Keluhan Surat Pembaca Beli HP di Akulaku Barang Belum Diterima tapi Tagihan Cicilan Sudah Jatuh Tempo 6 September 202128 September 2021 Patrick Puguh widigdo 10 Komentar Akulaku, Akulaku Merchant, Belanja Online, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Fintech, Kredit online, Marketplace, Pembatalan pesanan, Resi Invalid, Status kiriman barang pesanan Ikuti kami di Google Berita Pada tanggal 22 Agustus 2021 melakukan pembelian di Akulaku, toko Win Store. Saat pesanan sudah dikonfirmasi oleh toko, ada nomor resi yang ditampilkan dan ekspedisinya Sicepat. Tapi setelah dicek di Sicepat, no resi tersebut tidak ada/invalid. Langsung chat tokonya minta nomor resi, tapi toko tidak membalas chat sampai tanggal 5 September 2021 juga tidak ada tanggapan. Karena sudah chat toko berkali-kali tidak ada tanggapan. Maka kirim feedback lewat aplikasi akulaku dan di teruskan lewat email. Memang benar CS Akulaku menjawab emailnya, tapi hanya sekedar membalas. Karena tidak adanya penyelesaian masalah, cuma suruh nunggu terus. Akhirnya telepon CS Akulaku lewat nomer telepon yang tersedia, sudah 3 kali telepon tapi juga tidak ada kejelasan. Hanya suruh menunggu konfirmasi, tidak tahu konfirmasi kemananya. Padahal pada aplikasi Akulaku untuk angsuran sudah berjalan dan jatuh tempo pada tanggal 10 September 2021. Malah sudah ada pemberitahuan di aplikasi Akulaku, kalau tagihan sudah jatuh tempo. Ini CS Akulaku pura-pura tidak tahu atau memang tidak mau tahu, kok seolah-olah melindungi seller-nya. Harusnya sebagai pihak ketiga kalau barang pesanan belum diterima oleh konsumen, pihak ketiga seharusnya tidak melepas dana ke seller tersebut. Dan harusnya konsumen yang dilindungi, bukan seller yang tidak jelas malah dilindungi. Patrick Puguh Widigdo Klaten Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
David6 September 2021 - (12:07 WIB)Permalink Saya juga begitu, gak usah dibayar pak Kalau debt kolektor datang, lamgsung ajak ke pihak berwajib dan laporkan Konsumen dilindungi undang2 Akulaku yang telah mewajibkan konsumen untuk membayar angsuran meskipun barang belum diterima oleh konsumen tidak dapat dibenarkan karena bertentangan dengan Pasal 3, Pasal 4 Ayat (1), Pasal 6 Ayat (1) POJK Nomor 1/POJK.07/2013 Tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan, Pasal 2 ayat (1) dan ayat (2) POJK Nomor 1 / POJK.07/ 2014 tentang Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa, Pasal 38 ayat (1) UU Nomor 11 Tahun 2008 yang diubah dengan UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. 2 Login untuk Membalas
taufik8 September 2021 - (08:54 WIB)Permalink Ada baiknya anda biarkan saja atau ajak berantam sekalian bila DC datang?. Toh..anda belum merasa menerima Barang. Karena anda sudah terlanjur teken kontrak dgn si akuLAKNAT. Posting keluhan di MK juga malah anda kena Bulying. Anda mungkin korban yg ke sekian ratus…semenjak akulaku berubah management nya.. Dari basis kredit barang dan sekarang menjadi pinjol laknat. Lapor OJK pun tidak akan menyelesaikan permasalahan anda. Karena Otoritas jasa keuangan (OJK) diberi makan oleh pinjol pinjol laknat seperti ini. Kenapa anda baru posting keluhan setelah Anda tersadar kena tipu AkuLAKNAT..?? Padahal sudah banyak korban2 AkuLAKNAT Login untuk Membalas
David8 September 2021 - (09:41 WIB)Permalink 4 kali order 3 kali berhasil, begitu barang yg 1 yg mahal gak berhasil, asem Login untuk Membalas
Abang6 September 2021 - (13:18 WIB)Permalink Goublog hari gini masih saja Ketipu akulaku 1 1 Login untuk Membalas
adelia6 September 2021 - (23:54 WIB)Permalink Ada banyak merchant yg lebih besar dan terkenal, tp kenapa masih pilih akulaku….. Login untuk Membalas
Dhodhee7 September 2021 - (08:04 WIB)Permalink Akulaku itu mafia jahat, toko2 itu punya mereka juga, makanya terus dipiara buat cari korban, dipaksa bayar cicilan tanpa dpt haknya, kasian korban2 yg ga tau MK, lapor di channel resmi akulaku ga pernah digubris, klo lapor ke MK langsung sok diberesin tanpa dosa, klo emang bs bantu kenapa ga dr awal pas lapor. Login untuk Membalas
Big Dream7 September 2021 - (22:56 WIB)Permalink Kalau orang udah percaya dgn akulaku ya kepala batu… Setelah kena tipu baru deh sadar… Padahal dari tahun lalu banyak korban… Tapi tetap aja pada kepala batu… CALON PEMBELI JGN MAU KETIPU DAN TIAP HARI ADA AJA PENGADUAN DI MK TENTANG AKULAKU KAMU KENA PRANK Login untuk Membalas
Aries8 September 2021 - (10:24 WIB)Permalink Gak usah dibayar. Kalau ada siapapun dari akulaku nagih lgsg aja tangkap seret ke kantor polisi. Login untuk Membalas