Surat Pembaca

Bank Panin Menolak Nasabah yang Ingin Membuka TabunganKu (Produk Bank Indonesia)

Pada hari Senin, 19 September 2022 sekitar pukul 10.00 WIB, saya mendatangi Kantor Cabang Utama (KCU) Bank Panin Lampung, yang beralamat di Jl. Kartini No. 97-99 Tj. Karang, Bandar Lampung.

Di pintu masuk, satpam tentu langsung menanyakan maksud kedatangan saya. Saya mengatakan ingin membuka tabungan dan langsung diberikan nomor antrean. Tidak sampai 1 menit, tiba antrean saya karena memang di gedung Kantor Cabang Utama (KCU) sebesar itu saya lihat tidak ada satu pun nasabah, dan saya langsung menuju meja customers services. 

Cukup hangat menurut saya sambutan dari CS tersebut, dia berdiri, menyampaikan selamat pagi, memperkenalkan diri, dsb. Hingga keramahan itu berubah seketika menjadi dingin dan “menghina” (menurut saya), ketika dia menanyakan maksud tujuan saya.

Saya mengatakan ingin membuka tabungan jenis TabunganKu. Saya masih ingat, CS tersebut langsung mencecar saya dengan kata-kata “Bapak tahu dari mana jenis tabungan ini, kok sudah tahu?”. Menurut saya wajar jika masyarakat umum seperti saya tahu jenis tabungan ini, karena memang ini adalah sebuah produk dan dikampanyekan oleh banyak instansi perbankan, terlebih Bank Indonesia sendiri, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menabung. Yang menurut saya menghina adalah kata-kata “Kenapa harus di Bank Panin pak? Kenapa tidak di bank lain? Tabungan ini kan ada di bank lain juga. Karena paling murah ya?”.

Dia meminta KTP dan NPWP saya dan membawa dokumen saya tersebut ke sebuah ruangan selama 5 menit dan kembali lagi dengan mengatakan “Maaf Pak, kami gak bisa proses, sedang ada gangguan di Dukcapil”.

Jika memang sedang ada gangguan kenapa saya diperbolehkan masuk? Semestinya satpam pun tahu jika proses buka tabungan yang perlu pencocokan data dengan Dukcapil jika sedang trouble semestinya langsung menolak saya di pintu tadi. CS tadi mengatakan “Kalau bapak masih mau dilanjutkan prosesnya tolong lengkapi SURAT IZIN USAHA milik bapak”. Ini lebih aneh lagi menurut saya, semestinya NPWP saya sudah merepresentasikan bahwa saya wajib pajak dan membayarkan pajak dari setiap hasil kegiatan usaha saya. Saya mengatakan hal ini ke CS tersebut, tanggapannya hanya “Ya sementara hanya itu sih pak dari atasan saya”.

Sebagai informasi, produk tabungan “TabunganKu”  adalah jenis tabungan yang wajib ada di setiap bank di Indonesia dengan biaya setoran awal yang minim, biaya-biaya yang minim untuk menggalakkan aktif menabung di bank bagi warga masyarakat di Indonesia.

Saya merasa Bank Panin terutama pegawai KCU Lampung menganggap remeh kampanye pemerintah ini, dan bahkan menganggapnya sebagai beban. Semoga sikap apatis dan tidak profesional seperti yang saya alami tidak dialami masyarakat lainnya.

M. Surya Anggita
Pesawaran, Lampung

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Wah parah kalo benar demikian ceritanya... Harus ditindak dari Bank Indonesia supaya tidak mendiskriminasi calon nasabah.

    Saya sendiri buka tambahan rekening Tabunganku di Maybank, BCA, UOB... gak banyak cingcong basa-basi, pelayanan sama saja dengan produk reguler

    Kalo boleh tahu kepada penulis, untuk apa buka di Panin?
    Apakah ada fitur yang menarik atau terkait gaji/pembayaran/mitra?
    Karena kalo boleh dicek, secara fitur lebih oke di bank lain misal di Maybank dapat akses internet banking dan fitur ATM sama dengan reguler, cuma beda admin fee nol atau minim.
    UOB juga ada akses internet banking, untuk ATM berbayar 2500 sebulan.
    BCA ada batasan tapi jaringan ATM jauh lebih oke.
    Untuk bank lain bisa dicek dulu spesifikasi Tabunganku seperti apa... itu kalo memang gak harus Panin ya.

    • Mau kasih saran saja? untuk Produk bank Tabunganku mending dari CIMB niaga aja.. Full fitur dapet semuanya. Dari debit card (GPN), bisa request yg syariah kalo pengen Tabunganku ib, dapet buku tabungan, Mobile banking dan internet banking, limit besar sama kaya Tabungan reguler lain di CIMB niaga, bisa setor dan tarik tunai di atm CIMB niaga. Keren bgt sih gak di beda bedain sama nasabah reguler maupun prefered. Ditempatku satpam dan CS nya juga ramah2 (lokasi Tegal). Btw sudah pakai 3 tahunan best lah?... Oiya ojol2 juga suka pake produk ini, kadang sering pada ngambil dan setor bareng di atm. Produk nya bagus gak ada biaya admin serta full fitur.

      • Kenapa ojol memakai niaga ? Karena bank parnert nya hanya BCA dan NIAGA , tapi nanti bisa di ganti dengan bank lain kalau akun nya sudah on . Kalau dulu gak bisa di ganti tapi sekarang bisa

        • Setahu sy. Buka rekg tabunganku itu harus sdh punya tabungan regular dulu di bank terkait. Tdk tahu juga kebijakan tiap bank. Ada yg bisa buka tabunganku karena ingin menambah nasabah. Nah mana yg benar

    • Terkadang hal gangguan dari dukcapil emang tidak terduga pak/ibu. Kan bilang banknya waktu sepi, mungkin blm ada transaksi yang berhubungan dengan dukcapil, anda lah yang pertama terus ternyata gangguan pula.

      Kemudian untuk satpam, masing2 bank beda pak, bisa dibilang dari rata rata bank hanya beberapa yang pelayanan satpam ke nasabahnya saling berhubungan dengan cs seperti BCA. Tetapi kembali lg ke kebijakan cabang.

      Terus kok diminta lengkapi surat izin usaha sih, bpk/ibu salah dengar tidak. Cs nya ngigau, Mau nabung bukan mau pinjam uang

      • Saya gak salah dengar soal diminta melengkapi surat izin usaha, saya pun kaget ketika dia meminta itu. Konyol mereka, gak elegan bohongnya

      • Ijin komen, CS ataupun teller ada target setiap bulan. Salah satunya pembukaan rekening baru. Mungkin TabunganKu ga masuk target si CS. Makanya dia (CS) ogah melayani nasabah.

  • saya juga baru sekitar 3 bulan lalu buka rek panin
    tabunganku, cuma untuk bayar CC bank panin

    tapi memang benar, produku ini tidak di tawarkan oleh CS
    tapi harus kita yg minta, tp syukurny CS tempat domisili saya sangat bersahabat.

    menurut saya tergantung kantornya
    kalau dari atas sudah penerapannya seperti yg di sampaikan PENULIS
    past bawahnya sama saja....

    tp penulis buka rek pribadi apa toko?
    sampai di minta surat izin usaha?

  • bank panin mah programnya kurang menarik kalo cuma buat simpanan pilih bank yg familier di indonesia yg jaringan atm nya luas

  • Jika memang sedang ada gangguan kenapa saya diperbolehkan masuk? Semestinya satpam pun tahu jika proses buka tabungan yang perlu pencocokan data dengan Dukcapil jika sedang trouble semestinya langsung menolak saya di pintu tadi.

    ======
    Hmmmm aneh logic nya.....

    • Standard Satpam BCA bos. Btw Satpam BPJS juga diinfokan alur workflownya juga si. mungkin adalagi yang satpamnya juga bertugas sebagai frontliner?
      good job BCA dan BPJS TK dan BPJS Kesehatan.

      • Pertama harus ngerti atau paling tidak, sedikit pengertian sama sistem bank.

        Yang gangguan bukan sistem perbankannya tetapi di disdukcapil nya

        Pada saat Bank mencoba untuk hubung ke sistem disdukcapil ternyata ga bisa, gangguannya disana.

  • Buka rek Panin aga ribet, saya mau buka Tabunganku ditolak disaranin Tabungan yang biasa. Tpi temen sy bisa, kan aneh

  • parah banget Bank Panin, seolah tidak butuh nasabah.

    biasanya orang buka rek Tabunganku karena murni alasan untuk menabung, karena tidak ada biaya admin dan kadang ada yg tidak pakai kartu ATM. supaya tidak mudah tergoda menarik uangnya di bank.

    padahal asal bisa komitmen pada diri sendiri untuk menabung, masih ada jenis tabungan yang tanpa biaya admin.

    BSI pilih jenis tabungan Wadiah dengan kartu ATM GPN Silver, tidak ada biaya bulanan sama sekali.
    e-Batara Pos dari BTN, saldo minimal 1 juta per bulan, free biaya admin. tp masih kena biaya kartu ATM 2.500 per bulan.
    atau pertimbangkan bank digital, semisal blu BCA Digital, beneran free biaya adminnya. saldo juga bisa ditarik habis, tanpa ada saldo minimal yg mengendap di bank.

    • Saya punya tabunganku di cimb niaga, hanya untuk auto debet kta dan pembayaran kartu kredit. Lumayan minimal saldo mengendap cuma 20ribu dan bebas biaya.

      Waktu pembukaan ga ada masalah malah marketingnya yg saranin buka tabunganku

  • Menurut saya bank panin itu bank paling sedikit nasabahnya dan paling sepi peminatnya, karena setiap saya lewat bank panin dimanapun selalu sepi. Harusnya bank panin itu mencontoh bank2 lain dari segi pelayanannya kepada nasabah maupun calon nasabah.

  • Kenapa masih minat buka tabungan di bank konvesional. Padahal sdh banyak bank2 digital yg bisa buka rekening online tanpa datang ke kantor..Ada bank Neo, jago seabank' TMRW BCA digiital dll. yg bebas biaya admin dan transfer. Produk dan promo nya jg banyak.

    • bener pak. Pdhl praktis buka rekening di bank digital. Jago, Neo, Seabank, Blu, saya ada. Buat setor tunai andalan saya, Blu. Baru disebar ke rekening bank digital yg lain. Pengalaman saya buka rekening di bank konven CIMB, udh antre lama, proses jg lama. Lebih dr 2 jam prosesnya krn saya bermasalah dg tanda tangan, di KTP dan tanda tangan langsung gak bisa sama persis.