Surat Pembaca

Ninja Xpress Menghilangkan Isi Paket COD yang Ditolak oleh Pembeli di Lazada

Pada tanggal 11 September 2021, ada yang beli per CVT NMAX di Lazada. Karena Lazada penyakitnya kurir terserah dia, jadi saya terpaksa pakai Ninja Xpress. Padahal saya jujur lebih percaya SiCepat/JNT.

Ternyata kejadian, barang saya hilang di dalam paket (bisa dilihat di gambar). Per CVT bisa hilang dalam kotaknya, terlihat paket saya dibongkar dan dilakban ulang. Karena saya tidak pernah memasang lakban fragile pada kotak TDR-nya, saya cuma nempel di bagian pembungkus. Di sini sudah jelas paket saya dibongkar, dicolong, dibungkus ulang.


Saya rasa ada 2 kemungkinan:

  1. Pembelinya pas terima barang, dibongkar, dibungkus kembali, lalu dibalikin. Namun apa mungkin kurir Ninjanya ngediemin? Harusnya dilaporkan dong.
  2. Kurir Ninja maling barang saya. Soalnya mereka bisa membaca barang yang saya kirim.

Saya pun tidak mungkin kelupaan kasih tuh barang. Logikanya mana bisa saya atur barang bakal ditolak atau tidak dan apa gunanya saya kirim barang kosong ke pembeli? Karena reputasi toko saya bisa rusak.

Saya minta pertanggungjawaban dari Ninja Xpress sebagai pihak kurir dan Lazada yang tidak memberikan pilihan agar saya pilih jasa kurir yang saya mau. Jika tidak, saya akan bawa ke ranah hukum dan akan saya viralkan.

Dicky Tanuwijaya
Cianjur, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Ninja Xpress atas Surat Pembaca Bapak Dicky

Jakarta, 4 Oktober 2021 Yth. Redaksi Mediakonsumen.com di Tempat Perihal : Tanggapan atas Surat Pembaca Bapak Dicky Tanuwijaya, “Ninja Xpress...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Dua Minggu lalu saya dapat kiriman barang COD dari LAZADA dengan kurir dariNinja Xpress. Waktu itu yg terima barang teman saya, jadi ditalangin dulu sama teman saya. Saya yang merasa nggak pesan barang pasmina melalui COD jadi heran dan benar saja, ketika dibuka 5 bungkusan tadi isinya bukan pasmina tapi sisa2 potongan kain/kaos yang dililitkan di kardus. Bungkusan kedua saya buka, ternyata sama. Jelas ini PENIPUAN. Saya nggak tau siapa yang menipu. Beberapa jam kmdn datang lagi paket kedua (ada 3 paket) dengan bentuk yang sama dan pengirim yang sama, yaitu dari Seller BUS AWAY, Cirebon dan MILANNO Cirebon. Saya kembalikan ketiga paket tsb. Besoknya datang lagi paket ke-3 dengan bentuk yg sama dan pengirim yang sama.
    Saya tidak tahu mana pihak yang sdh melakukan penipuan tersebut, kurir NINJA yang NAKAL, atau dari mana. Setelah ditelusuri ternyata yang mengirim paket abal-abal tersebut berasal dari Cikarang.

    • Ninja Ekspres mohon kembalikan paket saya yang di retur sama konsumen, di resi tulisanya sudah sampai ke penjual tapi yang tanda tangan bukan saya, dan saya tidak pernah di hubungi oleh kurir,,,
      Saya sudah rugi barang retur ini malah di tambah barangnya gak balik entah ilang ke mana

    • ninja lagi dan lagi berulah, saya jg seller lazada senadainya ada pilihan pst ninja saya buang jauh" sekelas lazada masih saja mau pake ekspedisi ini, persis sama kejadian saya barang ditolak pembeli,ntah itu pembeli beneran ato cuma permainan mereka, barang blm sampai pembeli tp sdh ditolak ditempat, pas retur barang dinyatakan hilang, berapa hr kemudian ditemukan , pas barang kembali sdh digaanti dgn lampu motor bekas, makanya buat para seller kalo pengiriman alamat meragukan coba cek alamat di googlemaps klo ada tanda coret bgs jgn diproses, itu akal"an pemain yg beraksi, soalnya cod itu sangat rawan dimalingi, pst kita lapor lempar sana sini gak kelar, intinya cek alamat di google_maps klo gak ada jgn do proses

  • Ini ekspedisi yang ****** emang. Maaf kasar, emang ini fakta.. Paket saya dari lazada dibuka. Dibuka doang gapapa, isinya diganti. Kan anjing!!

    Kapok pakai ekspedisi ini, andai saja lazada bisa milih kurir kayak marketplace sebelah, 100% gak akan mau pakai kurir ini lagi.

    Dari kejadian ini saya non aktifkan ekspedisi ini di marketplace sebelah. Boikot saja yang di marketplace sebelah, jangan pakai ekspedisi ini lagi. Biar tau rasa!!!

  • Sedikit tips untuk mengenali pesanan palsu di Lazada yang mungkin bisa di aplikasikan oleh beberapa Seller yang menerima pesanan dengan metode pembayaran COD.

    Pertama, pesanan selalu dilakukan menjelang tengah malam. Jam 23.00 ke atas hingga 01.00 yang tentu saja cukup aneh untuk sebuah keputusan pembelian barang bagi masyarakat normal.

    Kedua, akan selalu dialamatkan ke daerah pelosok yang sangat jauh dan terpencil, seperti Papua atau bagian terdalam dari kepulauan Sulawesi (yang baru - baru ini marak).

    Ketiga, cek WA nomor yang tertera di pesanan, biasanya WA tidak akan berisi informasi berarti seperti Foto profil dan penjelasan mengenai pemilik no WA tersebut.

    Seharusnya pihak Lazada membatasi pesanan COD hanya bisa dilakukan oleh akun yang sudah terverifikasi atau yang sudah pernah digunakan untuk melakukan pesanan COD, bukan akun yang baru dibuat. Entah mengapa sistem ini masih dijalankan sampai saat ini yang membuat was - was penjual online dengan barang berharga seperti kami https://www.lazada.co.id/shop/xplod-company/

    Tapi karena permasalahan sudah diselesaikan dengan baik, pastinya akan ada pelajaran yang diambil oleh Lazada dan Ninja Xpress terkait operasional bisnis mereka. Mungkin lebih bagus kali Lazada dan Ninja Xpress memberikan perhatian lebih, untuk pemrosesan pengembalian barang, agar kejadian ini tidak terulang kembali ke seller lain.