hanya sedang dicek cek. Lalu penagihan bilang akun saya dengan NIK saya itu diganti nomor teleponnya dan rekeningnya diganti dengan OVO yang bukan OVO saya. Mereka infokan nomor OVOnya. Saya sudah tanya ke CS OVO, nomor OVO yang di Rupiah Cepat adalah akun OVO Club yang untuk daftarnya tidak menggunakan KTP. Yaa jelas-jelas KTP sayapun juga sudah terdaftar di OVO dengan nomor pribadi saya.

Maka dari itu sangat aneh sekali tim Rupiah Cepat bisa-bisanya mentransfer pinjaman bukan ke rekening bank. Saya pun sudah hubungi kalian pihak Rupiah Cepat tanggal 13 Desember 2020. Saya sudah merasa ada kejanggalan, maka itu saya minta cepat ditutup akun saya. Lalu kenapa sekarang ada yang pakai akun saya NIK saya? Saya sudah sangat cerewet pada tanggal 13 Desember dan 14 Desember itu karena saya sudah merasa aneh, dan kalian pihak Rupiah Cepat pun sudah membantu saya menutup akun dan bilang tidak bisa digunakan lagi. Namun kenapa bisa digunakan lagi??

Seharusnya tidak ada pinjol ditransfer ke OVO Gopay dll, hanya rekening Bank. Tolong sekali pihak Rupiah Cepat lebih teliti. Ketika saya baca-baca pun, saya juga bukan korban pertama dari pinjol ini. Seenaknya kalian bilang saya ada tagihan padahal kalian sendiri yang bilang akun saya sudah dihapus dan dinonaktifkan, sangat mengganggu sekali penagihan kalian juga yang tidak mengerti apa-apa itu. Kalau saya memakai uangnya saya terima saya ditagih-tagih, tapi saya TIDAK SEPERSEN PUN MENERIMA UANG YANG KALIAN TRANSFER KE OVO ITU, karena itu bukan OVO saya.

Shera Octaviani
Tangerang Selatan, Banten

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

8 komentar untuk “Peretasan Akun Rupiah Cepat

  • 9 Januari 2021 - (13:14 WIB)
    Permalink

    Wah ngeri banget yah kalo apk pinjol bisa mengganti nomor telpon seenak jidatnya tanpa ada minta otp dll krle kita yang pemilik akun asli nya.

    • 9 Januari 2021 - (15:34 WIB)
      Permalink

      Iya ngeri bgt ni pinjol,mereka pdhl dari pusatnya blg ke saya udh mereka hapusin akun saya dinonaktifkan tdk bisa dipakai lagi akun saya,eh katanya di device lain msh ada jd tetep bisa login,logika aja ya kl dr pusatnya udh di non aktifkin akunnya mau msh ada di device manapun yaa akan keblokir tuh lah tuh akun

      • 9 Januari 2021 - (18:35 WIB)
        Permalink

        Anda sudah punya bukti dokumen email yang menerangkan bahwa akun anda sudah di hapus. Itu sebagai pegangan anda untuk membela diri.

        1. Jangan lagi ambil pusing untuk kesana kemari mengurus itu.

        2. Biarkan saja DC menagih anda. Lama lama mereka akan capek sendiri.

        Anda jangan capek menjelaskan bahwa akun anda memang sudah dihapus. Dan tagihan setelahnya bukan tanggung jawab anda lagi.

        3. Jaga kerahasiaan email bukti anda.

        Dokumen email yang menerangkan bahwa akun anda sudah dihapus adalah senjata anda untuk mengelak dari masalah ini. Jaga kerahasiaannya. Jangan publis sembarangan dan jangan tunjukkan dengan DC sembarangan. Tapi tunjukkan bukti itu via email resmi Fintech itu.

        Sudahlah tidurlah dengan tenang, anda sudah aman.

        • 9 Januari 2021 - (21:52 WIB)
          Permalink

          Iyaa sudah saya tunjukan emailnya ke mereka,lucu balesnya kata mereka : pada saat penghapusan akun ,akun saya ada login di device lain jd akun di device lain mengajukan pinjaman.
          logika aja yaa kan mereka udh hapus harusnya kl udh hapus mau tuh akun di device lain yaa gak akan kebukalah malah ke log out pasti,aneh2 aja mas jawabannya mereka ni hahaa
          iya sih bnr juga harusnya saya mmg tidak usah repot lagi intinya setelah mereka blg akun saya sudah dihapus ya bukan urusan saya lagi,bnr juga,okelah sarannya terima kasih mas

          • 10 Januari 2021 - (06:57 WIB)
            Permalink

            Kalo sudah komplein dan d tagih k org lain, simpan buktinya, trus adukan ke polisi, pencemaran nama baik,minta gnti rugi, kasi plajaran sm mereka.

        • 11 Januari 2021 - (06:20 WIB)
          Permalink

          pak Ustadz Muhammad, tumben kok yang seperti ini tidak ada ceramah riba? Ayo dong kasih tausiah.

  • 9 Januari 2021 - (13:44 WIB)
    Permalink

    Saya ada telat di RP 2mggu,, total galbay 30 apk dr thn 2017 smp 2021…
    Sharing tentang pinjol 0821490174**

  • 12 Januari 2021 - (20:38 WIB)
    Permalink

    Pihak rupiah cepat bilang ke saya waktu saat penghapusan akun,akun saya ada di device lain jdnya akun di device lain itu msh bisa ajuin kembali (padahal di email mereka blg akun saya sudah di HAPUS ,DI NONAKTIFKAN DAN TIDAK BISA DIGUNAKAN KEMBALI)
    lucunya ya dmn2 itu akun online kalo udh di nonaktifin aplg kantor pusatnya yg bantu hapus n nonaktifin,yaa mau itu akun msh di device lain kek,ya itu akun bakalan ke log out otomatislah!capek dehh ??‍♀️
    trs kl ada yg ngajuin lg,nah knp pihak RC lgs approved saat itu juga?!
    pdhl sebelumnya saya yg punya NIK sdh mengadu ke cs lewat telp,email,chat di line,kalau akun saya diretas,lalu kenapa mereka semudah itu lgs approved2 aja?!
    emang gak nyadar ya ada customer kalian yg udh mengadu,dan itu tnyta ditransfer ke rek ovonya cm sekitar satu setengah jam dr waktu saya mengadu kalo akun saya diretas,gak nyampe sehari loh,masa iya kalian gak ngeh?!cckckck
    gak ngeh atau ?

 Apa Komentar Anda mengenai Rupiah Cepat?

Ada 8 komentar sampai saat ini..

Peretasan Akun Rupiah Cepat

oleh xoxo cta dibaca dalam: 2 menit
8