Surat Pembaca

DC Bank Mega Tidak Bisa Diajak Negosiasi dan Menagih ke Rumah Mantan Mertua

Dear Bank Mega,

Saya Wilson Winata, nasabah kartu kredit Bank Mega dengan nomor kartu kredit 4201-9103-****-**24. Sabtu (6 Februari 2021) ada dari bagian lapangan Bank Mega mengirimkan surat pemberitahuan tunggakan tagihan ke rumah mantan mertua saya.

Senin (8 Februari 2021) saya menghubung Bapak Lutfhi selaku debt collection Bank Mega dan saya negosiasi mengenai pembayaran tagihan, dengan cara dicicil sesuai dengan kemampuan saya. Karena saya tidak bisa mengikut skema dari Bank Mega, per hari ini (10 Februari 2021) saya dihubungi kembali oleh Pak Lutfhi mengenai pembayarannya.

Saya infokan kembali kalau memang saya tidak bisa dengan skema yang dia ajukan, lalu saya nego kembali, tapi ditolak dan langsung dialihkan ke bagian lapangan. Bagian lapangan DC Bank Mega bernama Yandri menghubungi saya. Awalnya bicara dengan sopan tapi lama-lama agak kasar dan tidak bisa diajak kerjasama.

Saya info kalau saya mau ajukan permintaan keringanan untuk masalah cicilan pembayaran, tapi tidak ditanggapi dan selalu bilang hanya melalui dia untuk negoisasi. Akhirnya saya email surat permohonannya saya ke corsec@bankmega.com, karena saya tidak tahu harus menghubungi siapa.

Saya mohon kepada Bank Mega, kenapa menagih kerumah mantan mertua saya dan alamat tidak sesuai dengan penagihan? Saya memang sedang kondisi tidak baik keuangannya karena pandemi COVID-19, tapi saya tetap bertanggungjawab dengan hutang saya. Mohon dipertimbangkan pengajuan saya.

Terima kasih.

Wilson Winata
Kota Tangerang, Banten

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Bank Mega atas Surat Bapak Wilson Winata

Kepada Yth. Redaksi mediakonsumen.com Sehubungan dengan surat Bapak Wilson Winata di mediakonsumen.com (10/02), “DC Bank Mega Tidak Bisa Diajak Negosiasi...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Pak, untuk mengikuti program cicilan Bank Mega ini memang harus membayar DP 30% dari total tagihan. Sisanya baru bisa di cicil nanti sesuai kesepakatan yang berlaku. Hampir semua bank begitu kok pak, tidak hanya bank Mega saja. Namun memang ada beberapa bank yang masih bisa di negosiasi dengan baik, dalam hal ini tanpa harus ada DP. Tapi biasanya harus dicicil per bulannya agak besar.

    • sepertinya yang diminta adalah penghapusan denda dan bunga , dan hanya ingin mencicil pokoknya saja.

  • Wilson sabar dan semoga ada jalan keluar.Apa yang menimpa Anda masih tergolong ringan.Saya malah berkali-kali digerudug Debt Collector Bank Mega.Sekali datang kerumah 4 orang.Tampangnya keren keren bicaranya kuat kuat.Masuk rumah malah pada buka masker.Keren.Tak kuat perlakuan Om om itu sy menggugat Bank Mega ke PN Surabaya.Sekarang sudah masuk tahap Mendengar Keterangan Saksi Saksi.Pengurus kampung sepakat menjadi saksi.

  • Dear ibu Lusiani,
    Terima kasih atas tanggapannya
    Skema yang diajukan pun masih memberatkan saya karena kondisi keuangan saya sedang tidak baik
    Kemarin pun pak Yandr (DC) telp saya & saya tetap angkat telp nya tapi setelah itu dia terus menghubungi saya tanpa henti
    Saya juga lapor ke pengaduan bank mega via website, saya juga sudah konsultasi dengan pihak BI via telp 131

    Terima kasih

  • Nggak apa2 di tagih ke mantan mertua. Siapa tau beliau bersedia membayarkan utang mantan menantunya yang jago berutang tapi nggak mau bayar...he..he...pantas saja.....jd...mantan

    • Kalau yg buat nasabah malu ....mereka juaranya .....tapi kalau yg bener ....diam seribu bahasa ngak berani berkoar koar

  • kalau sudah mental hubungin website / call center, mending datang ke kantornya di Kuningan Jkt Selatan dan buat official letter berapa kesanggupan aja Pak, dulu saya pernah begitu .