Saya salah satu nasabah BRI dengan nomor rekening: 095701004554***. Pada tanggal 26 Maret 2021 kemarin saya ingin melakukan penarikan tunai di ATM BRI cabang Wijaya Kusuma, Jelambar, Jakarta Barat. Namun ternyata ATM sedang gangguan sehingga tidak bisa melakukan penarikan tunai. Akhirnya saya melakukan tarik tunai di ATM Link milik BNI yang lokasinya tidak jauh dari BRI Unit Wijaya Kusuma tersebut.
Pada pukul 18.57 saya melakukan penarikan nominal Rp1.500.000 sebanyak 2 kali dan pada pukul 18.58 saya melakukan penarikan lagi Rp1.500.000 sebanyak 1 kali. Namun alangkah kagetnya saya ketika saya melakukan cek mutasi di aplikasi BRIMO, ternyata saya dikenakan biaya penarikan tunai Rp7.500 sebanyak 3x.
Akhirnya pada pukul 20.02 saya menghubungi call center BRI di 1500017 untuk menanyakan hal ini dan staf call center BRI tersebut menyimpulkan jika saya melakukan tarik tunai di ATM Bersama. Padahal sudah jelas-jelas saya melakukan tarik tunai di ATM Link milik BNI (ada banner ATM Link merah putih di layar ATM tersebut dan juga di struk penarikan pun logo di atasnya LINK, bukan BNI).
Bukankah nasabah Bank Himbara (BNI, BRI, BTN dan Mandiri) tidak dikenakan biaya penarikan tunai di seluruh ATM Link? Lantas mengapa saya dikenakan biaya tarik tunai sebanyak Rp7.500 x 3 ketika melakukan penarikan di ATM Link BNI tersebut?
Saya juga ingin menanyakan mengapa setiap saya mau melakukan tarik tunai di ATM saya sering mengalami kejadian kartu saya langsung keluar otomatis dan di layar ada keterangan penyalahgunaan kartu?? Jadi saya mesti buka dan log in internet banking BRI atau aplikasi BRIMO terlebih dahulu untuk men-disable/enable kartu ATM BRI saya, baru kartunya bisa digunakan.
Kejadian ini sangat sering terjadi, sampai kemarin malam pun waktu saya mau melakukan penarikan di ATM BRI cabang Wijaya Kusuma, Jakarta Barat terjadi juga. Jujur saya merasa agak kerepotan karena setiap saya mau melakukan tarik tunai saya mesti men-disable/enable kartunya terlebih dahulu baru saya bisa melakukan tarik tunai. Sedangkan di bank lain saya tidak pernah sekalipun mengalami hal ini (pada saat mau melakukan tarik tunai di ATM kartu di-disable tidak bisa digunakan karena dianggap penyalahgunaan kartu). Makanya saya pun heran, apa memang seperti itu kebijakan penggunaan kartu ATM BRI atau cuma saya saja yang mengalami hal tersebut?
Saya merasa tidak nyaman menjadi nasabah Bank BRI. Masa setiap mau tarik tunai di ATM harus repot-repot disable/enable kartu ATM terlebih dahulu. Ditambah lagi jika ATM BRI sedang gangguan, tidak bisa untuk melakukan tarik tunai, lalu nasabah melakukan tarik tunai di ATM Link malah dikenakan biaya penarikan tunai. Padahal sudah jelas-jelas nasabah Bank Himbara (BNI, BRI, BTN dan Mandiri) gratis penarikan di seluruh ATM Link dan saya melakukan penarikan tunai di ATM Link.
Terima kasih atas Mediakonsumen.com yang sudah memuat keluhan saya. Atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.
Steven Wijaya
Jakarta Barat
Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:
Komentar
Hai Sobat BRI, terima kasih atas informasi yang disampaikan. Transaksi tarik tunai menggunakan kar… https://t.co/ZjLqE9Szs3
Harusnya memang tidak dikenakan biaya utk cek saldo dan tarik tunai untuk nasabah bank himbara di mesin link, transfer antar 4bank Himbara di mesin link juga tarif spesial 4k rupiah.
Saya pernah sebaliknya dari kartu BNI di mesin link bank asal bri.
Tarik 10x kena admin 10x @7.500
Tak complain terus, jawaban jg ber-macam² tp akhirnya biaya dikembalikan.
Intinya kartu bank asal tdk mampu mendeteksi mesin ATM itu masuk jaringan mana. Petugas call center asal saja sebut ATM bersama, itu jawaban yg aman.
Sama saya juga, saya pakai mandiri tarik tunai di atm bni link kena admin, udh 2x saya coba tarik tunai di atm bni link selalu kena admin,. Sekarang saya kalo mau tarik tunai selalu pakai atm mandiri atau bri link kalo bni link pasti kena admin entah knpa padahal jelas² itu atm link harus nya gak kena.
Itu seperti blm settingan awal dari Vendor mesin ATMnya... Jadi Kartu selain BNI diberlakukan kena tarif... Komplain saja gua juga gitu.. dibalikin duitnya tapi lama.. :(