Surat Pembaca

Jebakan Salah Transfer di Kredivo

Saya salah seorang nasabah Kredivo. Pada tanggal 1 Mei 2022, saya ada notifikasi dari Kredivo yang memberitahu bahwa pembayaran sejumlah Rp943.640 sudah kami terima dan akan diproses dalam waktu 3 jam. Padahal pada tanggal 1 Mei, saya tidak melakukan transaksi pembayaran.

Rupanya ada yang salah transfer, lalu masuk ke akun saya. Anehnya lagi, oleh pihak Kredivo dana tersebut langsung didebitkan ke tagihan saya, 2 bulan dibayar penuh dan satu bulan tidak penuh. Tanpa persetujuan dari saya, Kredivo main debit saja dari dana salah transfer tersebut. Nominal tagihan bulan saya setiap bulannya hanya Rp373.510. Dari dana salah transfer yang masuk, nominalnya saja sudah beda dengan tagihan saya.

Karena saya merasa tidak melakukan transaksi pada tanggal tersebut, tentunya saya menolak dan minta transaksi tersebut dibatalkan dan kembalikan dana yang masuk kepada yang berhak. Namun Kredivo menolak, dengan alasan sudah terkonfirmasi dan sistem tidak bisa membatalkan.

Di sini pihak Kredivo melakukan penjebakan. Saat pengirim sadar dana salah masuk dan komplain ke Kredivo, pihak Kredivo meminta saya untuk mengembalikan dana yang masuk ke rekening saya. Kredivo yang melakukan pendebetan, saya yang disuruh menanggung atas kesalahan pihak Kredivo. Ini aturan hukum dari mana dan apa sangsi hukumnya?

Kalau ada dana masuk yang tidak sesuai dengan nilai tagihan atau mencurigakan, kenapa pihak Kredivo tidak menghubungi saya dulu sebelum mendebit? Untungnya nilai uangnya di bawah 1 juta rupiah, kalau jutaan atau puluhan juta, kan konyol. Yang terima salah transfer tersebut, pasti akan disuruh mengembalikan.

Padahal di menu aplikasi Kredivo tidak ada menu pembatalan transaksi, apalagi pengembalian maupun penarikan dana yang sudah masuk. Yang ada hanya menu dana lebih. Lucunya, dana yang tidak sesuai dengan tagihan, oleh Kredivo tidak dimasukkan ke dana lebih, melainkan dimasukkan ke tagihan berikutnya, meski tidak penuh, sisanya saya yang harus bayar.

Hati-hati bagi pengguna Kredivo jika ada dana salah masuk. Saya ini korban yang harus menanggung atas kesalahan pihak Kredivo. Pihak Kredivo tidak bisa membuktikan, kalau pendebetan dana salah transfer langsung didebitkan ke tagihan saya atas perintah atau permintaan saya. Kalau atas perintah atau permintaan saya, saya akan bertanggung jawab penuh.

Herman Biantoro
Jakarta Utara


Update (11 Mei 2022): Terkait surat pembaca di atas, penulis memberikan apresiasi atas penyelesaian masalah oleh pihak Kredivo sebagai berikut:

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Kredivo atas Surat Bapak Herman Biantoro

Sehubungan dengan keluhan dari Bapak Herman Biantoro di MediaKonsumen.com tanggal 7 Mei 2022 pada kolom Surat Pembaca yang berjudul “Jebakan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • saya rasa itu bukan dari kredivo...... email yang pernah saya terima dari kredivo tidak memakai freshdesk.com, setau saya emailnya support@kredivo.com

    dan jelas nya buat apa anda diminta untuk mengirimkan 4 digit akhir kartu ATM anda k kredivo... harusnya tinggal bukti transfer saja kalau memang cuma pengembalian..........

    saya rasa ada bbrp kemungkinan:
    1. salah transfer nya asli, namun komplain/informasi anda mendapat salah transfer digunakan oleh penipu, untuk mendapat data perbankan anda
    2. salah transfer nya termasuk modus? penipuan berani rugi?

    • dan untuk perihal pendebetan dana langsung masuk ke tagihan, semua nya seperti itu nda sih?

      emang kalau anda transfer harus konfirmasi lagi k kredivo untuk dana anda untuk dipotongkan tagihan atau bukan? semua transfer ke VA anda tentunya jelas untuk pembayaran, mau buat apalagi?

      dan sistemnya kenapa tidak mengunci di nominal, karena beda sistem, kalau sistem nya per tagihan ada VA baru, ya bisa kunci nominal, anda mau bayar tinggal dikunci nominal nya sama kredivo
      tapi sistem VA yang terbuka untuk nominal nya oleh pengguna, ya memang beda.. karena ada orang2 yang hendak membayarkan sesuai uang yang mereka punya saat itu..

    • Betul harus lebih waspada lagi banyak modus mengerikan dijaman viral ini . Apalagi kewenangan OJK hanya sebatas resepsionis doang . Asal menerbitkan dan tidak melakukan pengawasan dan penindakan tegas ? lumayan nambah wawasan untuk yg komplain via mediakonsumen

      • Setuju bgt dgn komen OJK cm sebatas resepsionis bs buat aturan tp tidak bs menjalankan aturan.

        Ada mslh disuru lapor OJK tapi....

    • Saya juga sebelum pulang lebaran tiba2 ada pembelian tampa ada storinya di tokped saya , kredivo main potong aja daat saya komplaim mereka jawab muter2 ngga jelas dan akhirmya saya bayar biar ngga pusing , mending kalo uda ngga ada tunggakan ama kredivo atau apa jangan mau berurusan bahaya , rentam transaksi ilegal yg dilakukan tanpa sepengetahuan kita , oleh pihak sana.
      Mereka pura2 bego padahal tau.

    • Emg enaakk urusan sm renteniirr joosss
      Apapun alasanmu rentenirr nyiksa jooosss

    • Maaf, Freshdesk itu sistem yg berguna untuk mengelola request/komplain/customer service/helpdesk/ticketing, jadi disini mksdnya bukan nama domain. Jadi mail yg digenerate dr sebuah sistem (automation), yg kebetulan kredivo menggunakan sistem third party pakai Freshdesk (banyak sistem yg lain spt zoho, zendesk, hubspot, hashmicro dll). Semoga tercerahkan.

      • ya, the point nya itu, email yang selama ini saya terima tidak memakai freshdesk.com(which is the website of the service), saya tidak mengacu bahwa itu domain nya

  • Sepertinya itu penipuan mengatasnamakan kredivo,ujung2nya klu nurutin email itu nanti atm anda dibobol atau akun kredivo anda yg dibobol,gampangnya penipu entah bagaimana tau data VA pembayaran anda dan tau email anda, trus transfer dan bilang ke anda salah transfer dan ujung2nya minta data2 anda dengan alasan pengembaliaan dana yg salah transfer tadi.. Klu penipu dah dapat data lengkap anda, penipu tinggal log in kredivo anda dan habisin limitnya buat belanja atau penipu pakai atm anda buat transaksi online karena penipu dah punya 4 nomer terakhir kartu anda.

    • Ini bukan penipuan mengatasnamakan kredivo, kenapa saya katakan demikian, karena saya sudah datang langsung ke kantor kredivo.
      Saya datang untuk minta ditunjukan aturan bila ada dana salah trasfer, terlepas sipenerima mengetahui maupun tidak mengetahui ada dana masuk dan pihak kredivo berhak mendebet dana yg masuk tersebut,tanpa seijin, namun pihak kredivo tidak bersedia menunjukan aturan atau klousul yg saya minta.
      Memang kredivo mengakui itu email darinya, saya juga ada yg curiga, kok pake minta 4 digit no kartu atm segala, saya sengaja saat datang kekantor kredivo tidak tanya soal itu, karena ini bagi saya merupakan bukti, jika masalah ini saya lanjutkan dengan laporan ke pihak berwajib.
      Kenapa saya tulis pengalaman saya ke media konsumen, ini semata agar konsumen yg khususnya nasabah kredivo untuk berhati-hati, agar apa yg saya alami tidak terjadi pada konsumen lain.
      Pada kasus ini ada dana masuk dari orang lain yg salah masukan no VA, niat orang tersebut yg salah masukan no VA itu munkin untuk bayar tagihannya, karena salah masukan no VA akhirnya masuk ke akun orang lain, dari jumlah nominal aja terlihat ada nilai rupiah kecil, yg saya permasalahkan, karena di tanggal tersebut saya tidak melakukan transaksi apapun karena tagihan saya masih jauh, tepatnya setiap tgl 19, kedua kejadian jam sekitar jam 7 pagi, kebetulan saya masih tidur saat itu, tau-tau ada notifikasi dari kredivo dan ada transaksi, dana yg masuk tadi langsung di debetkan ke tagihan saya 3 bulan, yg bulan ke 3 tidak penuh karena dananya nggak mencapai tagihan ke 3 itu, kredivo tidak melakukan konfirmasi ke saya, main debet aja, eh belakangan saya di minta mengembalikan, dana yg sudah di masukan ketagihan saya itu tidak bisa di batalkan kata pihak kredivo, namun saya harus menanggung, lah kok enak disini kredivo tidak mau disalahkan atas pendebetan yg tanpa persetujuan saya, kasus ini belum selesai dan saya sudah mengadukan ke OJK, saya akan tunggu hasil analisa dari OJK sebagai dasar laporan selanjutnya ke pihak yang berwajib.

      • Minta ditunjukan aturan bila ada dana salah trasfer, terlepas sipenerima mengetahui maupun tidak mengetahui ada dana masuk dan pihak kredivo berhak mendebet dana yg masuk tersebut.
        ------------------------------------------
        Akun kredivo itu akun pinjaman. Paylater. Dananya punya Kredivo sendiri. Memindahkan kepemilikan

        Kecuali dana masuk itu ke rekening simpanan anda. Pihak Bank tidak berhak memindahkan dana tanpa seijin pemilik.

        Saya pernah salah bayar Kartu Kredit . Pihak Bank tinggal memindahkan nominal pembayaran ke akun Kartu Kredit yang seharusnya dengan membawa bukti bukti yang jelas.

    • Sy dl pernah koq seperti itu tp bukan d kredivo awalnya coba2 ternyata bener kt teman2 sy. Sy ajukan 600 ribu tdk sampai 5 menit lsg cair tdk lama ada yg telpon ktnya sy d transfer double untung sy pakai m banking sy cek d m banking sy ternyata transferan hanya sekali tp tetap ngotot 2 kali. Endingnya minta d kembalikan oke sy kembalikan, pas jath tempo ada tagihan mengatas namakan aplikasi sy pinjam yg dananya sdh sy kbalikan. Terus2an sy d telpon sy tdk peduli dta sdh saya save d email pribadi sy. Sampai skrg tdk ada telpon lg. Klau mau urusan k polisi lho sy tetap menang rek transferan mash sy save bahkan emailnya pun msh saya save. Hati2 buat kakk2 yg pinjaman on line ya? Skrg banyak penipuan yg d dalangi oleh si mata..... hati2.

  • Emang sih kalo nunggak hutang tuh ngeriiii,, apalagi kalo yg di tagih ny ga inget janji dan kesepakatan pas awal pinjam,

    • Relevansinya apa dengan menunggak hutang?
      Topik surat pembaca yg ini kan tentang pendebetan tanpa konfirmasi dari Kredivo?

      • Saya pernah di tipu sama pihak kredivo yg bernama CS FERDYANSAH dia memberitahukan saya melalui akun g mail...
        Bahwasannya Ada double penagihan, pihak kredivo nelpon melalui WhatsApp dan meminta kode otp katanya buat hapus double penagihan, setelah ngobrol panjang lebar saya tutup telpon, dan tiba2 ada tagihan pulsa, jadi tagihan yg tadinya 405 ribu jadi 895 ribu dan saya di suruh tf mengembalikan dana 350 ribu,, apbila sudah di kembalikan segera di informasikan agar uang yg di tf akan di kembalikan ke saya...
        Tapi setelah di tunggu2 saya di blokir... saya hubungi pihak kredivo jawaban gak mengenakan... Dan setelah kejadian itu ya saya galbay...
        Jadi utk yg belom kenak tipu, berhati hati, krna oknum atau CS kredivo banyak yg nakal...

        • Pasti jawaban kredivo kadang nggak sesuai topik yg ditanyakan dan kadang nggak ngenakin,saya juga ngalamin itu malah dalam kasus saya saat tanya via chat untuk batalin,malah jawabannya nyimpang,salah satu contohnya,saat saya minta batalin transaksi tgl 1,di jawab silakan hubunggi Merchant nya untuk batalin transaksi,saya hanya berpikir Merchant yg mana,kasus saya kan ada dana masuk karena salah tranfer,apa hubungannya dengan Merchant,dari sini terlihat cs di kredivo asal jawab aja,bahkan banyak jawaban yg kata-katanya sudah di set sebelumnya,cs nya tinggal kopi paste aja, malah hari ini tgl,8 mei saya coba masuk akun kredivo saya,ternyata nggak bisa di akses,ada tulisan di awal aplikasi di buka seolah2 ada gangguan dari server atau perangkat saya tidak bisa akses data bla...bla...tapi saat saya lihat punya orang rumah yg juga punya akun kredivo bisa masuk,saya jadi curiga,jangan-jangan ini di sengaja oleh kredivo,saya ikuti aja sampai dimana kredivo mau nyelesaikian masalah ini,meski pagi ini saya tidak bisa buka akun saya,saya sudah ss semua percakapan kredivo,itu nanti buat bukti jika masalah berlanjut secara hukum.

  • Saya sebagai bukan pengguna pinjol, cukup prihatin kalau buka aplikasi media konsumen ini. Hampir diatas 50% keluhan di media ini mengenai pinjol.
    Sudahlah, tinggalkan hal hal yg berpotensi mengurangi kebahagiaan kita, kalau kamu belum punya uang untuk membeli sesuatu ya tahan lah, jangan semua keinginan hati dipenuhi.

    • Iya bener, saya juga auto uninstall akun kredivo saja setelah membaca artikel ini. Lama lama jadi parno sendiri. Akun kredivo saya aktif sudah sekitar 3 bln ini. Hanya saja belum pernah saya pakai. Komentar Anda membuat saya bertekad untuk menjauhi hal yang berpotensi mengurangi kebahagiaan ????

      • Jangan hanya asal uninstall, tapi minta dulu penghapusan akun, takutnya nanti akun anda disalahgunakan oleh PENJAHAT!!!

          • Instal lagi Mbak,lalu kirim chat dan email minta akunya di tutup,baru setelah di pastikan akun sudah di tutup baru uninstal aplikasinya,saran Mas Leo itu bagus.

  • Berhati2 dengan kredivo..teman saya juga ada yang ketipu akun nya di bobol sampe 10 jt.
    Singkat cerita temen saya mengajukan pinjaman sebesar 500k tetapi uang tidak masuk ke rekening tapi muncul tagihan setelah komplain via email dan di balaz kata pihak kredivo akan ada yg menghubungi, selang 1 hari ada yg menghubungi via whatspp dan mengaku dari kredivo dan akan membantu menyelesaikan tetapi dari pihak kredivo ko malah minta kode otp sampe beberapa x , temen saya udah mulai curiga,
    Dan setelah ber cakap panjang lebar di ttutup lah telpon via whatssp nya dan tidak lama ber selang langsung datang notip via email kalo akun nya melakukan transaksi sebesar -+ 10 jta di bukalapak padahal temen saya tidak melakukan transaksi apapun,setelah menghubungi pihak kredivo via email itu kelalaian temen saya , yg jadi pertanyaan kenapa si penipu bisa tau kalo akun kredivo temen saya sedang ada masalah dan si penipu tau persis masalah yg sedang di alami,kalo bukan pihak kredivo yg bermain siapa lagi?
    Ada mavia di dalam lingkup kredivo.
    Ini sebagai pelajaran saja.

    • Kok bisa! Pengajuan 500k dapet 10jt. Kemungkinan besar memang ada oknum internal yg ikut bermain. Saran saya bagi para pembaca yg butuh pinjaman, datang saja langsung ke BANK2 pemerintah, lebih aman, walaupun prosesnya agak ribet.

  • Ati2 sama pinjol dan aplikasi finance on line penuh tipu daya, kontrol atas transaksi ditangan mereka..

  • Penipuan kalo kata saya mah... coba emailnya dicuekin... kayanya ga bakal kejadian apa2...

  • Saya juga korban oknum pinjol KREDIVO....kasusnya hampir mirip, tentang pengembalian dana yg sudah di cairkan dengan alasan dobel tagihan karena sedang ada maintenance di sistem....
    Kasusnya sudah saya limpahkan ke pihak yg berwajib guna pengusutan lebih lanjut ....
    untuk para korban oknum pinjol KREDIVO diharapkan untuk melaporkan ke pihak yg berwajib guna memberantas aksi kejahatan cyber yg sedang merajalela di tanah air kita.......

    • Apa tanggapan pihak yang berwajib atas pelaporan penipuan pinjol?
      Maksud saya, apakah kita selaku konsumen benar-benar mendapatkan perlindungan hukum?