Surat Pembaca

Pembatalan Sepihak Pembeli COD Tokopedia Merugikan & Barang Belum Kembali

Dear Tokopedia dan SiCepat,

Kita menerima order dari konsumen via Tokopedia dengan sistem COD busi NGK CR6 sebanyak 100 pcs dan kita kirim tanggal 18 Agustus 2022. Tanggal 22 Agustus barang sampai dan ditolak oleh pembeli dengan pembatalan sepihak. Kita minta dikembalikan ke penjual oleh SiCepat baru diproses retur tanggal 30 Agustus 2022.

Oleh Tokopedia kita dijanjikan barang sampai tanggal 1 September 2022. Namun sampai dengan hari ini tanggal 4 September 2022, barang masih di gudang retur. Tolong agar barang kami segera bisa balik dan kita bisa jual lagi ke tempat lain.

 

Hal-hal yang membuat kita rugi:

  1. Proses pembelian COD Tokopedia cacat sebab kalau ada pembatalan sepihak pembeli akan merugikan penjual karena pembeli tidak ada risiko apa pun. Seharusnya ada jaminan seperti walaupun COD pembeli harus deposit ongkir atau apa pun untuk mengikat.
  2. Proses retur yang lambat & tidak ada support fitur retur batal beli juga belum didukung Tokopedia dan SiCepat

Demikian, terima kasih.

Jumadi
Demak, Jawa Tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan SiCepat Ekspres atas Surat Bapak Jumadi

Dengan Hormat, Sehubungan dengan surat Bapak Jumadi dengan judul “Pembatalan Sepihak Pembeli COD Tokopedia Merugikan & Barang Belum Kembali” pada...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Semua Penjual menggunakan sistem COD pasti banyak yang Balik.
    Masih mending balik karena penerima nolak.
    Balik kalau kurir gak ngantar dan penerima masih nungguin lebih menyakitkan.
    Si cepat memang lama banget di gudang.

  • Bagi seller online sebaiknya matikan saja mekanisme pembayaran COD. Gak pakai COD juga, bagi pembeli serius dia tetap beli meskipun pembayaran cash / transfer Bank. COD hanya jadi ajang coba-coba bagi pembeli yang gak bertanggung jawab. Gak perlu takut kehilangan calon pembeli, buyer selalu mencari produk yang dibutuhkan dan membandingkan antara satu toko dengan toko lainnya.

    Saya beli online justru gak suka pakai COD meskipun fasilitas COD itu ada, karena harus siapkan uang untuk bayar ketika paket datang. Tetapi kalau sudah bayar pada saat order dibuat, tinggal tunggu paket datang, bisa dititipkan di tetangga jika lagi gak ada ditempat. Kalau pesanan tidak sesuai, tinggal komplain. Hanya oknum pembeli yang ketakutan setengah mati yang suka pakai COD!

    • Sebenarnya fitur COD berguna bagi mereka yang tidak punya rekening atau dompet digital. Tapi mungkin sistem nya yang harus dibenahi. Misalnya yang bisa pakai COD hanya akun yang sudah verifikasi identitas. Jadi 1 identitas hanya bisa pakai 1 akun yang bisa COD.