Ilustrasi Headline Keluhan Surat Pembaca Kartu Kredit CIMB Niaga Dibobol 16 Januari 20216 Februari 2021 CALISTYA 17 Komentar Bank CIMB Niaga, Fraud, Fraud Kartu Kredit, Kartu Kredit CIMB Niaga, Keamanan kartu kredit, One Time Password, Sanggahan Transaksi Kartu Kredit, Shopee Ikuti kami di Google Berita Saya adalah pemilik Kartu Kredit CIMB Niaga JCB dengan nomor 3565 34** **** **88, sangat kaget dengan apa yang terjadi sebagai berikut: Pada sore hari Jumat, 15 Januari 2021 sekitar pukul 16;51 ada SMS dan email notifikasi yang mengatakan bahwa telah terjadi transaksi dalam USD sebesar USD 1.00 di JCB merchant. Merasa janggal, akhirnya saya mencoba login ke dalam akun OCTO mobile. Sungguh kagetnya saya, bahwa pada kartu JCB CIMB Niaga saya telah terjadi transaksi sbesar Rp19 juta sekian (belum sempat saya ambil tangkapan layar akibat laporan pemblokiran sudah masuk) di Shopee. Setelah saya ingat-ingat lagi, ternyata pada tanggal 5 Januari 2021 ada nomor yang mengatasnamakan pihak CIMB Niaga dengan nomor 021 25038606 dan 021 79197700 yang menghubungi saya agar segera melakukan penggantian PIN, agar segera dapat digunakan transaksi, mengingat PIN temporari hanya bertahan 14 hari saja agar dapat menikmati semua keutamaan dan promo dari CIMB Niaga. Selanjutnya saya coba hubungi 14041 untuk meminta informasi apakah selain di ATM CIMB Niaga Kartu Kredit JCB saya dapat dilakukan perubahan PIN. Ternyata harus di ATM CIMB Niaga. Malamnya sekitar pukul 21;43 saya ke mesin ATM CIMB Niaga untuk melakukan perubahan PIN agar dapat didaftarkan di Aplikasi OCTO Mobile dan sukses ganti PIN saat itu. Setelah itu saya coba Login di OCTO mobile berhasil dan saya masih melihat tidak ada transaksi pada kartu kredit JCB saya. Memang saya akui untuk dapat login ke OCTO mobile sangat susah, di samping waktu passcode yang dikirim waktunya sangat pendek. Kembali ke pokok masalah. Setelah saya berhasil login pada OCTO mobile hari Jumat, 15 Januari 2021 sungguh terkejutnya saya melihat ada outstanding di kartu kredit saya sejumlah Rp19 juta sekian dengan transaksi di Shopee Selanjutnya saya segera menghubungi 14041 pada pukul 18:55 pada hari itu juga dan diterima oleh CS. Selanjutnya segera saya sampaikan keluhan ini. Yang sungguh membuat saya terkejut lagi, bahwa ketika transaksi tanggal 5 Januari 2021 sejumlah Rp19 juta sekian di Shopee, menurut telah ada OTP yang masuk ke HP saya. Padahal sama sekali tidak ada OTP yang masuk ke HP saya dan juga email. Wow, terasa remuk hati ini. Yang bikin bingung yaitu bagaimana bisa kode OTP tidak masuk ke HP saya tetapi bisa ada transaksi dan berhasil? Sungguh sebuah kejadian yang mengerikan bagi saya. Akhirnya saya oleh pihak CS diminta mengisi surat sanggahan dan dikirim kembali ke alamat email yang sudah ditentukan dan masih harus menunggu hasil investigasi dari pihak CIMB Niaga. Saya juga akhirnya meminta pemblokiran Kartu JCB saya sambil menunggu jawaban dari pihak CIMB Niaga Lalu pertanyaan saya, sejauh mana keamanan nasabah ini menjadi prioritas jika data-data keamanan saja berhasil dibobol? Nomor-nomor manakah yang merupakan nomor asli dari Pihak CIMB Niaga agar nasabah seperti saya tahu? Dari kejadian ini saya sungguh tidak menyangka jika kejadian pembobolan ini berlangsung dengan sangat rapi. Saya sebagai nasabah CIMB Niaga hanya berharap agar keamanan dan kenyamanan data nasabah bisa dilindungi dan kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Regards Catur Inkai Prasetyo Sidoarjo, Jawa Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
CIMB Niaga16 Januari 2021 - (08:29 WIB)Permalink Selamat pagi Bapak/ Ibu. Mohon maaf atas hal yang dialami. Untuk membantu permasalahan yang dihada… https://t.co/Yqkjat8S1J 1 Log masuk untuk Membalas
Renascence16 Januari 2021 - (12:32 WIB)Permalink Selamat Siang, Apakah boleh diketahui provider nomor hp yang bapak gunakan apa? (Telkomsel / XL / Indosat / 3 / Smartfren). Terima Kasih 2 Log masuk untuk Membalas
CALISTYAPenulis artikel17 Januari 2021 - (17:40 WIB)Permalink Saya pakai IM3 Ka selama ini. Krna kebetulan smua kluarga saya pakai kartu provider yg sama Log masuk untuk Membalas
Komuk28 Januari 2021 - (23:17 WIB)Permalink Saya baru 2 bulan dapat kartu JCB dari bank Niaga. Pada tanggal 20 jan 2021 tiba2 ada sms otp untuk transaksi sebesar 10rb di bukalapak. Mengerikan sekali kartu baru berumur 2 bulan kurang langsung bocor kepada pihak lain. Sedangkan kartu tsb baru saya gunakan 2x di merchat tempat saya biasa belanja, dan pakai kartu lain di merchsa tsb tidak pernah ada kebocoran seperti ini. Dan juga Belum pernah sama sekali di pakai belanja online. 1 Log masuk untuk Membalas
CALISTYAPenulis artikel1 Februari 2021 - (14:12 WIB)Permalink Semoga kejadian yang menimpa kita sebagai pelanggan CIMB Niaga dapat terselesaikan dengan Baik Ka. Karena disaat saya menunggu konfirmasi yang dijanjikan oleh Pihak CIMB Niaga yang butuh sampai 6 Agustus 2021, lembar tagihan sudah muncul. Sungguh terlalu. Dan ini sangat saya sayangkan sekali. Dari saya tegaskan pula untuk transaksi tersebut tidak akan saya anggap & tidak akan saya bayar. Terima kasih sudah berbagi Ka.. Log masuk untuk Membalas
Herwin Herwin16 Januari 2021 - (17:12 WIB)Permalink Memang kacau sekali bank ini. Tahun lalu, Ibu saya memang sempat punya tabungan syariah, tp kartu kreditnya ada 2 dikirim ke rumah padahal ga pernah ajuin. Tiba2 dpt sms berisi otp di bukalapak, mengindikasikan ada seseorg mencoba bobol. Saat itu jg sy menganjurkan utk menutup saja kartu kredit CIMB via 14041. Dan ternyata menurut CS, ibu sy memiliki 3 kartu kredit. Dan waktu itu memohon utk menutup semuanya. Selang bbrp hari, ibu sy jg menutup rekening syariah cimb. Namun, pd tgl 12 jan 2021 kemarin tiba2 dpt sms otp dari cimb utk trx di bukalapak lagi. Kemudian ibu sy langsung telpon 14041, diinformasikan bahwa kartu kreditnya hanya permanen block, blm ditutup. Ibu sy merasa heran, kenapa mau tutup saja seakan dihalang2i? Untung sj blm ada kebobolan, bagaimana bila terjadi kasus kebobolan padahal nasabah sudah meminta kartu ditutup? 3 Log masuk untuk Membalas
Setiawan17 Januari 2021 - (13:48 WIB)Permalink Nah, beberapa hari lalu saya juga dapet SMS OTP, kayaknya kartu saya mau dipakai buat transaksi di Bukalapak. Saya sudah berasumsi nomor kartu saya sudah bocor, mungkin bocor di Bukalapak-nya. Memang kurang ajar ini Bukalapak, udah sistemnya bermasalah, database juga gampang dibobol (Tokopedia juga sama aja). 1 Log masuk untuk Membalas
Donny G16 Januari 2021 - (18:26 WIB)Permalink Ini kartu baru yang belum pernah digunakan sebelumnya apa gimana? Dari pengalaman saya, setiap transaksi kartu kredit di Shopee selalu diminta OTP 3D secure. Apakah kartu ini sudah diaktifkan OTP 3D Secure nya? Log masuk untuk Membalas
CALISTYAPenulis artikel17 Januari 2021 - (17:36 WIB)Permalink Yup masih baru Ka.. Log masuk untuk Membalas
CALISTYAPenulis artikel17 Januari 2021 - (17:39 WIB)Permalink Masih baru dan baru saya ganti PIN. Tidak pernah saya pakai buat transaksi sama sekali. Yang buat aneh itu kenapa saat ada transaksi online via shopee oleh si pembobol kode OTP tidak masuk ke SMS no Hp saya. Begitu jg jika sudah berhasil juga tidak ada notifikasi di HP saya Ka. Log masuk untuk Membalas
Siti17 Januari 2021 - (20:21 WIB)Permalink Transaksi di lazada juga tidak dikirim otp na. Tolong dong cimb jgn di permudah untuk transaksi agar lebih aman. Klo cc hilang kan bisa di salah gunakan sama yg menemukan na. Log masuk untuk Membalas
Bejo18 Januari 2021 - (03:12 WIB)Permalink y begitu lah klo pake kode otp kelemahanya kalo nomer kartu hp ketahuan sama orang pasti di coba-coba iseng siapa tau bisa masuk…..mirip akun gojek driver yg jadul…seharusnya jangan pake otp tapi pake imei….bukan nmr hp Log masuk untuk Membalas
CALISTYAPenulis artikel18 Januari 2021 - (08:40 WIB)Permalink Memang pengalaman saya pribadi memakai KK lainya yang saya pakai di transaksi seperti di online Shop sperti Toped, BL, Bli2 selalu meminta kita untuk memasukkan OTP yang dikirimkan via SMS. Nah setelah selesai maka akan muncul notifikasi jika transaksi kita berhasil. Dan kejadian yang saya alami ini bener2 tidak ada step – step seperti diatas. Pertanyaan yang sampai saat ini masih membuat saya bingung itu 1. Kemanakah kode OTP tadi dikirimkan oleh pihak Bank 2. Jika ada transaksi yang berhasil maka pasti akan ada notif dari piha Bank baik dari SMS, WA atau email. Namun kenapa sampai tidak ada sama sekali. Apalagi transaksi yang terecord dilakukan di Shopee. Log masuk untuk Membalas
Eda Soeharjono1 Februari 2021 - (15:21 WIB)Permalink saya juga pernah kasus kaya gini sama cimb niaga di 2019 … kk cimb saya ada sama saya, gak pernah minta update password dll tiba2 malam2 ada sms transaksi succesfull dari facebook market. berkali kali… ntah kenapa bisa succesful padahal gak pernah ada otp masuk ke saya. waktu itu saya mikir trav*l*ka bocor karena satu satunya market place saya nyimpan kk ini hanya di sana. tapi kayanya ini lebih ke internal banknya yah kalo baca koment2 disini. waktu kasus saya, ketika lembar tagihan datang, saya reconfirm ke 14041 untuk tagihan ini tidak dibayarkan karena sedang diselidiki. agak lama sih mba saya sekitar 3 bulan baru resolve. kerjaan saya nelponin mereka tiap 2 hari sekali. terus di kawal yah mba di cimbnya.. 1 Log masuk untuk Membalas
CALISTYAPenulis artikel2 Februari 2021 - (10:19 WIB)Permalink Selamat pagi , dan terima kasih untuk kawan2 yang sudah sharing disini. Pagi ini saya mendapatkan jawaban secara tertulis via email dari CIMB Niaga yang mengatakan bahwa pada tanggal 5 Januari 2021 telah dikirimkan OTP ke nomor Handphone saya. Padahal dari awal sudah saya sampaikan bahwa saya tidak menerima nomor OTP. Sungguh analisa yang sangat sederhana sekali. Kenapa dari pihak CIMB Niaga juga tidak mengkonfirmasi kepada pihak Shopee akun siapakah yang berhasil melakukan input OTP yang menurut CIMB Niaga sudah sukses melakukan transaksi. Padahal yang terjadi 1. Pada jam 12;34;09 di tanggal 5 Januari 2021 tidak ada sama sekali OTP yang masuk ke nomor HP saya untuk transaksi sebesar Rp. 19.347.930. 2. Dan pada tanggal 5 Januari 2021 saya juga tidak menerima notifikasi jika transaksi melalui email atau SMS yang mengatakan telah berhasil. Seperti yang terjadi pada pembobolan transaksi ditanggal 15 Januari 2021. Akibat kejadian ini sepertinya saya seperti kena jebakan. Apakah saya harus membuat laporan kepada kepolisiankah? Mungkin dari kawan2 pembaca ada saran buat saya. Terima kasih 1 Log masuk untuk Membalas
Shela20 Oktober 2021 - (14:37 WIB)Permalink sepertinya kartu kredit CIMB sistem keamanannya kurang, saya pun korban CIMB, karena sistem keamanan mereka kurang bagus, saya kena imbasnya. tgl 22 sept 20 ada transaksi di kartu kredit CIMB saya, 3x transaksi di waktu yg sama semua tidak ada OTP ke hp saya, smp sekarang saya tidak mau membayarnya karena itu bukan tagihan saya, setiap kali orang penagihan telp ke hp saya, saya caci maki…saya udh buat sanggahan udh saya email, tidak ada respon smp skrng. BANK CIMB MERUGIKAN,MEMBUAT NAMA BAIK SAYA TERCEMAR…. dikira saya punya pohon uang, bukan tagihan saya, saya bayar….. saya punya kartu kredit Bank HSBC apapun transaksi online selalu ada OTP yang masuk, pokoknya HSBC the best… Log masuk untuk Membalas
Parulian15 Desember 2023 - (12:07 WIB)Permalink Saya juga mendapat hal yang sama, ada 4 transaksi yang saya tidak tahu dilakukan oleh siapa pada tanggal 12 Desember 2023 subuh. Transaksi illegal tersebut berhasil dilakukan tanpa ada OTP saya terima. Untuk 2 dari 4 transaksi tersebut saya mendapat notifikasi sms, sehingga saya lapor ke 14041. Saya diminta mengisi form sanggahan dan saya lakukan. Kemudian dijanjikan kartu yang dibobol akan dibatalkan dan akan dikirimkan kartu pengganti. Saya setuju. Waktu penyelesaian untuk investigasi dari phak CIMB Niaga dijanjikan tanggal 28 Maret 2024. Setelah saya krimkan form sanggahan dengan 2 transaksi illegal, pihak CIM menginformasikan ada total 4 transaksi, jadi perlu saya rubah sanggahannya. Untuk 2 transaksi illegal tambahan ini saya tidak mendapatkan notifikasi sms. Pada tanggal 13 Desember saya mendapat notifikasi sms ada 4 transaksi gagal pada pukul 10:43 malam dan 11:39 malam, dengan nomor kartu kredit yang tidak saya kenal. Tapi kemudian saya check di Octomobile nomor tersebut adalah nomor kartu kredit pengganti kartu yang saya laporkan dibobol sebelumnya. Kartu ini belum saya terima sama sekali tapi sudah digunakan untuk transaksi, yang meskipun gagal (karena memang belum saya terima sehingga belum di aktivasi) tapi menjadi aneh bagaimana pembobol mengetahui nomor kartu baru tersebut. Seyogyanya yang tahu hanyalah pihak penerbit kartu kredit CIMB Niaga. Pada tanggal 14 Desember 01:56 subuh dan 06:36 pagi kembali saya menerima notifikasi ada 3 transaksi yang gagal dengan nomor kartu kredit yang sama. Ini saya laporkan ke 14041 lewat email pemberitahuan laporan sebelumnya. Dijawab oleh CS, kartu tersebut dalam proses pengiriman ke alamat saya, dan kalau tidak akan dipakai tidak usah diaktifkan nantinya. Saya menekankan pada CS bahwa ada masalah dengan sistem keamanan CIMB Niaga dan karena saya mempunyai 4 kartu kredit CIMB saya minta advis apakah kartu lainnya perlu saya blokir. Dijawab kartu lainnya tidak bermasalah. Saya sungguh tak paham bagaimana transaksi illegal ini bisa terjadi tanpa CIMB Niagapun mengetahui apa yang terjadi. Kesimpulan saya sistem keamanan mereka tidak bisa dipercaya untuk saat ini. Jadi saya blokir 2 kartu kredit CIMB Niaga lainnya yang aktif. Satu lainnya tidak pernah saya aktifkan. Saya juga menanyakan apakah rekening tabungan saya juga beresiko dibobol. Dijawab CIMB Niaga selalu menjaga keamanan data nasabah. Tapi melihat apa yang sudah terjadi, saya simpulkan sementara itu tidak aman, sehingga saya pindahkan ke bank lain. Saya masih penasaran apa kesimpulan dari investigasi mereka nantinya. Log masuk untuk Membalas