Surat Pembaca

Tagihan PDAM Kota Probolinggo Bengkak Karena Kesalahan Input Data

Kepada yang terhormat Kepala PDAM Kota Probolinggo,

Dengan ini saya mengajukan keluhan terkait kesalahan input pemakaian air di bulan Januari 2022, dimana tagihan pada bulan Januari sebesar Rp238.700 rupiah. Setelah kami mendatangi petugas komplain dan menanyakan total meteran yang tercatat di PDAM, diperoleh angka 207 M3. Sedangkan pemakaian real di meteran rumah masih di angka 94 M3, terdapat selisih yang cukup tinggi.

Sebagai bukti pemakaian air, pihak PDAM menunjukkan foto bukti angka pemakaian meteran rumah yang ada di data PDAM dengan angka 207 M3. dan saya juga menunjukkan foto real meteran rumah saya yang di angka 94 M3. Atas perbedaan data (foto) tersebut pihak PDAM akan melakukan pengecekan di lapangan.

Beberapa hari setelah itu ada petugas PDAM yang datang dan mengecek meteran di rumah saya, dan didapati bahwa meteran di rumah saya masih di bawah 100 M3. Atas temuan tersebut, diperoleh fakta bahwa foto dan data yang tercatat dan menjadi tagihan tersebut bukanlah dari meteran rumah saya (saya menyadari bisa saja ada kesalahan oleh petugas).

Dari pertemuan tersebut diperoleh informasi bahwa nilai tagihan tidak dapat diubah, tetap sesuai data yang ada di PDAM Kota Probolinggo. Kami merasa dirugikan oleh pihak PDAM, karena kesalahan yang mereka lakukan akan dibebankan ke pelanggan, dengan alasan tidak bisa mengubah data. Katanya sudah prosedur mereka seperti itu dan saya diharuskan membayar terlebih dahulu.

Kami merasa diberatkan dengan tidak adanya/tidak dapatnya mengubah data yang mereka input, dengan alasan sudah menjadi tagihan.

Kami berharap dan menyarankan ada perubahan pelayanan dan perbaikan sistem, mengingat sistem juga dibuat oleh mereka. Jangan ada kesan motto “Kesalahan oleh kami (PDAM), beban oleh Anda (konsumen)”

Besar harapan saya agar keluhan ini dapat difasilitasi dan diselesaikan dengan baik oleh PDAM Kota Probolinggo. Karena bisa jadi bukan hanya saya yang mengalami salah input data, mungkin di kemudian hari bisa jadi akan ada salah input lagi yang dialami oleh konsumen-konsumen yang lain.

Saya berharap dengan surat ajuan ini menjadikan PDAM Kota Probolinggo yang saya banggakan ini, tetap menjadi kebanggaan warga Probolinggo, dengan memperbaiki sistem dan pelayanan kepada para konsumennya.

Terima kasih atas perhatiannya.

Kristian Dony Setyawan
Kota Probolinggo, Jawa Timur

Tindasan:

  • Walikota Probolinggo, Bapak Habib Hadi Jainal Abidin.
Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Biasanya jika terjadi kesalahan penagihan, koreksinya akan dilakukan pada tagihan berikutnya. Jadi tidak perlu khawatir, karena tagihan berikutnya akan dikurangi berdasarkan perbedaan data tersebut.

    • Disini, tagihan bulan depan 10m3 ...minimal beban/ biaya abonmen, jadi saya harus bayar abonmen setara pemakaian tsb....masih alhamdulillah keinput dengan pelanggan lain yg 207 m3, klo salah input dengan pelanggan lama yg sudah 4 digit xxxx m3....bisa amsyong ???....tks gan

  • Kalau saya sih minta ke PDAM supaya petugas yg mencatat menalangi selisihnya. Kok enak bener salah di petugas, customer yg menanggung. Apalagi itu bedanya sudah jauh, mau menunggu berapa bulan pembayaran baru bisa menutup. Jangan lupa jika bulan berikutnya tidak dikenai biaya pemakaian tapi bukan berarti tidak bayar sama sekali, tetap dikenakan biaya abonemen.

    • Terimakasih gan, sebelum2nya sudah saya komplain....tetapi masih bersikukuh karena prosedur dan sistem, masalah beban abonmen saya yb 27,000 dan dapat 0 m3( mungkin sangat kecil bagibsebagian orang )......di sini bisa lebih dr 8 bulan saya bayar untuk dapat 0 m3 air, mengingat kesalahan oleh petugas, saya ajak patungan juga belum ada tanggapan.....harapan saya ada sistem yg lebih ramah kepada pelanngan dan petugas, karena salah input bisa saja di lakukan petugas, tapi konsumen jangan di rugiikan..........tks gan

    • Pernah begitu juga. PDAM sama PLN. Waktu itu sudah saya lunasi terlebih dahulu karena mau jatuh tempo. Setelah saya cek ternyata jauh banget beda nya. Ndak tau petugas salah input atau sekedar "tembak" aja. Akhirnya selama beberapa bulan cuma bayar abodemen aja. Karena minus. Menurut saya kalo selisih ngga terlalu besar dan ga mau repot ya bayar aja sih, bulan depan nya kita kosong pemakaian itung2 menabung ?. Kalo soal abodemen kan memang kewajiban mau pake atau tidak air/listrik nya. Jadi ngga usah merasa rugi kalo bayar abodemen aja. Memang itu tiap bulan ada ???
      Harap maklum kalo petugas salah input atau salah lihat, masih manusia juga. Yang penting hak kita ngga hilang atau dipotong. Apa yang kita bayarkan sesuai dengan apa yang kita pakai. Ngga bakal lebih atau kurang. Kalo saya sih begitu, tapi balik lagi ke masing-masing individu keinginan nya bagaimana ?

      • Benar sekali pak, pln juga saya sudah " kena" malah 1,6 juta ....setelah itu selama 5 bulan, pemakian pln saya di 0 kan oleh pln, dan tetap bayar 87/ bulan, di mana dengan abonmet tsb setara kurang lebih 50 kwh, jadi seolah olah saya bayar 87 ribu untuk 0 KWH, sama dengan kejadian pdam sekarang, saya diharuskan membayar 27.000 ribu, (mungkin terlihat kecil bagi sebagian orang) di mana setara kurang lebih 10m3, tetapi saya mendaptkan 0 m3....... harapan saya sebagai pelanggan, ada sistem koreksi seandainya terjadi kesalahan input....Disini saya juga berfikir untung terinput data dr pelanggan baru ( 207 m3), Seandainya terinput oleh pelanggan lama dengan 4 digit meteran.....bisa lebih boncos saya???, mana ada tarif progresif setiap pemakaiam 10 m3.....terimasih boss atas masukannya

  • Nilai tagihan bukan kita suci, woy, segera dikoreksi petugasnya, penanggungjawabnya harus minta maaf dan tagihan diubah.
    Kalian yg rajin terima gaji, tapi males kerja, jari tengah buat kalian. ?

      • sebetulnya bukan masalah nilai nya tp proses nya harusnya ini jadi feedback juga buat perusahaan karena kalau seperti ini nilai sesungguhnya bisa jadi bias yg besar bisa jadi kecil yg kecil jadi besar sistemnya harus di perbaiki

  • Saya pernah kejadian yg sama pak.. tapi tagihan masih bisa dikoreksi oleh pdam Kab. Bekasi.. Jadi tagihan dikoreksi dulu baru saya bayar nilai yang benar.. semoga masalahnya bisa selesai dengan baik yah Pak..

    • Memang lebih baik harus bisa di koreksi pak, sampai saat ini masih belum ada info dr perusahaan terkait, dan tagihan masih belum di koreksi

  • Mohon maaf atas ketidak nyamanan pelayanan kami, dan kami terus melakukan upaya dan memberikan solusi dengan langkah langkah yg terbaik , kami mengucapkan terima kasih atas saran masukkannya utk terus neningkatkan dari sisi pelayanan

    • Terimakasih sudah membaca keluhan dan saya.........mohon maaf, seandainya bapak dari PDAM kota Probolinggo, mohon bantuan untuk keluhan saya, apa bisa di koreksi atau bagaimana bapak. Mengingat belum ada tanggapan yg solutif dan koreksi dr PDAM....terimakasih

  • Alhamdulillah....terimakasih kepada Bapak Pimpinan PDAM kota Probolinggo, kepada media konsumen, kepada rekan2 pembaca yg memberi masukan, keluhan saya telah di tanggapi dengan baik dan solusi yg diberikan oleh beliau sangat baik dan tepat....semoga kedepan PDAM kota Probolinggo lebih maju dan semakin di banggakan oleh kota warga Probolinggo,khususnya pelanggan2...terimakasih?????