Surat Pembaca

Pinjol AdaKami Melakukan Pengancaman dan Menagih dengan Kata-kata yang Tidak Pantas

Dear Media Konsumen,

Saya ingin melaporkan aplikasi pinjol AdaKami yang melakukan penagihan menggunakan kata-kata tidak pantas dan juga pengancaman. Berikut kronologi peristiwa tersebut:

1. Saya melakukan pinjaman dari AdaKami sebesar Rp2.000.000 pada tanggal 04 Mei 2021. Jatuh tempo tagihan pertama pada tanggal 04 Juni 2021 (Jum’at) sebesar Rp1.001.702.

2. Pada hari Jum’at tanggal 04 Juni 2021 tagihan AdaKami saya sudah jatuh tempo, tapi belum sempat melakukan pembayaran. Saya melakukan pembayaran pada hari yang sama, perkiraan pukul 20.00 WIB (belum lewat batas waktu dari tanggal jatuh tempo).

3. Dari pukul 11.00 AM – 19.00 PM tim AdaKami selalu Whatsapp dan juga SMS saya. Bahkan ada salah 1 tim mereka dengan nomor telepon +62 821 24266907 mengirim SMS dengan kata-kata sebagai berikut: “MSH BISA DISEBUT MANUSIA ATAU TIDAK KAU,SUDAH DI INGATKAN BYR HUTANG KAU TDK ADA OTAK NYA JUGA KAU,,TUNGGU KELUARGA DN KANTOR KAU TAU HUTANG KAU INI,,,ATAU KU BUAT GROUP YG ISI NYA REKAN KAU DN KELUARGA KAU“.

Di sini saya merasa sangat dirugikan, direndahkan dan di ancam, atas perbuatan tidak menyenangkan tim Adakami tersebut. Padahal kalau diperhatikan, saya belum telat melakukan pembayaran.

Semoga OJK bisa melakukan audit atas aplikasi tersebut dan ditutup saja, karena sudah melakukan ancaman dan perbuatan tidak menyenangkan, seperti yang tercantum dalam Pasal 335 ayat (1) KUHP.

Afriyaldi
Jakarta Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Heran, masih saja ada orang yang pinjam ke pinjol walau sudah banyak sekali aduan dan berita kasus korban pinjol. Percuma saja punya smartphone kalau otaknya ditaruh entah dimana.. saran saya sih segera jual aset lalu lunasi semua hutangnya. Semoga tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama.

    • Msalahnya bung, kita butuh dana cepat dan terdesak, contohnya saya butuh dana krena duka

  • Biarin aja biasa nya DC begitu ga bakal berani datang ke rumah, karena dia udh takut duluan. Siapin mental aja bos.

  • Zaman serba AI nggak usah pinjam online bos. Kasusmu itu masih mending digituin. Sudah pernah kejadian fotonya teredit jadi hal yg tidak2 dan masuk ke grup2 teman dan keluarganya. Nggak usah pinjam online kalau emang nggak mau kejadian yg justru merugikan kamu. Jangan kebiasaan ngutang. Pinjaman offline pun juga kudu kamu bayar. Kalau gx mau kena pajak gedhé pinjam ke bank syariah. Nggak usah model online di zaman udah serba teknologi kalau nggak mau kasus yg saya sebutkan di atas terjadi padamu. Belum lagi kalau pinjaman mu membengkak. Yg ada kamu terlilit utang riba. Dari dulu pinjaman mau offline pun jadi masalah. Ditagih malah si penagih kena amuk massa. Padahal utang gx dibayar2. Yg rugi yg minjemin. Apalagi zaman serba teknologi AI sekarang malah cari pinjaman online. Paylater aja galak.

  • Itu masnya mending pinjem uangnya dipake sendiri walaupun dicaci maki pas otw jatuh tempo. Nah temen deket gue, dia ga ngutang apa apa tiba" ditagih uang jutaan sama salah satu aplikasi pinjol (entah legal ataupun ilegal) dg alasan sudah jatuh tempo. Kan kehed. Dan parahnya bukan cuma ancaman yg temen gue dapet. Tapi identitas (KTP) dia disebarluaskan ke orang orang dan semua kontak hpnya dihubungi pihak pinjol itu utk nyuruh temen gue buat segera bayar. Kan bikin malu. Padahal dianya ga minjem apa" dan duitnya ga dia terima sepeserpun. Akhirnya temen gue lapor ke ojk dan polisi. Tapi kelanjutannya gue gatau gmn. Entah ada org yg nyalahgunain nama dan ktp tmn gue utk pinjem duit atau emg pihak pinjolnya yg mau nipu. Yg jelas temen gue diteror lewat chat sering bgt dan berlangsung cukup lama. Sampe karna keselnya, bapanya nantang pihak DC buat datang langsung ke rumahnya dan dibicarakan baik". Tapi lucunya mereka nolak. Wkwk awalnya temen gue mau bayarin tuh walopun bkn dia yg ngutang, karna tertekan bgt pas tau temen" di kontaknya tau dia punya utang. Tp gue saranin jgn dibayar, karna klo dibayar, kemungkinan besar org yg pinjem pasti ngutang lg dg nama temen gue. Ya keenakan di dia. Jd utk kalian yg bener" butuh bgt uang. Please, jgn pernah download aplikasi pinjol apapun itu aplikasinya. Mending pinjem sodara atau temen. Karna awalnya temen gue jg cuma instal doang tp ga pinjem eh datanya kesebar. Bahaya bgt. Semoga bisa jd pelajaran ya ?

  • Saya 2-3 kali pinjam di AdaKami, emang agak mengganggu sih h-3 sebelum jatuh tempo udah di telpon bolak balik, karena ini nih yang buat saya uninstall aplikasinya dan puji Tuhan saya nggak pernah nunggak. Sebagai informasi juga virtual account ada kami selalu berubah (khusus buat yg bayar pakai BCA pasti paham maksud saya) kalau bayar tagihan menggunakan BCA otomatis kita harus daftar dulu VA itu dengan pilih bank BNI, sudah 3 kali dan va ketiganya selalu beda. Jadi kalau di m-banking BCA (setelah daftar karena va beda lagi) bayar adakami itu pilihnya rekening bank lain - BNI - terus pilih no va yg sesuai dengan yg di aplikasi adakami, hati2 di step ini soalnya kalau kita udah pernah bayar sekali va pembayaran pertama/kedua masih ada dan namanya juga sama yaitu adakami, pastiin lagi kode virtual accountnya sama dg yg ada di aplikasi adakami jgn sampai beda dan kalau udah sama baru bayar. Jgn sampai gara2 hal ini jadi bom waktu. Tku

    • wah ini namanya jebakan betmen pak,, brengs*k emg si ada kambing ini,, illegal berkedok legal,, OJK bungkam krn terima uang setorannya,, gila nya hdup di negeri mafia alias negeri korupsi,, harus kuat mental dan jauhin namnya hutang nabung dikit" untuk persiapan klo ada apa"

  • saya juga begti pengancaman sebar data apalahhdan lain lain... saya balik ancam sama 12 aplikasi itu yg ilegal. kao sebar anggap lunas masalah data masa bodoh,, kalau mau di bayar ndak usah sebar data

  • OJKKK ????? WANII PIROOO ??? PASTI DIBALES ACUHKAN SAJA,, JGN MENGHARAPKAN KEADILAN DI NEGARA KONOHA INI,,

  • PERINGATAN ADAKAMI
    Apabila belum juga ada pembayaran hari ini, kami akan menghubungi kembali Emergency contact terdaftar yg mungkin terdiri dari Keluarga atau Orang terdekat anda guna menjelaskan sikap anda soal tagihan anda untuk meminta bantuan agar mengarahkan anda melakukan pembayaran.
    -----
    Jika usaha kami tidak direspon dengan baik, Perusahaan akan melakukan proses penagihan ke kediaman/tempat kerja sesuai data aplikasi nantinya, dengan membawa bukti data kesepakatan awal kerjasama & riwayat data anda di sistem perusahaan. Jadilah manusia yang bertanggung jawab dengan utang. Jangan seperti Maling bawa lari orang punya uang
    Baru telat 2hari udah seperti ini adakami . Tolonggg di tindak lanjuti