Surat Pembaca

Kesewenang-wenangan Gojek Membekukan Akun Pengguna

Di sini saya selaku pengguna akun Gojek Pribadi. Saya mempunyai masalah seputar akun Gojek, yang tanpa saya ketahui ternyata telah dibekukan oleh Gojek tanpa melalui notifikasi apapun sebelumnya.

Saya menggunakan akun Gojek untuk tujuan pribadi. Misalnya di bulan Oktober 2021, frekuensi aktivitas pembayaran melalui GoPay berkisar 20 transaksi, sedangkan untuk GoFood hanya 3 transaksi saja.

Pada tanggal 14 November 2021 sore, saya mencoba melakukan pemesanan di GoFood dan menyadari bahwa transaksi order tidak dapat dilanjutkan dengan muncul pesan “Tidak bisa pakai Gojek, dikarenakan pemakaian yang tidak biasa”.

Karena tidak mengerti, di mana letak masalahnya? Saya pun membuat tiket bantuan dengan nomor: 89415231. Pelaporan dijawab pada tanggal 16 November 2021, dengan balasan yang saya sampai saat ini tidak bisa mengerti di mana letak kesalahan pengguna. Berikut kutipannya:

Dapat kami informasikan bahwa perangkat Anda telah dibekukan dari layanan kami karena tingginya tingkat aktivitas yang mencurigakan dari perangkat tersebut. Anda masih dapat mengakses akun dan saldo GoPay pada perangkat yang berbeda.

Karena tidak merasa berbuat curang, saya membuat laporan dan diterima dengan nomor: 89649696 untuk mempertanyakan dimana keadilan bagi pengguna. Berikut kutipannya:

Anda sudah melakukan banding sebelumnya pada 14/11/2021 dan hasil banding Anda ditolak. Menghubungi CS Gojek melalui email / telepon tidak dapat membuat sanksi Anda dicabut. Untuk saat ini kami tidak dapat menindak lanjuti keluhan kamu yang dikarenakan adanya aktivitas yang tidak wajar.

Saya merasa keberadaan layanan Customer Service Gojek yang tidak menjawab pertanyaan sebelumnya dan memahami penggunaan kata “sanksi”, merujuk adanya kesalahan yang “dituduhkan” kepada saya yang hingga saat ini saya tidak mengerti kesalahan apa tersebut. Saya kembali membuat pertanyaan dan keluhan dengan nomor: 89809770 untuk minta dihubungi per telepon oleh tim dari Gojek. Singkatnya hingga laporan ditutup secara sepihak, tidak ada pihak dari Gojek yang secara profesional menjawab pertanyaan saya.

Hingga saat ini, saya mempertanyakan di mana maksud transaksi yang tidak wajar? Saya merasa, sebagai pengguna, tidak pernah melakukan tindak kecurangan atau memanfaatkan promo GoFood, karena saya sangat jarang bertransaksi.

Sebagai pengguna Gojek, saya hanya butuh dijelaskan di mana letak kegiatan yang tidak wajar tersebut? Agar saya bisa menilai kredibilitas layanan perusahaan sekelas Gojek Indonesia ini. Saya tidak bisa menerima perlakuan sewenang-wenang, tanpa alasan yang menunjukkan “kepastian” dan “kepatutan” bagi pengguna untuk dinilai oleh Gojek, ataupun dibekukan akun-nya, untuk saya yang tidak merasa melakukan dan bahkan tidak tahu alasan pembekuan akun saya.

Saya meminta tanggapan Gojek terkait masalah ini. Karena sebelum menulis surat ini saya sudah konfirmasi melalui CS via telepon dan disampaikan bahwa Gojek tidak lagi bisa melayani keluhan terkait masalah ini. Sehingga saya simpulkan bahwa perilaku Gojek identik dengan kesewenang-wenangan tanpa bisa disanggah.

Bagi saya, memandang Gojek selalu merasa benar dengan layanan pelanggan layaknya robot, tidak menyentuh prinsip keadilan dan keterbukaan. Saya berharap diberikan penjelasan oleh Gojek terkait masalah akun saya. Tidak masalah akun saya dibekukan, karena saya bisa menggunakan layanan sejenis oleh perusahaan lain yang lebih bisa dipercaya. Namun penting bagi saya untuk mengetahui penjelasan secara jelas masalah ini, agar saya bisa menghargai sebuah Karya Anak Bangsa, apakah benar masih perlu dibanggakan atau tidak.

Terima kasih.

Kenny Sutedja
Jakarta Pusat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Hai, terima kasih untuk laporannya dan akan kami bantu follow up kembali untuk laporan customer tersebut ya. ^feb

  • Terima kasih @gojekindonesia atas respon keluhan saya.
    saya hanya perlu tahu dimana saya dirasa Gojek sudah tidak pantas lagi menggunakan layanan gojek, agar tidak ada kesan Gojek bertindak tidak profesional kepada pelanggannya.
    sebagai konsumen saya juga bisa memilih provider layanan mana yang harus saya gunakan kedepannya.
    saya mohon keluhan yang saya tulis disini, saya berharap mendapat jawaban.

  • Saya kena kasus seperti ini karena HP saya di root.

    Sekarang sudah tidak ramah Root. Jadi pake shopee food deh

    • Hp saya pakai beli dari baru, sudah 4 tahun gunakan Hp ini, semua original bawaan pabrik,

        • saldo gopay saya tidak dibekukan, hanya aplikasi tidak bisa melakukan pemesanan gofood dan gosend yang biasanya saya pakai. Hari ini saja saya baru aja pakai bayar utk transaksi..

  • Tapi bahasanya lebay jg sih, kesewenang wenangan, kek abis ditindas ama aparat negara wakanda, padahal mah masalah ojol doang njir, wkwkwkwk

    • iya hehehe
      , maklum saya orang kecil, jadi masalah seperti ini besar buat saya, apalagi hal yang saya yakini tidak salah, tapi dipersalahkan. mohon maklum kalau berbau berlebihan buat anda.

  • Sepertinya Gojek juga menerapkan algoritma (AI) pada sistem pedeteksi penggunaan app-nya yang masih tahap pengembangan dan banyak terjadi false decisions dari sistem, men-banned user berdasarkan kriteria-kriteria dangkal/immature. Sekelas sistem FB-pun juga terjadi false decisions yang sangat membuat frustasi penggunanya, para developer dan designer super-app spt Gojek/Shopee/lainnya hanya hidup dlm teori algoritma sistem dibalik meja cubicle-nya yang menyedihkan dan jarang berhubungan dengan dunia nyata diluar gedung. Hidup anda menjadi frustasi oleh app yang di-develop/design oleh team yang mayoritas berkacamata, badan sangat gemuk atau sangat kurus, dan jarang hidup di dunia nyata manusia lainnya wkwkwkwkwk

  • Ya sekarang layanan Gojek skrg ini jadi sangat Hancurrrr, jawaban CSny rata2 Robot, makin kesini makin biadab, skrg saya lebih Cinta dg pesaing kerasnya yaitu GRAB yg tdk semena mena block akun. Promo2nya dari Grab tidak pilih2 Pengguna. Sekarang dah muncul pesaing baru dari yg lain semoga bisa menggulungkan si Gojek ini karena layanannya yg Biadab.

    • Saya malah di block oleh Grab tapi itu dulu, seminggunanya aju banding langsung di buka blokirnya.

      • Saya pernah melakukan komplain atas layanan Grab, dan memang proses layanan CS sangat baik, saya merasakan bertemu dengan "Manusia", tidak berjumpa "Robot", paling penting tidak dijawab dengan bahasa "Template" untuk jawabannya, benar-benar dilayani sepenuh hati.

    • saya sudah berusaha membaca hingga akhir, yang mana saya tetap belum menyadari pelanggaran apa yang terjadi.
      saya menunggu respon @gojekindonesia untuk memberikan jawaban, kalau memang nantinya benar ada yang dilanggar, saya dengan senang hat menerima pembekuan akun saya, yang penting saya dijelaskan pelanggarannya, dan tidak sepihak.
      karena saya tidak pernah memanfaatkan akun gojek untuk kepentingan "kotor".
      Dulu saya sangat bangga perusahaan negeri sendiri supaya bisa maju paling depan, sekarang saya beneran ikhlas kalau perusahaan lain saja yang maju asakan profesional dan mengedepankan keadilan buat seluruh pengguna.

  • Kasus nya seperti saya, saya log-in pakai hp saya sendiri tidak bisa bahkan sampai tidak mendeteksi lokasi tapi Kalau pakai hape istri saya bisa. Tapi saya putuskan saya tidak pakai Gojek lagi

    • Bener sekali, saya diblokir seperti itu.
      Saat ini saya sudah menghimbau rekan dan kolega saya untuk memilih provider layanan yang tidak arogan seperti ini, bagaimana mungkin pengguna yang berusaha mempertanyakan masalahnya, dihalangi oleh CS @gojekindonesia untuk meneruskan masalah ini seterang mungkin. saya sangat menyesal pernah menggunakan layanan Gojek dan meninggalkan jejak riwayat data saya di aplikasi ini, karena sungguh tidak transparan perusahaan ini bekerja. CS Gojek benar benar bekerja layaknya Robot, dengan bahasa yang template, dengan Copy dan Paste jawabannya.