Surat Pembaca

Sangat Kecewa Berjualan di Shopee, Tidak Menghargai Penjual!

Kepada rekan-rekan sesama penjual di Shopee, saya tidak bermaksud menjelekkan nama Shopee, karena usaha kami juga sangat terbantu dengan hadirnya Shopee sebagai salah satu marketplace terbesar di Indonesia. Namun sepertinya saya perlu menyampaikan beberapa kekecewaan saya terhadap Shopee (sebagai pemilik toko).

  1. Ada beberapa produk kami yang bukan diturunkan/diblokir, melainkan DIHAPUS sepihak, karena dituduh melanggar HAKI dan ada request dari principal/pemilik brand untuk menurunkan beberapa produk kami. Satu hal yang perlu kami tekankan adalah, kami tidak pernah melanggar apa pun dan kami pun sangat menentang segala macam pelanggaran atas hak kekayaan intelektual.
  2. Kami diminta untuk melengkapi bukti keaslian produk dan surat perjanjian kerja sama dengan brand terkait (redaksi Media Konsumen menerima salinan dokumen tersebut). SUDAH KAMI EMAIL, tapi sama sekali tidak ada tanggapan.
  3. Produk yang dihapus pun sudah ada lebih dari 1 tahun di Shopee dan sudah terjual di atas 100 pieces. Di marketplace lain tidak pernah ada satu pun produk kami yang bermasalah, karena toko kami adalah toko resmi yang bekerja sama dengan brand tersebut. Hanya di Shopee yang bisa secara sepihak menghapus produk-produk kami yang TIDAK melanggar apa pun. ini sangat mengecewakan, padahal kami sudah submit semua dokumen-dokumen terkait.
  4. Di luar produk kami yang DIHAPUS, ada beberapa produk kami lainnya yang DIBLOKIR/DITURUNKAN karena (ditulis) mencantumkan kontak media sosial/link/mengarahkan customer ke web lain. Sedangkan di deskripsi produk kami sama sekali TIDAK ADA mencantumkan apa pun yang melanggar. Semua template deskripsi produk kami itu sama, kenapa dari 100 produk hanya secara random saja beberapa yang dihapus? Kalau memang template deskripsinya salah, ya harusnya SEMUA dihapus. Kami sudah MEMBACA dengan sangat teliti semua peraturan di Shopee sebelum kami memutuskan untuk membuka toko di Shopee. Jadi kami tahu mana yang melanggar, mana yang tidak.
  5. Karena poin ke-4 tadi, status penjual STAR kami akan segera dinonaktifkan, karena poin penalti akibat beberapa produk yang DIBLOKIR. Reputasi toko yang sudah begitu baik, kami bangun bertahun-tahun, sepertinya tidak dianggap dan dihargai sama sekali oleh Shopee.

Begitu banyak produk palsu dari brand yang kami jual, tapi didiamkan begitu saja, dan pemilik brand pun tidak request untuk diturunkan/dihapus. Sementara kami yang adalah partner resmi, beberapa produk best seller-nya malah dihapus tanpa ada konfirmasi apa pun.

Sekali lagi kami kecewa, kami ingin tumbuh besar di Shopee, seperti yang sudah kami raih di marketplace sebelah. Namun sepertinya Shopee tidak peduli dengan keluhan penjual, dan lepas tangan tanpa berusaha membantu atau memberikan solusi

Untuk apa selama ini kami capek-capek membangun brand image di Shopee kalau ternyata ujung-ujungnya seperti ini? Kepada penjual yang lain saya hanya bisa mendoakan semoga tidak terjadi hal-hal seperti ini, dimana kita berjualan secara resmi dan jujur, tapi diperlakukan seperti penjual barang palsu yang banyak berkeliaran tanpa pengawasan berarti di marketplace.

Saya juga sudah capek ngejar-ngejar Shopee dan dilempar kesana kemari, kalau mereka memang niat dan menghargai kami, silakan respons surat ini. Toko Shopee saya: Fancaps.

Irril Darmawan
Jakarta Pusat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • "Begitu banyak produk palsu dari brand yang kami jual..dan pemilik brand pun tidak request untuk diturunkan/dihapus." jadi harus pemilik brand komplain dulu baru dihapus ya. sama halnya yg dikomplain oleh shopee ke beberapa produk best seller agan. mungkin yg disorot yg best seller produk dulu.

    semoga setelah komplain disini, ada titik terangnya.

    • Salah, ga gitu maksudnya. Tulisan seller kurang tanda baca, yg bener itu maksudnya "banyak brand palsu yg dia jual ada di lapak lain. Sedangkan dia jual brand resmi malah kena blokir."

      • Harusny seller2 kompak saja, tetap jualan di shopee, dg harga lebih tinggi dari toko ijo. Nanti lama2 buyer akan sadar dan beralih ke toko ijo. Sy juga spt itu. Bagi saya membangun system di shopee itu tindakan yg berbahaya. Mreka bisa setiap saat menghancurkan reputasi dan bangunan toko yg susah payah dibangun seller dr noll. Di sisi lain kalo mau meninggalkan shopee dan jualan 100% sy pribadi masih belum berani. Namun demikian, makin ke belakang sy makin merasakan kao shopee bukan platform yg sehat utk bermitra. Bukan platform yg baik utk jualan.

        • iii bnr bgt bang, di artikel ini aku kaget liat barang ori malah d take down, lah aku lapor kan toko lain yang jelas2 claim barang ori ke aku tp aku sbg konsumen dikirim barang fake, bgtu complain shopee ga d tanggaapin.sedihhh

        • Sekarang sdh kurang dari sebulan sekali belanja di shopee karena ternyata setelah akumulatif lebih mahal dari hijau.

    • Kok sama kaya aku bang?
      Produk di tokoku udah beberapa kali di hapus katanya melanggar, aku kira karena di judulnya aku pasang nama negara misal 'dress jepang' gitu tapi lapak yg lain gapapa juga produknya dan aman aja
      Aku upload ulang dan di hapus lagi, upload pake judul lain di hapus lagi

    • Muhammad Junaidi, Anda salah faham,..
      Maksudnya Penulis, banyak Seller lain yang jual Produk Palsu dari Brand yang penulis jual.

    • Pihak shopee sudah contact kami dan semua produk yg mereka hapus akan segera diaktifkan kembali, karena semua dokumen keaslian produk sudah valid dan tidak ada kesalahan sedikitpun di pihak kami.

      • Wah Alhamdulillah semoga ini jadi atensi dari shopee dan kedepannya tidak terulang lagi. Tidak disuruh buat surat permintaan maaf kan dari shopee, biasanya gitu shopee case beres disuruh minta maaf.

        • Karena kita memang di posisi yang tidak salah jadi harusnya sih tidak perlu ada permohonan maaf ya, karena justru kami yang dirugikan?

    • Saya penjual di shopee, shope puarah banget udah biaya layanan dan admin guede banget walo star (sekitar 7%) ya jadi jangan heran kalo di tokopedia lebih murah dr sope. dan paling ngeselin admin komplainannya gak ada prosedur kaya tokopedia maupun bukalapak. mau itu pembeli jahat atau tidak kan ada namanya prosedur. Kami sebagai penjual sudah buat ketentuan wajib video unboxing didepan paket (utk menunjukkan kemasan kami aman ada bubble dalam amplop) tidak diberikan, selain itu minta bukti tambahan memakai prodak dengan batre baru dan berbeda sampai mau waktu negosiasi berakhir juga pembeli tidak memberikan jawabannya. Sudah berikan banyak bukti dr chat dengan pembeli yg tidak dijawab dan bukti poto kemasan prodak ada note wajib video unboxingpun, ternyata tanpa nunggu lama atau pun pertimbangan (sekitar 4jam setelah melakukan penolakan) langsung diselesaikan shopee pengembalian dananya. Hati hati ya penjual di shope ataupun penjual baru

  • Kalau saya baca sepertinya request dari pemilik brand untuk menurunkan itu produk dari toko online agan dan itu juga tinggal ngasih dokumen aja kan kalau memang seller resmi.

    • "Kami diminta untuk melengkapi bukti keaslian produk dan surat perjanjian kerja sama dengan brand terkait (redaksi Media Konsumen menerima salinan dokumen tersebut). SUDAH KAMI EMAIL, tapi sama sekali tidak ada tanggapan."

      kan di atas, penulis ada bilang sudah mengirimkan bukti surat kerja sama untuk brand yg dimaksud, tapi masih ga ada kelanjutan dari Sopi.

    • Pihak shopee sudah contact kami dan semua produk yg mereka hapus akan segera diaktifkan kembali, karena semua dokumen keaslian produk sudah valid dan tidak ada kesalahan sedikitpun di pihak kami.

  • Indonesia memang kurang maksimal mendorong original produk, yg di dorong, di edukasi dan di support itu produsennya, klo seller itu tidak mungkin mengawali bisnis dengan membuat brand, pastilah mengambil brg dr produsen pd awalnya.

    • Wah, kalo benar apa yang disampaikan oleh tenant Fancaps ya, ini berarti Sofi sangat arogan sekali tanpa memberikan teguran dan atau peringatan terus langsung main menonaktifkan produk Fancaps. Perlakuan ini sangat tidak adil bagi pelaku usaha yang memang lagi banyak progress penjualan. Kasus ini harus dieskalasi secepatnya sambil meminta perlindungan hukum antara tenant dan SoFi agar tidak terjadi kejadian seperti ini lagi. Harusnya ada solusi yang adil dan memadai karena produk yang dijual sudah disertai surat resmi dan atau surat tertulis lainnya. Gimana dengan marketplace yang lain, dari sisi perlindungan tenant, penyelesaian masalah dsb... Kalo tidak ada solusi ya memang Sofi pasti ditinggalin ama tenant. Semoga kasus anda cepat terselesaikan.

  • Itu karena ada yg report tokonya. nah parahnya shopee, main langsung blokir produk tanpa crosscheck ke seller. gw udah lama bgt ga belanja di shopee, udah kadung nyaman sm tokoijo. produk lbh lengkap, lbh murah, cashback lebih besar, sorry to say, goodbye shopee :D

  • Kasus sama sprti yg sy alami. Banyak prodak unggulan d lapak sy yg d hapus dgn alasan yg sama. Heran az dgn tim shopee. Knp menghapus prodak unggulan? Seharusnya shope menghapus akun bodong drpd menghapus prodak. Dah lama konsen d lapak si merah n si ijo.

  • Setuju banyak di shopee akun bodong penipu tapi di biarkan malah lebih suka blokir produk penjual...

  • Kemungkinan ada yang melaporkan ya. Sistem shopee memang kacau. Banyak aturan2 yang bukannya meng-endorse agar penjual bisa berkembang, tapi malah menyulitkan penjual. Kadang sistem otomatisnya "sok pintar" otomatis memblokir produk karena melanggar ketentuan. Komplain ke CS malah "diancam" akan dihapus kalau tidak mau mengalah. Hahaha.. shopee.. shopee..

    • Pihak shopee sudah contact kami dan semua produk yg mereka hapus akan segera diaktifkan kembali, karena semua dokumen keaslian produk sudah valid dan tidak ada kesalahan sedikitpun di pihak kami.

  • Wheew. FANCAPS! ini mah toko udah sohor, di Plaza Semanggi juga ada tokonya.
    Shopee parah, nge-take-down ga riset lebih dulu... Karyawannya shopee amatiran! ?
    Hey @shopeeID, liat-liat dulu dong sebelum bertindak, main sikat aja. WC tuh sikatin, udah kotor..
    Ampun shopee mah, banyak "pedagang hantu" dilolosin. Ini pedagang bener disikatin.

    • Pihak shopee sudah contact kami dan semua produk yg mereka hapus akan segera diaktifkan kembali, karena semua dokumen keaslian produk sudah valid dan tidak ada kesalahan sedikitpun di pihak kami.