Surat Pembaca

Penjual Alami Kendala Teknis, CS Shopee Tidak Memberi Solusi Tuntas

Berawal dari kendala JOB (JNE Online Booking). Ketika klik “Buat no pelacakan”, tidak muncul apapun dan tertulis error, hubungi customer service. Kendala ini berlaku untuk semua transaksi yang masuk sejak tanggal 13 Agustus 2021.

Hal ini cukup menghambat proses transaksi, karena laporan yang sudah saya masukan via CS Chat, CS telepon, semua diarahkan ke CS Email yang hanya berputar-putar minta bukti kendala dan menanyakan hal yang berulang-ulang.

Screenshot JOB Eror

Sampai akhirnya tanggal 20 Agustus 2021 ada respon email yang masuk akal dan memberikan solusi untuk mengupdate resi secara MANUAL saja.

SS Email Jawaban dari CS Shopee

Bisa dibaca juga jawaban saya yang sudah merasa kesal, karena solusinya bukanlah perbaikan pada SISTEM SHOPEE agar JOB-nya bisa digunakan, melainkan seller harus UPDATE RESI MANUAL satu per satu.

Proses ini juga menyulitkan seller, karena kami harus cek data dan INPUT satu per satu, serta membutuhkan waktu lebih lama H+1 untuk perubahan status kirim. Belum lagi menghadapi buyer yang minta CANCEL karena dianggap belum proses barang dan performa lambat.

Lalu, tanggal 1 September muncul kendala baru, yaitu resi manual pun error dan tidak bisa diinput. Kami sudah mencoba berulang memasukkan nomor resi sesuai resi fisik yang kami pegang. Tapi status pengiriman tetap tidak berubah sampai muncul notifikasi akan batal otomatis esok hari.

Resi Manual juga EROR

Kami langsung minta bantuan pada CS untuk melakukan update status dengan memberikan info Nomor Pesanan beserta Nomor Resi yang sesuai. Tapi, kali ini, CS tidak bisa bantu ubah status langsung karena dianggap belum ATUR PENGIRIMAN. Dimana kendala sebelumnya jelas belum terselesaikan, karena kami dipaksa input manual.

Akhirnya kendala diarahkan kembali via email. Dari CS menyebutkan penyebab kendala adalah penggunaan tanda baca yang Tidak Diperbolehkan dan memberikan SOLUSI untuk meminta pembeli melakukan TRANSAKSI ULANG.

Solusi asal yang dberikan CS

Customer pun keberatan melakukan transaksi ulang, karena merasa tidak punya masalah sebelumnya dengan alasan “Tanda Baca” dan biasanya tidak BERKENDALA.

Setelah email ini pun CS Shopee, tidak lagi membalas atau merespon. Padahal katanya sudah DIPRIORITASKAN karena akan BATAL OTOMATIS. Tapi, pada akhirnya, SOLUSI yang diberikan oleh CS di email untuk transaksi ulang pun malah membuat masalah baru, yaitu RESI TIDAK VALID.

Solusi yang Diberikan Menimbulkan Masalah Baru.

Dari solusi ini pun, SELLER KEMBALI DIRUGIKAN. Karena seller harus mengirimkan barang lain dengan resi baru supaya bisa diinput dan merubah status pengiriman.

Sedangkan transaksi lain yang customer-nya keberatan untuk TRANSAKSI ULANG, pada akhirnya BATAL OTOMATIS.

Transaksi BATAL OTOMATIS

Di sini saya selaku seller merasa dirugikan berkali-kali:

✅ Rugi Performa yang berkurang dan kena Point PENALTY (karena dianggap tidak mengirimkan barang).

✅ Rugi Barang sudah dikirimkan, tapi uang juga TIDAK KAMI TERIMA.

✅ Rugi Waktu, Tenaga, Batin karena lapor dan komplain berulang, tapi tidak mendapatkan SOLUSI yang berarti, malah mendapat EMOSI.

Lalu, apa bentuk TANGGUNG JAWAB dari pihak Shopee? Tentu saja LEPAS TANGAN. ”Mohon maaf kami tidak bisa bantu dan melakukan apa-apa, karena transaksi sudah DIBATALKAN”.

Penjual diminta menghubungi Buyer/Pembeli secara manual dan minta pembeli untuk TRANSFER MANUAL ke nomor rekening diluar SHOPEE. Beruntung jika pembeli masih punya itikat baik untuk merespon dan membalas. Yang tidak membaca sama sekali pun ada. Jadi seller harus rela untuk AMAL.

Padahal kesalahan berasa dari SISTEM marketplace terkait, yaitu Shopee. Tapi kami seller sama sekali tidak dibantu, malah dipersulit dan dirugikan.

FYI, kejadian seperti ini tidak hanya sekali dua kali, tapi saya pribadi sering sekali menghadapinya. Dari pihak Shopee pun tidak ada itikad baik untuk bertanggung jawab, bahkan email pun pada akhirnya tidak dibalas dan digantung begitu saja.

Karena itu saya memutuskan untuk UP Case ini di sosmed dan Media Monsumen. Dengan harapan, Shopee juga bisa ambil sikap dan seller lain tidak dirugikan seperti saya.

Wini Anggraeni
Jakarta Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Wah ini bisa dijadikan celah buat dapat barang gratisan...
    Hapus JNE dari daftar kirim... jangan dipake lagi, bahaya tuh, apalagi katanya sudah pernah terjadi sebelumnya.
    Apa masih mau terjatuh di lubang yg sama sampai beberapa kali ?

    • Kesalahan bukan dari JNE nya, tapi dari Sistem SHOPEE. Resi valid tidak bisa diinput. Seller sudah lapor ke CS untuk bantu ganti status pengiriman, tapi tidak ada tindakan.

      Padahal kalau di cs marketplace lain cukup lampirkan data dan Resi Jelas. Selama data sesuai akan langsung dibantu dan diproses.

  • Salah sendiri, kenapa masih pakai JNE Manual dan JNE Online Booking yg jelas2 sudah ditinggalkan para seller lain? Padahal di shopee sudah disediakan JNE Cashless tapi tidak diaktifkan seller

    • Toko kami juga punya reason kenapa menggunakan JNE Non Cashless, Karena toko kami juga menjual beberapa barang Dropship.

      Sehingga jasa kirim juga harus kami sesuaikan dengan apa yang digunakan supplier. Dan yang memenuhi kriteria adalah JNE.

      Kenapa tidak pakai Cashless?
      Karena jika ada kendala pada resi, lebih sulit lagi ditangani / dirubah secara manual oleh kami.
      100% hanya bisa diproses lewat CS, sementara pelayanan CS SHOPEE, Lambat, Ribet, dan Pemberian Solusi tidak jelas.

      • Sudah tau kan pelayanan shopee itu kayak gimana, malah pakai yg manual. Sebaiknya carilah supplier yg mau resi otomatis, yg masih nolak resi cashless, udah ga usah jualin barang dia. So simple to do

        • Iya betul kak, sudah paham sekali pelayanan CS Shopee sangat buruk.
          Kami up casenya supaya ada tanggung jawabnya saja dari pihak shopee.

          Dari kami pun sudah memutuskan untuk menarik semua produk dari etalase dan akan menutup toko di shopee setelah promo shopee berakhir. ??

  • Berawal dari reseller atau dropship. klo alamat pengirim dan penerima tidak sama maka resi tidak bisa terinput. Pake cashless aja. Klo reseller kan sdh ada layanan reseller di shopee. no resi memang tidak boleh diubah

    • Data invoice dan resi sudah sesuai ka. Karena kami pun sudah melampirkan resi fisik VALID dalam laporan.

      Tapi CS Shopee tidak langsung memproses laporan sampai batas waktu habis.

  • Ada tulisan resi tidak valid karena pengiriman sebelum pembayaran di shopee. Jadi memang tidak bisa diinput tanggal pengiriman dengan tanggal transaksi lebih dulu tanggal pengiriman

    • Betul ka.
      Transaksi resi tidak Valid tersebut adalah SOLUSI yang diberikan oleh CS Shopee dari laporan email.

      Ada tertulis di lampiran screenshoot email dari Shopee,
      Mereka minta seller untuk menghubungi pembeli dan minta transaksi ulang.

      Dan itulah hasilnya. Resi TIDAK VALID. Sehingga kami seller harus mengirimkan ulang barang lain dengan nombok 1x ongkir lagi untuk membuat resi baru.

    • Kembali lagi kami infokan, kesalahan bukan dari Kurir Pengiriman.
      Tapi, ERROR dari SISTEM Shopee.
      Setelah pembuatan laporan pun CS Shopee LAMBATNYA RESPON
      SOLUSI yang diberikan pun ASAL.

  • iya mereka sudah tahu , kalau yg mau disampaikan itu error dari sistem shopee.
    lah kalo masih tetap kirim pakai jne trus shopee masih error , apa kamu ga tambah rugi banyak ya ?
    makanya disuruh hapus dari daftar kirim.
    diatas sudah ada yg bilang , coba kirimnya 1 hari setelah tgl transaksi. aman atau ngak ?
    klo masih ga aman juga yah "Hapus deh jne nya" dari pada rugi terus-terusan.