Keluhan Permohonan Surat Pembaca amp link

Akun Shopee Tidak Dapat Digunakan untuk Bertransaksi, Pihak Shopee Seolah Lepas Tangan

Novy Srihartati 46 Komentar , , , , , , , , , , , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Saya ingin menyampaikan keluhan terkait akun Shopee saya. Selama ini saya bertransaksi di Shopee selalu lancar-lancar saja. Namun saya merasakan keanehan pada akun saya ini mendekati akhir Mei 2021. Saya hendak membeli voucher yang ada di Shopee, tapi oleh sistem Shopee dikatakan pembelian sudah maksimal.

Padahal saya belum pernah membeli voucher tersebut dan di ketentuan yang ada, pembelian maksimal voucher tersebut adalah 1x selama periode berjalan. Itu artinya saya seharusnya masih bisa membeli voucher tersebut. Saya coba di waktu yang lain, tapi tetap gagal. Saya pun kemudian melaporkan kendala saya ke email layanan pelanggan Shopee (help@support.shopee.co.id) dengan nomor laporan: 168345666. Oleh tim Shopee saya diminta menunggu dan akan dicek kendalanya oleh tim terkait.

Sembari menunggu, saya mencoba bertransaksi yang lain di Shopee. Kali ini saya hendak membeli barang dan ingin memakai voucher gratis ongkir yang ada di akun saya. Anehnya, saya justru tidak dapat checkout barang belanjaan dan mendapatkan notifikasi bahwa vouchermu telah digunakan. Padahal saya sama sekali belum memakai satu pun voucher yang ada di akun saya tersebut.

Saya pun membuat laporan susulan terkait kendala ini dengan nomor laporan yang sama. Setelah menunggu, akhirnya laporan saya ditanggapi dan tim Shopee mengatakan bahwa akun saya normal dan meminta saya coba membeli voucher yang lain/memakai voucher yang lain untuk bertransaksi.

Dari sini saya merasa aneh dan kesal. Lho, saya kan sedang ingin membeli voucher merk A, kenapa malah disuruh membeli voucher lain (merk B) yang tidak saya butuhkan? Permintaan memakai voucher lain pun terasa aneh. Saya kan memang tujuannya ingin memanfaatkan voucher gratis ongkir yang tersedia di akun saya.

Saya pun membalas email tersebut dan meminta tim Shopee memeriksa lebih lanjut karena tidak puas dengan jawaban yang diberikan. Pada tahap ini sebenarnya saya sudah merasa kesal karena jawaban yang diberikan selalu sama dan terasa berputar-putar. Hingga akhirnya setelah beberapa kali pengecekan, tim Shopee menjawab bahwa saya terdeteksi memiliki beberapa akun di Shopee.

Saya pun mengatakan bahwa saya hanya memiliki 1 akun di Shopee dan saya siap jika dimintai verifikasi data diri untuk membuktikan bahwa saya hanya memiliki 1 akun di Shopee. Pihak Shopee lalu menelepon dan menjelaskan terkait kendala saya ini. Saya pun menjelaskan bahwa saya hanya memiliki 1 akun di Shopee.

Namun memang saya membeli ponsel ini bekas, dan ponsel ini juga sebelumnya pernah digunakan oleh anggota keluarga yang lain. Jadi ada kemungkinan mereka pernah menginstal Shopee di ponsel tersebut sehingga terdeteksi adanya akun lain di ponsel ini. Namun saya bisa memastikan bahwa saya hanya memiliki 1 akun di Shopee dan sekarang ponsel saya ini hanya digunakan oleh saya. Pihak Shopee lalu mengatakan akan melakukan pengecekan lebih lanjut dan akan mencoba membantu memulihkan akun saya tersebut.

Namun balasan yang saya terima oleh tim Shopee di email tidak mencerminkan jawaban yang saya dapatkan via telepon. Saya mendapat balasan yang serupa dengan sebelumnya dan pihak Shopee meminta saya coba memakai voucher lain. Mereka pun minta izin menutup laporan saya tersebut.

Saya tentu saja kesal dan menagih janji mereka sebelumnya di telpon untuk menyelesaikan kendala saya ini. Namun mereka hanya menjawab bahwa laporan saya akan diteruskan di nomor laporan yang baru di 173674323 dan akan menutup laporan saya yang lama ini. Namun hingga saat ini tidak ada follow up lagi dari pihak Shopee.

Merasa tidak ada itikad baik dari Shopee untuk menyelesaikan kendala saya ini, saya membuat surat di Media Konsumen. Saya hanya meminta akun saya dinormalkan kembali agar bisa bertransaksi di Shopee. Jika pihak Shopee merasa ada kejanggalan pada akun saya, mereka bisa memeriksa setiap transaksi yang saya lakukan.

Saya hanya seorang ibu rumah tangga yang hanya memakai Shopee untuk kadang-kadang berbelanja kebutuhan rumah tangga. Saya pun siap memberikan verifikasi data diri jika memang dibutuhkan. Semoga setelah surat ini dimuat ada itikad baik dari pihak Shopee untuk menyelesaikan kendala saya dengan tuntas.

Novy Srihartati
Jakarta Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

46 komentar untuk “Akun Shopee Tidak Dapat Digunakan untuk Bertransaksi, Pihak Shopee Seolah Lepas Tangan”

  • Dj
    13 Juni 2021 - (07:42 WIB)
    Permalink

    Checkout gagal seperti itu memang karena diindikasikan klo akun ibu lbh dr 1. Shopee memang tdk bs menggunakan 1 hp utk lbh dr 1 akun bu, meskipun ibu hanya mempunyai 1 akun saja tp seperti yg ibu bilang klo hp yg ibu pakai itu beli bekas dan ada kemungkinan keluarga lain ada yg pernah memakainya utk shopee jg maka sdh dipastikan tdk bs menggunakan beberapa voucher yg tersedia (tdk semuanya). Solusinya cukup pakai hp lain utk menggunakan voucher yg gagal tsb. Klo ibu melapor ke pihak Shopee nya ya tentu saja tdk akan membuahkan hasil seperti keinginan ibu malah bs2 akun ibu diblokir karena dianggap melakukan kecurangan.

    2
    • Novy SrihartatiPenulis artikel
      13 Juni 2021 - (08:06 WIB)
      Permalink

      Terima kasih untuk komentarnya Pak Dj. Kalau memang Shopee dirancang tidak bisa memakai 1 hp untuk lebih dari 1 akun, rasanya lebih fair jika pihak Shopee langsung memberlakukan sistem blokir. Jadi tidak ada pelanggan yang dirugikan seperti saya. Lagipula jika memang ada indikasi kecurangan, kenapa tidak ditracking dari nama pengguna atau alamat misalnya. Disini saya pun sudah menawarkan untuk verifikasi data bahwa memang saya hanya memiliki 1 akun di Shopee, tapi pihak Shopee pun tidak menggubrisnya. Kalau sistem Shopee dirancang seperti ini, justru menurut saya akan membuat konsumen memilih membuat akun baru daripada setia pada akun lamanya.

      Voucher yang saya gunakan pun tidak macam2 kok pak, hanya sekedar voucher ongkos kirim yang ada di akun saya pun tidak bisa. Membeli voucher yang ada di Shopee pun dikatakan pembelian sudah maksimal, padahal belum pernah membeli. Bukankah kalau begini sama saja Shopee menghilangkan semua hak saya ya?

      1
      • Estri Wahini
        13 Juni 2021 - (09:00 WIB)
        Permalink

        Kalo dana saya 1jt lebih ditahan oleh shoppe… padahal saya nggak melakukan penipuan,fake order ato berburu promo..rese banget kan

        4
        • Novy SrihartatiPenulis artikel
          13 Juni 2021 - (10:29 WIB)
          Permalink

          Waduh, kalau dana sebanyak itu lebih baik diperjuangkan bu agar bisa kembali. Cari tahu alasan kenapa pihak Shopee menahan dana ibu.

          1
      • Serra
        26 Juni 2021 - (18:22 WIB)
        Permalink

        jadi gini, mungkin ibu nih waktu pake hp itu ga di reset ke pengaturan pabrik. jadi data akun Shopee yg dulu-dulu waktu dipake sama orang yg pernah pake hp ibu itu masih ada disitu. saya paham banget yg beginian.

        contohnya ya, si pengguna lama hp ibu ini kan datanya masih ada di hp ibu nah terus dia punya hp baru dan pake akun yg tadinya ada di hp ibu, trus orang ini pake voucher gratis ongkir itu. nah pas ibu mau pake voucher gratis ongkir itu otomatis ga bisa karna udah dipake sama orang itu di hp dia yg baru. kaya gitu bu cara kerjanya.

        saya tau karna saya punya beberapa akun dan ada satu akun yg terdaftar di 3 hp sekaligus. saya juga sering ngalamin hal begini jadi saya paham.

        1
        • Novy SrihartatiPenulis artikel
          27 Juni 2021 - (19:16 WIB)
          Permalink

          Terima kasih informasinya pak/bu serra, bisa jadi memang seperti yang dikatakan tersebut. Makanya saya heran ketika dijelaskan ada beberapa akun di device tersebut. Menurut saya sistem Shopee ini merugikan penggunanya sih. Toh sebenarnya pengguna hanya ingin memakai voucher yang ada di akunnya sendiri dan bukan voucher milik pengguna lain, namun tetap tidak bisa.

  • Hidayat
    13 Juni 2021 - (08:19 WIB)
    Permalink

    Drpd ribet atw pusing memperjuangkan voucher2 tsb…ke ijo atw merah aj bu..dsana jg bnyk voucher2 gratis ongkir…?

    4
    2
    • Novy SrihartatiPenulis artikel
      13 Juni 2021 - (08:36 WIB)
      Permalink

      Terima kasih sarannya Pak Hidayat. Sebenarnya bukan memperjuangkan vouchernya sih pak, tapi memperjuangkan kenyamanan bertransaksi. Kalau semua transaksi yang saya lakukan dibatasi aksesnya seperti ini, kan jadi tidak nyaman. Sebenarnya faktor kebiasaan saja sih ya, saya sudah bertahun-tahun menjadi pelanggan Shopee, sehingga sudah merasa nyaman belanja disini. Tapi akan saya coba pertimbangkan toko online yang lain sesuai saran bapak.:)

      1
      • om
        13 Juni 2021 - (09:48 WIB)
        Permalink

        cukup hp nya di hard reset / format ulang / hapus semua data dulu, baru install shopee lagi , kalo faktanya memakai hape bekas orang lain

        3
        • Novy SrihartatiPenulis artikel
          13 Juni 2021 - (10:31 WIB)
          Permalink

          Masalahnya saya sudah bertahun-tahun menjadi pelanggan Shopee pak, dan tidak pernah ada kendala dalam transaksi. Kendala baru terjadi saat ini. Aneh bukan? Saya pengguna awam ponsel, jadi tidak paham dengan format memformat ponsel.

          1
          • Firman
            13 Juni 2021 - (11:29 WIB)
            Permalink

            Gak aneh koq bu. Itu memang s&k nya shopee.

            Kalau Ibu tdk tahu reset ulang, google atau lihat saja di youtube, banyak koq. Jaman skrg kita harus tahu semua karena informasi dimana2.

            2
          • Mahmudreza
            13 Juni 2021 - (12:40 WIB)
            Permalink

            sepertinya bukan hanya shopee yg kendalanya sama TOKOPEDIA juga Sama lho..

            2
          • om
            14 Juni 2021 - (13:35 WIB)
            Permalink

            tidak aneh, dulu pihak shopee masih mentoleransi celah bisnisnya, lalu mulai memperketat aturan dengan menutup pemakaian akun ganda, ini hal yang lumrah.

            dulu mereka ngasih voucher gratis ongkir 0 rupiah tiap hari, lalu sekarang hanya di tanggal cantik saja.

            kalo belum bisa hard reset, minta tolong ke tetangga yg pintar atau ke konter hp, seharusnya itu gratis karena gampang banget, kecuali sudah diberi password/pin dan lupa, baru itu kena biaya mahal + dicurigai penadah hape curian ?

            tapi sebelum hardreset pastikan sudah membackup/mencatat email password google, foto/video dan data penting lainnya, soalnya bakal hilang semua ?

            2
    • Hery Mulyanto
      13 Juni 2021 - (16:18 WIB)
      Permalink

      Ya benar, tp di shopee bisa menggunakan voucher gratis ongkir dan cashback. Dan gratis ongkirnya pun jelas, meski tiap toko batas gratis ongkirnya beda2.

      2
  • Fitri
    13 Juni 2021 - (14:48 WIB)
    Permalink

    Memang sistem shopee dah begitu kita lapor cuma dy dapat keuntungan jg ….uang yg ku lapor kemana coba ? Hangus dah uangku…..aku dari awal tidak pernah suka pake shoppepay ya qadarullah di tipu pake shopeepay ….emang separti rasanya dijebak…Allah yg maha tahu apa sebenarnya yg dilakukan manusia…sistemnya kok begitu y tidak ada belas kasih x.tidak diusut….barusan telp aku katanya tak bisa dibalikin

    1
  • Wawan
    13 Juni 2021 - (15:57 WIB)
    Permalink

    Udah lah, pindah aja ke lainnya. Si oren udah mulai rese, mendadak blokir saldo shopepay juga sering di tahan. Pelanggan lama aja tidak di hargai gimana enaknya coba. Mungkin saat ini mereka masih bangga karena nomor 1 Indonesia, padahal gak ada yg abadi juga.. Lambat laun juga pasti gak nomor 1 lagi karena terlalu banyak problem.. Jangan mempertahankan apa yg udah buat kita kecewa, sudah pasti pada akhirnya akan di buat kecewa. Masih untung cuma masalah voucher, kalo tau tau ada saldo shopepay nya sampai jutaan tiba-tiba di blokir mau minta kemana coba. Laporan juga belum tentu saldonya balik cuma di beri janji janji manis doank.

    2
    1
  • Hery Mulyanto
    13 Juni 2021 - (16:26 WIB)
    Permalink

    Pengalaman, kemungkinan itu krn ada lebih dr 1 akun berbeda dgn alamat sama. Misalnya anda punya akun, adik, kakak atau ortu anda jyga punya akun dgn alamat yg sama. Untuk voucher gratis ongkir bisa dipakai masing hingga 2x, sedang cashback hanya bs dipakai 1x. Apalagi ditambah dgn bayarnya dr rekening yg sama, sistem langsung mengenali. Dulu saya dan istri spt itu, akhirnya saya pakai alamat rumah, isitri alamat mertua, nah akhirnya bisa nikmati gratis ongkir dan cashback sepuasnya.

    3
    • Dea
      14 Juni 2021 - (15:00 WIB)
      Permalink

      kalo satu rumah, kakak-adik-ibu-bapa semua belanja rugikah shopee, curangkah pelanggan? haha weird system. kecuali dlm satu rumah kaka jualan adik yg beli nah itu baru layak dipikirkan hehe cmiiw

      1
      • om
        14 Juni 2021 - (15:53 WIB)
        Permalink

        saya, istri, dan kebetulan lagi ada om tinggal di alamat pengiriman yg sama lalu pesan di shopee sekaligus pake voucher gratis ongkir + cashback lancar² saja selama akunnya di hapenya masing².

        kalo numpang akun di hape yang sama memang akan dideteksi sistem shopee akunnya ganda dan pemakaian voucher bakal ditolak, soalnya dulu saya juga sama kasusnya dan pernah komplain ke cs shopee langsung, tapi begitu pake akun istri di hape istri, langsung normal lagi pemakaian vouchernya ?

        1
  • Novy SrihartatiPenulis artikel
    13 Juni 2021 - (21:53 WIB)
    Permalink

    @firman : justru bagi saya aneh pak, karena saya sudah bertahun-tahun menjadi pelanggan shopee dan tidak pernah ada masalah. Bukannya tidak mau mempelajari reset ulang hp, tapi saya pikir buat apa? Ada resiko hp bisa rusak kan kalau saya tidak salah, plus harus backup data2 juga.

    @fitri & wawan : ini perlu dicari tahu alasan kenapa saldo shopeepay bisa diblokir. Dan seharusnya jika tidak ada masalah, pihak Shopee tidak bisa main blokir seenaknya karena itu adalah saldo kita.

    @hery mulyanto : terima kasih informasinya pak. Tapi sejauh ini tidak ada yang memakai nama dan alamat saya untuk juga bertransaksi di shopee. Untuk pembayaran juga saya selalu memakai shopeepay dan tidak pernah ada kendala juga.

    3
    • om
      14 Juni 2021 - (13:49 WIB)
      Permalink

      hard reset tidak akan merusak hape, yang bisa merusak hape itu install/update firmware/rooting.

      hard reset cuma menghapus semua data dan aplikasi menjadi balik ke settingan awal pabrik, sistem operasi/firmware tidak ikut dihapus/diganti, jadi hapenya masih akan berfungsi normal.

      hard reset itu prosedur resmi dan wajib dilakukan saat ganti kepemilikan, seharusnya semua pemakai smartphone tau caranya, bukan cuma taunya belanja online saja. ?

      1
      • Novy SrihartatiPenulis artikel
        14 Juni 2021 - (21:20 WIB)
        Permalink

        Mungkin pak om termasuk ahli dalam bidang perponselan, sehingga menyarankan untuk hard reset ponsel. Tapi bagi pengguna awam seperti saya yang memakai ponsel untuk kebutuhan normal, tidaklah sesimpel itu. Betul, salah satu yang membutuhkan effort lebih adalah dalam hal membackup data, seperti nomor kontak, foto, percakapan pesan, dan lainnya. Lagipula apakah dengan mereset ponsel saya bisa menjamin Shopee menormalkan akun saya kembali? Saran bapak cocok untuk yg baru membeli ponsel 2nd, tapi tidak cocok untuk yang telah lama memakai ponsel 2nd menurut saya. Tapi terima kasih sarannya pak, nanti jika membeli ponsel bekas lagi, akan coba saya ikuti sarannya.

          • Novy SrihartatiPenulis artikel
            15 Juni 2021 - (18:16 WIB)
            Permalink

            Bukan ngeyel pak, lha bener toh pertanyaan saya, mungkin buat pak om termasuk mudah untuk reset ulang ponsel, tapi masih banyak yg awam terkait reset ulang ini. Meski sudah mencari infonya di google. Lagipula apakah jaminan akun saya bisa normal setelah reset ulang?

  • Abie
    14 Juni 2021 - (13:15 WIB)
    Permalink

    Semua marketplace ada aturan masing2,,saya seh jarang belanja d shopee karena banyak msalah,,semua markeplace jg pasti ada mslanya,,tp kalo ane suka belanja d si ijo,,ga perlu pake voucher kalo mau free ongkir & cashbacak,,ckup cari toko yg logo free ongkir saja,,ga perlu beli2 voucher jga,,jadi simple seh .selama belanja dsna alhamdulillah ga ada keluhan,dan shopee jg ha sediakan garansi dlm pemgiriman,,jadi ane seh ngeri2 sedep..yah ijo & merah lah mngkin sdkit lebih baik..

    4
    • Novy SrihartatiPenulis artikel
      14 Juni 2021 - (21:13 WIB)
      Permalink

      Betul pak Abie, setiap toko online pasti ada kelebihan dan kekurangannya. Hanya faktor kebiasaan saja sih menurut saya. Kalau sudah nyaman di suatu toko, memang sebaiknya tetap menjadi pelanggan di toko tsb. Kelebihan shopee menurut saya karena saat menyediakan gratis ongkir, tidak ada minimal belanja. Sedangkan di toko ijo kalau tidak salah min.50rb baru free ongkir ya pak? Tapi terima kasih masukannya pak, akan saya coba cek si merah dan si ijo rekomendasi bapak.:)

  • Taufiq Rachmad
    14 Juni 2021 - (13:16 WIB)
    Permalink

    Sangat jelas padahal itu error message nya. Anda sudah menggunakan voucher di akun lain. Berarti oleh sistem, Anda memiliki lebih dari 1 akun. Jelas2 melanggar S&K nya bahwa 1 pengguna cuman bisa punya 1 akun.

    2
    • Novy SrihartatiPenulis artikel
      14 Juni 2021 - (21:06 WIB)
      Permalink

      Betul, memang itu notif yang saya dapatkan. Lalu menurut Pak Taufiq apakah sistem shopee 100% benar? Bagaimana kira2 pelanggan Shopee bisa membuktikan bahwa mereka hanya memiliki 1 akun shopee dan bukan seperti yang dituduhkan oleh sistem?

  • Dea
    14 Juni 2021 - (14:45 WIB)
    Permalink

    Saran si ga usah verif dulu bu, karena ujung2nya bisa kena banned, dengan alasan tidak masuk akal.. akun saya pun begitu, banned dengan alasan ada kecurangan. setelah saya tanya kecurangan apa yg saya buat mereka tidak bisa menjawab dan tidak tahu kecurangan seperti apa, hanya berdasar pada deteksi sistem katanya. setelah saya banding dan verif eh malah akun ditangguhkan tidak bisa bertransaksi, saya tanya sampai kapan, tdk ada jawaban. siapa yang salah? sistem shopee…

    • Novy SrihartatiPenulis artikel
      14 Juni 2021 - (21:09 WIB)
      Permalink

      Saya menawarkan verifikasi data untuk membuktikan kevalidan akun saya pak/bu dea, karena saya yakin bahwa saya benar. Jika ujung2nya mereka main banned begitu saja, jelas mereka hanya percaya pada sistem dan tidak percaya pada pelanggan mereka. Sistem pun bisa salah.

  • Dea
    14 Juni 2021 - (23:08 WIB)
    Permalink

    nah itu dia bu.. pengalaman pribadi saya waktu event share buy, kan belanja bareng teman atau keluarga. nah disitu kena ditangguhkan akun saya sama tetangga. menurut sistem kami curang, kan lucu mereka yang bikin event share buy, kita yg kena ban haha.. kesalahan saya itu hanya Banding dan Verif data pribadi, jadi saya tidak bisa bikin akun shopee baru atas nama saya..

    • Novy SrihartatiPenulis artikel
      15 Juni 2021 - (18:14 WIB)
      Permalink

      terima kasih share pengalamannya pak. Memang seharusnya konsumen diberi kesempatan untuk memverifikasi. Akun baru pun rasanya percuma jika masih di device yang sama, kecuali jika hard reset seperti saran pak om diatas.

  • dy
    15 Juni 2021 - (21:03 WIB)
    Permalink

    Kasusnya hampir sama nih kayak akun shope saya , dimana setiap saya menggunakan voucher gratis ongkir saya tidak bisa melakukan check out / proses ke pembayaran
    Padahal voucher berhasil dipilih dan syarat dari voucher sudah terpenuhi , terbukti dari ongkos kirim yang berubah menjadi 0 (nol)

    Ketika saya keluhkan ke cs nya , saya malah mendapat jawaban bahwa sistem mendeteksi terjadi kecurangan dengan memanfaatkan second space / ruang kedua … Wth .. Hp saya xiaomi yang dari defaultnya memang berisi fitur tersebut tapi saya tidak pernah memanfaatkannya .
    Dan anehnya kalo saya tidak mempergunakan voucher gratis ongkir , maka proses check out berlangsung dengan lancar terbukti dari 2 transaksi terakhir yg sukses tanpa penggunaan voucher

    Lucunya mereka menuduh saya melakukan kecurangan padahal saya menggunakan hp yang sama sejak beberapa tahun saya bertransaksi lewat shoope

    • Novy SrihartatiPenulis artikel
      16 Juni 2021 - (18:37 WIB)
      Permalink

      salah satu daya tarik transaksi online karena memang gratis ongkirnya itu pak. Jika tidak bisa memakai program gratis ongkir yang disediakan, rasanya tidak ada bedanya belanja di toko biasa. Membaca cerita bapak rasanya memang aneh sekali penerapan sistem Shopee ini. Menuduh pelanggannya tanpa memberi kesempatan pada pelanggannya untuk verifikasi rasanya tidak adil. Jika begini terus bisa jadi pelanggannya bakal pindah ke toko lain.

  • Herwin Herwin
    17 Juni 2021 - (17:40 WIB)
    Permalink

    setiap akun yg login di hp X akan dideteksi sistem.
    misal akun istri sy pernah login di hp sy, lalu dia logout, hampir 6 bulan ga pernah login lg.
    dia checkout pake hp nya dgn voucher cashback 10rb dan berhasil. ketika sy mau checkout pake hp sy dengan akun sy, tampilannya seperti TS. Rasanya percuma bila komplain via cs, hanya buang2 waktu saja. lebih baik, pilih voucher lainnya deh drpd akun dibekukan

  • Novy SrihartatiPenulis artikel
    18 Juni 2021 - (14:39 WIB)
    Permalink

    Terima kasih untuk komentar dan tanggapannya teman-teman di Media Konsumen. Masalah saya sudah selesai dan akun saya bisa digunakan normal kembali. Pihak Shopee hanya pernah menelpon 1 x dan setelahnya tidak pernah menghubungi kembali, namun tahu2 saja akun saya sudah normal. Intinya teruslah berjuang teman2 jika memang merasa haknya diambil. Saya pun akan coba mengikuti saran yang diberikan teman2 disini.

    1

 Apa Komentar Anda mengenai Shopee?

Ada 46 komentar sampai saat ini..

Keluhan

Akun Shopee Tidak Dapat Digunakan untuk Bertransaksi, Pihak Shopee Seo…

oleh Novy Srihartati dibaca dalam: 2 menit
46