Metode Pembayaran Kartu Tambahan Bank Mandiri Berubah Tanpa Informasi ke Konsumen

Saya Steven. Saya sudah lama memiliki rekening di Bank Mandiri. Saya membuka kartu kredit tambahan Bank Mandiri untuk kebutuhan. Informasi yang saya peroleh pertama kali, pembayaran kartu tambahan cukup di kartu utama saja. Hal itu saya coba dan berhasil. Tagihan kartu tambahan cukup dibayarkan ke kartu utama saja.

Namun seiring berjalannya waktu, terjadi perubahan aturan pembayaran kartu kredit tambahan, tanpa ada informasi dari Bank Mandiri. Perubahannya adalah harus membayar ke kartu masing-masing. Atas perubahan itu saya dikenakan biaya/interest atas kartu tambahan, yang belum saya bayar penuh, karena saya bayar tagihan kartu tambahan melalui nomor kartu utama saya.

Setelah berselang lama, ini kejadian kembali. Ada perubahan yang tidak diinformasikan Bank Mandiri terkait aturan pembayaran. Saya terkena lagi biaya interest, padahal saya sudah bayar penuh kepada kedua nomor kartu tersebut dan SMS pembayaran ke nomor masing-masing kartu pun berhasil. Aneh sekali.

Saya komplain ke call center Mandiri. Jawaban dari orang tersebut adalah, karena saya bayar melalui ecommerce, jadinya meskipun saya bayar ke nomor kartu tambahan, tetap masuk ke kartu utama, dan hanya di-split 10%. Tidak make sense! Kenapa gak ada informasi adanya perubahan? Saya berkali-kali bayar pakai ecommerce ke kartu tambahan pun aman-aman saja.

Semua jadi gak jelas sejak muncul Livin’ Mandiri. Saya telepon lagi ke call center, CS menjawab dengan hal berbeda lagi. Infonya adalah meskipun saya sudah bayar kartu tambahan melalui mana pun, jika saya belum bayar penuh kartu utama, tidak akan masuk ke kartu tambahan. Gimana penjelasannya ya? Kok ribet banget sih sejak ada Livin’ Mandiri? Mending balik aja deh ke yang lama, saya lebih happy dan merasa mudah.

Steven Solichin
Jakarta Barat