Surat Pembaca

Refund AirAsia Sudah 15 Bulan Tidak Juga Cair

Saya mau melaporkan tentang pembelian tiket pesawat AirAsia saya, yang dilakukan tahun lalu:

Tanggal: 16 Februari 2020
Kode Booking: NVKM2P
Tujuan: Jakarta – Bali – Jakarta (13 Agustus – 17 Agustus 2020)

Pada tanggal 30 Juli 2020, saya mendapat Reschedule Notice bahwa penerbangan telah diubah jadwal. Saat itu saya telah melihat potensi AirAsia mengubah jadwal penerbangan yang tidak cocok dengan jadwal saya. Pada saat itu pemerintah RI juga menyatakan agar semua airline dapat refund dengan sepenuhnya di masa pandemi.

Saya telah mengajukan refund dan statusnya langsung diproses oleh AirAsia sebagai maskapai pilihan saya. Pada tanggal 19 Agustus 2020, saya mendapatkan email yang menanyakan apakah saya ingin refund melalui credit account atau ke kartu kredit pembelian awal.

Saya sudah menyatakan agar dikembalikan ke kartu kredit. Sesuai yang dijanjikan dalam 14 – 16 minggu refund-nya berhasil, tetapi sampai hari ini saya masih belum mendapatkan hasil atau jawaban refundCase number saya: 69726918.

Saya mau menginformasikan bahwa AirAsia sudah saya chat di Twitter hampir selama 16 bulan dan jawabannya hanya masih diproses. Sampai kapan saya harus menunggu dan apa harus ada bukti yang saya lampirkan? Berikut saya lampirkan bukti yang saya terima dari AirAsia.

Saya telah koordinasi dengan AirAsia Kuala Lumpur dan sudah banyak membuang waktu online dan menelepon ke KL. Namun mereka hanya bilang agar supaya bisa ka kantor AirAsia di bandara. Saya sudah ke bandara, tapi hanya disuruh email.

Sudah hampir 18 bulan, tiket saya beli melalui aplikasi AirAsia langsung rute CGK-DPS-CGK. Seberapa bonafid perusahaan AirAsia? Kenapa hanya diam? Kita hanya dilempar ke robot dan bisa menjawab masih diproses terus, tapi tidak ada yang bisa kami kunjungi. Kantor AirAsia di bandara pun sudah tidak ada yang peduli.

Deeran S. Topandasani
Jakarta Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Yang dimaksud Account Credit di airasia adalah di aplikasi Air Asia mereka aktif kan akun anda sebagai tempat penitipan dana sejumlah harga tiket pada saat beli. Saya juga pembatalan terbang pas awal Pandemi (Maret - April 2020), Jakarta - Kuala Lumpur (pp) sudah dimasukkan ke Account Credit. Aktif sampai April 2023.
    Bukan ke Kartu Kredit yang kita pakai untuk membeli tiket. Awalnya saya juga bingung tapi akhirnya maklum.
    Bisa di buka di aplikasi Air Asia, buka menu "Akun", lalu klik "Akun Kredit". )

    • Saya mengerti maksud nya akun credit tapi itu kan kalau mau dipake terbang lagi. Ini saya minta dikembalikan ke kartu kredit jadi air asia sudah setuju untuk mengembalikan ke kartu kredit bukan sebagai nominal di airasi untuk kedepannya.

  • Lama banget ya ,kirain kalau beli langsung di Airasia bisa cepat refundnya. Dulu saya beli d Tokopedia juga 5 bulan refund belum kelar, akhirnya saya tweet 2-3X tiap hari dengan mention pihak terkait. 5 hari langsung cair. Mungkin bisa dicoba, tweet ya bukan chat di twitter. Mention aja semua akun Airasia,yg Indo,Thai,YLKI dan akun berita macam Kompas dll. Biar gerah..

    • TS barusan balas ke komen saya, bethadil cair setelah 2 minggu. Ikutin cara saya yang tweet tiap hari. Kalau bisa 2-3X sehari, bahasa inggris lebih bagus. Mention semua pihak terkait ya, semoga berhasil.

  • Hi Jes, kamu harus posting masalah kamu di twitter trus tag
    airasia indo
    airasia thai
    ava airasaia
    kompas
    ylki
    tvone

    setiap hari kamu tag selama 2 minggu pasti teratasi..

  • Ternyata banyak ya case serupa perihal refund AirAsia yang ngga jelas.
    Padahal dulu AirAsia bagus pelayanannya, sekarang sejak CS robot, buruk banget & ngga ada solusi. :(