Surat Pembaca

Pembatalan Pesanan Hotel Majesty Bandung di Traveloka Karena PPKM Darurat

Hai, perkenalkan nama saya Gista Nugroho. Berikut kronologi bad experience saya untuk pemesanan hotel melalui Traveloka di hotel majesty Bandung dengan kode booking 1052668727.

Pada akhir Juni istri saya berencana untuk pergi ke Bandung pada tgl 21 sd 23 Juni. Namun dengan adanya PPKM dan sebagai warga negara yang patuh kami putuskan untuk cancel booking tersebut. Awalnya Traveloka info bisa di-refund dan meminta kami konfirmasi ke pihak Majesty Hotel.

Setelah kami konfirmasi ke pihak hotel ternyata dilempar kembali ke Traveloka. hasilnya kami hanya diberikan opsi bisa reschedule maksimal 3 bulan atau hangus.

Saya paham pihak hotel juga membutuhkan tamu dan dirugikan dengan aturan PPKM, tetapi dengan tidak bisa refund dan reschedule yang terbatas ini apakah artinya kami tetap harus ke Bandung dengan semua resikonya? Apakah pihak Traveloka dan Majesty Hotel bersedia bertanggung jawab juga untuk keselamatan kami?

Mohon tanggapannya untuk pihak Traveloka dan Majesty Hotel.

Terima kasih.

Gista Nugroho
Klaten, Jawa tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Traveloka untuk Bapak/Ibu Gista Nugroho

Kepada Yth., Bapak/Ibu Gista Nugroho, Terima kasih telah menjadi pengguna setia Traveloka. Menanggapi surat terbuka yang Bapak/Ibu Gista Nugroho tujukan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Kalau saran saya mending reschedule. Saya sudah pengalaman tahun 2020, kena PSBB minta cancel hotel, uang tidak dikembalikan oleh Traveloka, meski hotel sudah menyetujui. Debat panjang lebar dengan CS Traveloka seperti debat dengan robot dengan jawaban text book.

    Banyak juga yg komplain di Suara Pembaca Jawapos mengenai tiket penerbangan yg sudah direfund maskapai tapi oleh Traveloka ditahan dananya, tidak dikembalikan ke customer yg membatalkan.

    • hi pak, terimakasih sarannya. memang bisa reschedule namun ada batas waktu maksimal 3 bulan dengan kondisi yg tidak menentu seperti ini sepertinya kok tidak bijak.
      semoga dengan terbitnya surat ini ada win2 solution dr traveloka maupun Majesty hotel