Keluhan Surat Pembaca Perbedaan Ongkir antara JNE dan Shopee, JNE Mematok Tarif dan Bobot Seenaknya 28 Juni 20219 Juli 2021 Yuliana 15 Komentar berat paket kurir, Customer complaint handling, Customer Service, dimensi paket kurir, e-Commerce, JNE Cashless, JNE Express, JNE Trucking, Jualan Online, Kurir, Layanan kurir, Marketplace, ongkir, Ongkos kirim, selisih harga, Shopee Ikuti kami di Google Berita Pada tanggal 21 Juni 2021, saya mengirimkan 2 paket dari transaksi di Shopee menggunakan ekspedisi JNE layanan JTR. Selama 6 tahun berdagang online saya selalu menggunakan jasa JNE dan selalu mengirimkan paket di agen yang sama untuk jenis barang yang sama. Kali ini, kedua paket yang dikirimkan ini bermasalah selisih ongkos kirim. Untuk 2 paket ini dikirimkan dengan request packing kayu, dimana menggunakan perhitungan volumetrik sesuai rumus yang berlaku di JNE. Saya sebagai penjual menghitung sebelum dikirim ke JNE dan Agen JNE juga menghitung sebelum input (pengiriman rutin bertahun-tahun). Melalui surat ini saya akan menjelaskan rincian masing-masing masalah selisih ongkir dengan menggunakan data nomor laporan ke pihak JNE Pusat tanggal 22 Juni 2021. 1. CAS15053395: Pengiriman Jakarta – Balikpapan Kota. Berat aktual produk 1 Kg, setelah di-packing kayu adalah 4 Kg, dimana tarif berdasarkan data di aplikasi JNE adalah Rp120.000 per 10 Kg. Namun yang terjadi adalah pembeli di Shopee hanya membayar Rp72.000, dan ternyata tarif aktual yang dibebankan adalah Rp132.000 dengan bobot 10 Kg. Berarti ada selisih antara tarif yang dibebankan dengan tarif yang tertera di JNE sebesar Rp12.000. Anehnya pembeli di Shopee hanya membayar Rp72.000, sehingga saya sebagai penjual nombok Rp60.000. 2. CAS15053425: Pengiriman Jakarta – Batang, Jawa Tengah. Berat aktual produk 1 Kg, setelah di-packing kayu adalah 3 Kg, dimana tarif berdasarkan data di aplikasi JNE adalah Rp70.000 per 10 Kg. Namun yang terjadi adalah pembeli di Shopee hanya membayar Rp42.000, dan tarif aktual yang dibebankan adalah Rp77.000 dengan bobot 10 Kg. Berarti ada selisih antara tarif yang dibebankan dengan tarif yang tertera di JNE sebesar Rp7.000. Anehnya pembeli di Shopee hanya membayar Rp42.000, sehingga saya sebagai penjual nombok Rp35.000. Pada hari yang sama dengan laporan masuk ke JNE, seorang agen customer care JNE atas nama Bpk. Hendra menghubungi saya hanya untuk merespon laporan saya yang pertama. Herannya agen tersebut juga tidak mengerti mengapa bisa ada selisih dan berkali-kali bilang kalau tarif JTR itu hitungannya per 10 Kg. Jadi selama produk dengan berat aktual/setelah packing kayu lebih kecil sama dengan 10 Kg tarifnya tetap sama. Saya pertanyakan bila memang demikian, mengapa ada selisih sebesar Rp12.000 dan mengapa di Shopee pembeli hanya membayar Rp72.000? Agen tersebut tidak bisa menjawab dan hanya menyarankan saya untuk menghubungi Shopee untuk masalah ini, katanya mungkin ini masalah di Shopee. Saya bilang saya sebagai konsumen tidak ada urusan sangkut paut apabila data tarif antara Shopee dan JNE tidak sesuai. Saya sebenarnya tidak yakin ini adalah masalah di Shopee, karena jelas-jelas bobot produk setelah packing kayu hanya 4 Kg, tapi mengapa bagian sortir di JNE Pusat menginput bobot 10 Kg? Apalagi setiap hari saya mengirim barang yang sama dan tidak ada masalah. Namun saya tetap email ke Shopee untuk konfirmasi masalah ini. Saya kemudian mendapatkan balasan dari Shopee kalau ini merupakan masalah dengan ekspedisi bukan Shopee. Jadi laporan saya ditutup sepihak oleh Shopee. Untuk laporan yang kedua, baru ada respon dari JNE tanggal 24 Juni 2021, itupun setelah saya minta follow up by email. Agen customer care bernama Bpk. Thomas responnya juga sama persis seperti agen yang pertama dari soal tarif sampai melempar masalah ke Shopee. Lebih parahnya lagi agen ini memohon ijin untuk menutup laporan saya dan minta saya koordinasi dengan Shopee, karena nanti penggantian selisih akan dilakukan Shopee. Saya tidak bersedia menutup laporan karena saya merasa dipingpong. Benar saja, laporan saya ke Shopee untuk resi yang kedua ini ditutup dengan alasan yang sama seperti resi yang pertama. Dari rentetan peristiwa ini, saya menduga JNE mau lempar kesalahan dan tidak mau bertanggung jawab. Jelas-jelas bagian pusat sortir pusat main tembak bobot 10 Kg untuk kedua paket di atas yang jelas-jelas dimensinya saja berbeda. Pihak JNE sendiri tidak paham mengapa bisa ada selisih ongkir padahal mereka pastikan tarif JTR adalah per 10 Kg. Sampai saat ini pihak JNE tidak ada follow up sama sekali mengenai masalah ini. Saya baru tahu perusahaan sekelas JNE cara kerjanya seperti ini. Bagian sortir main tembak bobot seenaknya saja, akhirnya pengirim sebagai pihak penjual yang dirugikan karena hasil penjualan langsung dipotong untuk menutupi selisih ongkir oleh marketplace. Bertahun-tahun beberapa toko saya selalu menggunakan jasa pengiriman JNE, ternyata dengan berlakunya metode pembayaran cashless di marketplace, JNE bisa mengambil kesempatan untuk mencatut timbangan. Yuliana Husin Jakarta Utara Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
JNE Customer Care28 Juni 2021 - (09:03 WIB)Permalink @ShopeeCare Pagi Kak, mohon maaf atas ketikdanyamanan yg dialami. Terkait laporan dgn nomor CAS150… https://t.co/4wm6DF1oWE Log masuk untuk Membalas
YulianaPenulis artikel28 Juni 2021 - (09:23 WIB)Permalink JNE selalu lempar ke marketplace, dan marketplace lempar ke JNE. Intinya memang tidak mau bertanggung jawab, jelas-jelas pihak JNE bagian sortir main tembak 10kg untuk 2 barang yg dimensinya berbeda. Soal selisih tarif di JNE sendiri anda tidak bisa jelaskan. Apakah sistem anda berjalan sendiri tanpa kendali? 3 4 Log masuk untuk Membalas
Anis29 Juni 2021 - (07:57 WIB)Permalink Sy penjual shopee, sering kirim paket jne juga. Tarif JNE JTR 1kg-10kg sama kak. Biasanya berat dibawah 10kg dimasukkan 10kg. Karena syarat menggunakan JNE JTR minimal 10kg. Untuk permasalahan selisih ongkir bisa klaim ke email subsidiongkir@shopee.co.id Sebutkna nomor pesanan dan nama akun jualannya. Tim terkait shopee akan memeriksa. Jika kesalahan ada di system shopee, selisih ongkir diganti shopee. Selisih ongkir otomatis masuk ke saldo penjualan. Hal ini bisa terjadi karena system shopee belum update perubahan harga yg terjadi di ekspedisi (jne, j&t, sicepat, dll) Semoga jawaban ini membantu. Terimakasih.. 2 Log masuk untuk Membalas
Malas28 Juni 2021 - (09:35 WIB)Permalink Kalo truck, minimal.10kg gan. Berapapun kg dibawah 10kg akan dihitung 10kg. 5 1 Log masuk untuk Membalas
Andri Haryono28 Juni 2021 - (10:45 WIB)Permalink Di shopee hitungan subtotal ongkirnya kadang kepotong voucher gratis ongkir, jadi belum bisa dipastikan kecocokan tarifnya 2 1 Log masuk untuk Membalas
YulianaPenulis artikel28 Juni 2021 - (10:47 WIB)Permalink Tidak ada penggunaan voucher. Setelah kasus ini sy masih mengirim barang serupa dengan packing kayu semua baik2 saja, tdk ada masalah. 1 2 Log masuk untuk Membalas
YulianaPenulis artikel28 Juni 2021 - (10:54 WIB)Permalink Disimak gan rincian masalah dan bukti screenshot 2 2 Log masuk untuk Membalas
muhamad junaedi28 Juni 2021 - (12:08 WIB)Permalink Ko sistem shopee membaca lebih kecil dari tarif yg dibebankan di aplikasi jne ya Log masuk untuk Membalas
YulianaPenulis artikel28 Juni 2021 - (12:13 WIB)Permalink Makanya aneh. Selama bertahun-tahun kirim barang serupa dgn metode yg sama dipacking kayu dengan layanan JTR tdk ada masalah. Sebenarnya sy tdk akan mempermasalahkan input 10kg itu bila memang tarifnya per 10kg. Sy screenshot bukti dari aplikasi JNE, itu tarifnya berbeda. Yg 1 tarif resminya, yg 1 yg aktual yg dibebankan. JNE saja tdk bs mempertanggungjawabkan selisih yg ada di sistem dia sendiri, bagaimana mau paham perbedaan tarif dia dengan yg ada di Shopee yg bedanya signifikan 1 1 Log masuk untuk Membalas
Anis29 Juni 2021 - (08:02 WIB)Permalink Bantu jawab ya kak, biasanya shopee belum update ongkir dari ekspedisi. Jadi ada selisih ongkir. Sy pernah mengalami juga ekspedi lain. selisih ongkir bisa klaim ke email subsidiongkir@shopee.co.id Hanya sebutkan nomor pesanan dan nama akun jualannya. Semoga membantu kak.. Log masuk untuk Membalas
Kaka9928 Juni 2021 - (12:58 WIB)Permalink Untuk JNE truck itu sistem perhitungannya di marketplace kalau tidak salah minimal itu 5kg kalo di bawahnya tetap terhitung 5kg dan kalau di atasnya dikenakan biaya 7ribu per kg. Memang agak aneh untuk JTR ini, saya pernah kirim barang dengan berat volume 7kg ditolak di agennya dengan alasan beratnya ga sampe 10kg padahal di sistem bisa cekout dengan berat tsb. Tapi saat saya beli barang dengan bobot 5kg bisa dikirim dengan JTR. Log masuk untuk Membalas
Hery Mulyanto28 Juni 2021 - (13:07 WIB)Permalink Benar itu, saya biasa kulakan dgn berat 5-7kg bisa dgn jtr. Tp kirim manual mungkin biaa tp dibulatkan ke 10kg. Log masuk untuk Membalas
Gerry Sutsuga29 Juni 2021 - (08:13 WIB)Permalink Coba kak cek dulu dibagian penghasilan saya biasanya nanti tertera rincian penghasilan kakak disitu kemungkinan kalo gitu pembeli pake voucher atau dapet potongan harga Log masuk untuk Membalas
John29 Juni 2021 - (17:45 WIB)Permalink JTR min10kg boss. Mau kirim 1,2,… 10kg sama tarifnya. Kalau ada selisih ya salah shopeenya, harusnya kalo pake jtr dari 1-10kg tarifnya sama. Pastikan lagi harga per 1kg di marketplace dan web kurir sama atau beda. Marketplace ada yang ambil margin juga. 2 Log masuk untuk Membalas
YulianaPenulis artikel1 Juli 2021 - (11:43 WIB)Permalink Pihak Shopee dan JNE sudah menghubungi saya, selisih ongkir juga sudah dikembalikan ke saya, maka masalah sudah selesai. Terima kasih. Log masuk untuk Membalas