Surat Pembaca

Paket Kiriman Rusak dan Dibuang oleh Anteraja Tanpa Ada Ganti Rugi

Saya adalah seller di semua marketplace dengan produk utama adalah bumbu. Tanggal 22 Maret 2021 saya mendapat order di Shopee dengan tujuan ke Samarinda. Kami kirimkan bumbu tomyam dengan kondisi baik, karena saya bungkus dengan bubble wrap dan kardus. Nomor resi: 10001019270718.

Tanggal 25 Maret 2021 hasil pelacakan tertulis “Satria sudah ditugaskan dan parcel akan segera diantar ke penerima”. Namun sampai seminggu ke depan posisi lacak tetap seperti itu. Akhirnya pembeli menghubungi Anteraja di Samarinda. Dikatakan bahwa paket rusak dan sudah dibuang.

Sungguh menjengkelkan, seharusnya pihak Anteraja bertanggung jawab kepada seller dan menghubungi pihak seller. Hal ini pernah terjadi pada kiriman saya ke Kalimantan menggunakan jasa kirim J&T. Saat itu pihak J&T langsung menghubungi saya sebagai seller dan langsung mengganti barang yang rusak tsb dengan mentransfer ke rekening saya senilai barang yang rusak tsb. Sedangkan penerima langsung dikembalikan dananya oleh pihak Shopee.

Sementara kasus yang sekarang ini, pihak Anteraja tidak bertanggung jawab dengan melemparkan permasalahan ke pihak Shopee. Sedangkan Shopee selalu menjawab ini adalah urusan seller dengan kurir Anteraja.

Saya sungguh kecewa dengan Anteraja, padahal nilai barang tsb hanya Rp81.000. Akhirnya jalan yang bisa saya lakukan hanya menonaktifkan jasa Anteraja di semua marketplace. Padahal saya setiap hari dapat order di marketplace minimal 20 paket per harinya.

Semoga para seller yang membaca surat ini, dapat memilih jasa kurir yang baik. Jangan yang lepas tanggung jawab seperti Anteraja. Pembeli sudah menerima kembali dananya dari pihak Shopee, sedangakn saya sebagai seller kehilangan barang dagangan saya yang dikatakan oleh Anteraja rusak dan dibuang oleh mereka tanpa ganti rugi apapun.

Terima kasih kepada Media Konsumen bila surat saya dapat diterbitkan. Salam.

Marisa Setyowati
Surabaya, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Anteraja atas Surat Ibu Marisa Setyowati

Dengan Hormat, Sehubungan dengan surat Ibu Marisa Setyowati yang berjudul: “Paket Kiriman Rusak dan Dibuang oleh Anteraja Tanpa Ada Ganti...
Baca Selengkapnya

Komentar

    • Pemilik atau karyawan singa terbangkah? Tiap komen yg dibanggakan cm itu saja. Tdk tiap orang punya kemampuan pakai jasa kirim yg anda banggakan. Masih banyak jasa kirim yg lebih terjangkau. Memang ada beberapa jasa kirim yg perlu dihindari spt anteraja, shopee expres, id expres.

      • Maaaf om.saya bukan pemilik
        Ato karyawan singa terbang
        Tapi saya hanya penggunaan jasa nya
        Dan selama ini aman2 saja.

      • logikanya dimana sih, mana ada pemilik lion parcel se ngga ada kerjaan itu nganggur komen2 di website gini

  • Betul pakai jasa kurir
    Yg jelas kredibilitas nya
    Jgn yg asal asalan

    Nanti jdi sialan
    Pakai singa terbang menang rekomen
    Lion Parcel

  • Lion parcel lama, kadang lebih dari estimasi, karena minggu dan tanggal merah libur. Saya pake sicepat belum ada kendala. J&t agak lama juga

  • Selamat siang Mba Marisa, semoga saya mendapatkan respon yang baik karena kebetulan saya tertarik dengan kasus kejadian seperti ini untuk diangkat dalam skripsi saya. Saya mau tanya apakah sampai detik ini kasus tersebut berakhir dengan tidak adanya ganti rugi? sebelumnya saat itu sudah melaporkan/mengadukan ke mana saja ya terkait kasus tersebut? apakah sudah bermediasi dengan pihak anteraja? dan bagaimana hasilnya? barangkali mba Marisa berkenan ingin membantu saya dalam hal tersebut mohon responnya untuk itu. terimakasih banyak mba Marisa...

  • Selamat Sore Yth. Ibu Marisa

    Sebelumnya saya mohon ijin memperkenalkan diri kepada Ibu, perkenalkan Ibu nama saya Christina Candra saya seorang mahasiswi Fakultas Hukum tingkat akhir di salah satu perguruan tinggi swasta di Surabaya yang sedang menempuh skripsi.

    Maksud hati saya mengirimkan komentar ini kepada Ibu karena saya ingin mengangkat kasus Ibu menjadi kasus skripsi saya mengingat keberadaan perusahaan jasa kurir dalam transaksi antara pelaku usaha dan konsumen masih belum jelas sehingga, saya ingin meneliti lebih lanjut mengenai kasus Ibu ini. Kiranya Ibu berkenan untuk memberikan saya kesempatan meneliti kasus yang Ibu alami ini, Bu dan tentunya dengan harapan di kemudian hari keberadaan jasa kurir dalam transaksi jual beli antara pelaku usaha dan konsumen ini bisa diperjelas supaya menciptakan iklim bisnis yang sehat. Jika Ibu berkenan, dengan kerendahan hati saya memohon kepada Ibu Marisa kiranya dapat menghubungi saya melalui email : christinacandra64@gmail.com untuk dapat memberikan kronologi kasus yang Ibu alami

    Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan Ibu untuk membaca komentar saya. Terima kasih banyak Ibu, Selamat Sore dan Salam Sehat selalu